Cek Berita sepak bola terbaru dari berbagai belahan dunia dan liga – liga top eropa, amerika latin dan sebagainya.
[sc name=”sepakbola_topstaticlink”]
Cek Berita sepak bola terbaru dari berbagai belahan dunia dan liga – liga top eropa, amerika latin dan sebagainya.
[sc name=”sepakbola_topstaticlink”]
Salah satu teknik dasar permainan sepak bola yang perlu juga dipahami dan dikuasai dengan benar adalah teknik shooting sepak bola agar pemain dapat menembakkan bola dengan tepat dan tingkat akurasi yang tinggi. Maka dari itu, inilah beberapa teknik shooting yang sebaiknya Anda ketahui agar performa saat bermain menjadi lebih baik.
Teknik menendang bola kita tahu ada beberapa teknik dan teknik pertama yang penting untuk dilatih, khususnya oleh para pemula adalah teknik shooting yang dilakukan menggunakan kaki sisi luar. Teknik ini paling kerap dipilih saat melepaskan tendangan mengarah pada gawang lawan di mana pemain berada pada posisi atau tempat berlawanan dari letak gawang lawan.
Keuntungan dari menguasai teknik shooting menggunakan kaki sisi luar ini adalah bahwa kita bisa juga mengecoh penjaga gawang yang menjaga gawang tim lawan tersebut. Bila hendak menguasai teknik shooting satu ini, beberapa langkah dalam melakukan tembakan perlu diketahui dan dilatih dengan benar, yakni:
Satu lagi teknik menembakkan bola alias shooting yang berlawanan dari poin pertama, yakni teknik dengan mengandalkan kaki sisi dalam. Teknik shooting satu ini justru biasanya lebih diandalkan sewaktu hendak melakukan tembakan jarak dekat.Penggunaan kaki bagian dalam juga termasuk yang paling umum dan kerap digunakan dalam menembakkan bola secara terarah dan akurat. Untuk dapat melakukan jenis tembakan ini secara benar, maka langkah-langkah berikut kiranya dapat diikuti:
Teknik shooting lainnya yang juga penting untuk setiap pemain bola ketahui dan latih dengan baik adalah teknik shooting dengan memanfaatkan ujung kaki di mana ini juga pada dasarnya ada dalam teknik dasar menendang bola dalam sepak bola. Bagian ujung kaki atau sepatu cukup banyak juga diterapkan walau tidaklah seumum penggunaan kaki sisi luar dan dalam tadi.
Shooting menggunakan teknik ini tak termasuk sering karena para pemain bola menggunakan teknik ini hanya pada waktu keadaan tertentu saja seperti sedang terdesak dan lawan telah menekan. Teknik ini juga dapat dipilih sewaktu berhadapan satu lawan satu dengan pemain tim lawan maupun dengan kiper dari tim lawan. Penggunaan ujung kaki untuk menembakkan bola perlu dilakukan dengan benar demi menghindari cedera; cara melakukannya bisa dilakukan dengan memerhatikan beberapa langkah di bawah ini.
Penggunaan punggung kaki untuk menendang dan menembakkan bola juga cukup umum dan posisi pemain sepak bola yang berperan sebagai penyerang biasanya cukup kerap memilih teknik menembak satu ini. Hasil laju bola dengan menggunakan punggung kaki biasanya lebih terarah sekaligus lebih kencang. Namun tentunya dperlukan latihan yang rutin supaya para pemain bisa menguasai teknik shooting satu ini secara sempurna tanpa cedera.
Berikut ini adalah beberapa langkah pentin yang perlu diperhatikan ketika ingin melakukan tembakan dengan menggunakan punggung kaki secara tepat:
Tips Shooting dalam Sepak Bola
Setelah mengenal setiap teknik penting dalam shooting pada permainan sepak bola, beberapa tips berikut juga perlu disimak dan bahkan Anda praktikkan agar hasil tembakan lebih baik serta sesuai dengan apa yang diharapkan.
Teknik shooting sepak bola sangat penting untuk diketahui sekaligus dipelajari oleh setiap pemain bola, khususnya para pemain penyerang. Namun tentunya dalam permainan ini tak lupa juga perlu untuk menaati setiap peraturan permainan sepak bola agar tak terjadi pelanggaran.
Sepak bola adalah salah satu jenis olahraga yang banyak digandrungi oleh kaum adam. Olahraga ini selain menjadi hobby, juga banyak dilakukan sebagai modal latihan dengan harapan bisa berlaga di lapangan hijau bagai pemain yang diidolakan. Sebagai penggemar olahraga bola, tentu sosok Lionel Messi bukanlah pemain yang asing lagi bagi anda. Lionel Messi atau yang sering disebut Messi adalah seorang pemain bola dunia yang berasal dari Argentina dengan kepiawaiannya mengocek bola secara cepat, gesit, hingga mampu melumpuhkan lawan mainnya dengan cara yang cerdik. Selain itu pemain ini juga memiliki strategi permainan sepak bola yang handal.
Teknik menggiring bola dalam sepak bola yang begitu handal seringkali menjadi contoh nyata bagi para pemain bola lainnya. Tak heran jika banyak orang ingin bermain seperti Messi terutama dalam urusan menggocek bola di lapangan hijau. Untuk anda yang ingin bermain seperti idola anda, Messi. Maka berikut ada cara menggocek bola seperti Messi dengan teknik dasar yang dapat dilakukan.
Untuk bisa bermain seperti Messi, maka cara pertama yang bisa anda lakukan adalah mengerti dan mengetahui teknik dasar bermain bola yang benar. Teknik dasar bermain bola ini tentu sudah sangat anda kuasai jika selama ini anda termasuk salah satu orang yang rajin berlatih atau sering melakukan permainan di lapangan hijau. Kuasai teknik dasar bermain bola dengan benar agar lebih mudah melakukan trik dan cara berikutnya.
Kemampuan bermain bola seorang Messi tentu sudah tak diragukan lagi. Ketepatan dan kelincahannya dalam menerima operan demi operan memang membuat mata sebagian orang kagum dan ingin meniru gayanya. Penerimaan operan dengan kaki yang tepat inilah yang bisa anda tiru sekaligus gunakan ketika berlaga atau saat berlatih di lapangan.
Ketepatan dalam menerima operan bola dengan baik, memang tidak dapat terjadi begitu saja. Seorang pemain yang ingin lincah dan piawai saat berada di lapangan hijau tentu harus sering berlatih atau bermain bola secara rutin apapun posisi pemain sepak bola yang ia miliki. Begitu juga dengan anda, seringnya latihan akan membantu kaki menjadi lebih tepat saat menerima operan dari kawan bermain.
Ketika bola sudah ada didekapan kaki, maka bagunlah rasa percaya diri anda secara penuh. Kepecayaan diri saat menggiring bola inilah yang harus dilatih agar nantinya anda tidak gerogi ketika lawan menghampiri dan menghadang permainan bola anda. Terus giring bola hingga anda memiliki celah untuk menggocek atau melakukan operan ke kawan main lainnya.
Cara menggocek bola seperti pemain profesional Lionel Messi tak lantas hanya anda lakukan dengan penggiringan bola secara maksimal. Saat bola berhasil anda kuasai, tentu lawan tidak hanya berdiam begitu saja. Penghalangan untuk merebut bola kembali akan dilakukan dengan berbagai macam cara dan trik yang telah dibuatnya. Disinilah anda harus cerdik dalam menciptakan sebuah teknik untuk dapat mengelabuhi lawan ketika berada dihadapan anda.
Cara mengelabuhi lawan dapat anda lakukan dengan menghindari pergerakan dengan cepat. Misalnya saja ketika lawan sedang berada dihadapan untuk merebut bola dari penguasaan kaki anda. Maka cobalah untuk menghindar dengan cara membalikkan posisi badan untuk melindungi bola agar tetap dalam penguasaan anda. Teknik ini dapat mempersulit lawan untuk mengambil bola dari kaki anda apapun formasi sepak bola yang diaplikasikan.
Ketika teknik mengelabuhi lawan sudah berhasil anda kuasai, maka cobalah untuk bermain melewati lawan dengan cepat. Melewati lawan secara satu per satu tidak cukup mudah untuk anda lakukan. Dibutuhkan kecepatan dan kelincahan kaki antara berlari dengan pengontrolan bola agar tetap dalam penguasaan.
Untuk cara seperti ini, Messi begitu lincah saat melewati lawannya secara satu persatu. Teknik ini pula yang dapat anda tiru dan lakukan. Cobalah untuk berlatih melewati lawan yang ingin menghadang permain bola anda. Biasanya cara yang tepat untuk melatih teknik ini adalah dengan cara latihan dribbling sepak bola.
Ketika lawan sudah berada dihadapan dan siap menghadang bola dari permainan kaki yang anda. Maka cobalah untuk melakukan teknik dengan meloloskan diri dengan cara berlari berlawanan arah. Teknik ini pula yang sering digunakan oleh Messi ketika meloloskan diri dari serbuan lawan mainnya. Biasanya Messi akan melakukan perpindahan posisi badan untuk berlari ke arah yang berlawanan demi dapat menghindari serangan musuh.
Mencoba meloloskan diri dari hadangan lawan dengan berlari berlawanan arah sudah berhasil untuk dilakukan, maka titik point yang sangat penting disini adalah bagaimana cara anda mencari ruang yang kosong hingga bola berada di dalam kotak pinalti dengan jarak yang lebih dekat. Mencoba melewati lawan satu per satu dengan mencari sisi kosong pada ruang kanan dan kiri ini dapat anda latih dengan latihan bermain yang rutin.
Penghadangan lawan tidak akan berhenti begitu saja, jika satu lawan berhasil untuk anda lewati. Maka akan ada lawan lainnya yang menanti anda di depan. Untuk menghadapi lawan dengan cara yang biasa Messi lakukan adalah dengan berhenti secara tiba-tiba dengan bola yang didekap di bawah posisi kaki.
Cara menggocek bola seperti yang dilakukan Messi memang dapat dilakukan dengan berbagai gaya yang biasa Messi lakukan ketikia berlaga di lapangan hijau. Ketika cara di atas berhasil anda lakukan satu demi satu, maka cobalah untuk fokus pada pandangan yang mengarah ke arah gawang. Titik fokus ini dapat memudahkan anda dalam melakukan gocekan secara cepat dan tepat sasaran hingga bola masuk ke dalam gawang.
Semua cara menggocek bola seperti seorang Lionel Messi tentu tidak dapat dilakukan langsung begitu saja. Dibutuhkan latihan yang rutin dan patang menyerah. Jadi terus berlatih agar permainan bola anda bisa lebih hebat dari permainan bola Messi.
Jika permainan bola anda ingin seperti Messi, maka cara menggocek bola seperti Messi di atas dapat anda lakukan dan latih terus. Lakukan latihan bermain sepak bola agar teknik dan cara menggocek lebih baik lagi.
Frank James Lampard lahir di tanggal 20 Juni 1978, Romford, London, Inggris. Frank Lampard merupakan salah satu pemain sepak bola terkenal di dunia yang sudah memenuhi syarat menjadi pemain sepak bola yang memang berasal dari keluarga pesepak bola legendaris.
Harry Redknapp yang merupakan paman dari Frank Lampard pun diketahui adalah seorang mantan pemain West Ham United (jadi bukan hanya ayahnya saja) dan sekarang sudah menjadi pelatih salah satu klub dalam Liga Premiership yakni Tottenham FC. Sementara sepupu Lampard yakni Jamie Redknapp juga sempat bermain pada Southhampton FC, Liverpool FC, Tottenham Hotspur dan juga AFC Bournemouth yang akhirnya pensiun di tahun 2005 karena cedera.
Frank Lampard bermain dalam posisi gelandang yang selalu menampilan permainan fantastis dan seringkali memberikan tendangan yang berkelas sehingga penjaga gawang harus selalu waspada dan bersiap menahan tendangan keras yang diberikan Frank Lampard.
Sebelum ia masuk ke usia remaja, Frank Lampard yang lahir pada tanggal 20 Juni 1987 ini sudah menjadi pusat perhatian karena bakatnya yang selalu membuat orang terkagum kagum seperti bermain dalam timnas Inggris melawan Krosia pada tahun 2003 dimana ia menyumbangkan 1 gol yang membawa kemenangan untuk Inggris. Frank Lampard kemudian langsung melesat menjadi seorang pemain bola incaran klub bola papan atas Eropa seperti Chelsea F.C sebagai seorang gelandang serang. Ini dia ulasan singkat profil Frank Lampard akan karir profesionalnya serta serangkaian penghargaan yang diraih.
Seperti profil David Beckam yang sempat bermain dan menjadi top skor beberapa klub di Inggris, Frank Lampard yang merupakan top skor Chelsea tersebut sudah berhasil mencetak 110 gol yang juga menjadi gelandang pencetak gol terbanyak dalam sejarah klub mengungguli Dennis Wise yang bisa memberikan 76 gol sampai 17 Desember 2006.
Frank Lampard memulai karirnya di West Ham United dimana sang ayah juga bertugas sebagai asisten pelatih dalam klub tersebut. Pada bulan Juli 1994, ia bergabung dengan tim Yunior West Ham dan akhirnya ia menandatangani kontrak profesional pertama pada 1 Juli 1995.
Frank Lampard kemudian pindah ke Swansa City sebagai pemain pinjaman di bulan Oktober 1995 dan memperoleh debut kemenangan 2-0 atas Bradford City di liga 7 Oktober 1995. Frank Lampard tampil sebanyak 9 kali dala liga dengan 1 gol Swansea City sebelum akhirnya kembali lagi ke West Ham pada bulan Januari 1996.
Tahun 1996, tepatnya pada 31 Januari-lah debut Frank Lampard dengan West Ham United dan pada waktu itu bertanding melawan Conventry City dimana ini kemudian mengalami cedera patah tulang kaki kanan saat melawan Aston Villa 15 Maret 1997.
Gol pertama Frank Lampard untuk West Ham United dicetak di musim 1997- 1998 saat bertanding melawan Barnsley. Lampard masuk dalam skuat utama West Ham United di tahun 1997 – 1998 dan kemudian ia terus bermain penuh untuk sepanjang musim antara tahun 1998 – 1999 sampai West Ham United yang akhirnya membawa klub tersebut masuk dalam peringkat 5 klasemen akhir dalam musim tersebut.
Frank Lampard lalu hijrah ke Chelsea di mana artinya ia menjadi bagian dari tim tersebut yang memiliki nilai transfer sebesar £11 juta di tanggal 15 Mei 2001. Penampilan Frank Lampard di Stamford Bridge terbilang lambat namun tetap memberi kejutan sesekali. Frank Lampard di musim ketiganya bergabung dengan Chelsea membuahkan hasil luar biasa karena adanya Roman Abramovic yang turut bergabung saat itu, Frank Lampard sukses dijadikan sebagai gelandang terbaik di Eropa.
Debut Frank Lampard bersama Chelsea dalam pertandingan pra musim melawan Leyton Orient pada 26 Juli 2001. Ia lalu mencapai kesuksesannya dalam mencetak gol pertama miliknya pada pertandingan pra musim lain sewaktu berhadapan dengan Northhampton Town yang akhirnya dimenangkan Chelsea dengan skor 7-1 tanggal 1 Agustus 2001.
Debutnya dalam Liga Primer Inggris tanggal 19 Agustus 2001 saat Chelsea ditahan imbang Newcastle United yang akhirnya membuahkan skor akhir 1-1. Sedangkan untuk musim pertamanya bersama dengan Chelsea, Lampard satu kali tidak ikut bertanding dan berhasil mengumpulkan 7 gol dalam semua ajang kompetisi.
Masih bersama Chelsea tepatnya di musim 2002 – 2003, Frank Lampard berkesempatan untuk bermain penuh dan berpartisipasi dalam semua pertandingan Chelsea. Hebatnya, ia berhasil mencetak 8 gol sehingga Chelsea sukses menduduki posisi 4 dalam Liga Primer Inggris dan ia juga akhirnya berkesempatan untuk main dalam Liga Champion UEFA untuk pertama kali sepanjang karirnya.
Musim 2003-2004 diawali oleh Frank Lampard dengan cukup mengesankan di mana ia menjadi “Pemain Barclays Bulan Ini” tepatnya pada bulan September 2003 dan juga memperoleh gelar “Pemain Pilihan Penggemar PFA” 1 bulan sesudahnya. Tak hanya ia sendiri, klubnya pun kemudian bisa sampai di semifinal Liga Champions UEFA sebelum akhirnya dikalahkan oleh AS Monaco dimana Lampard sebelumnya sudah sukses mencetak 4 gol dalam 14 pertandingan. Lebih dari itu, Chelsea meraih pula kesuksesan dalam menduduki peringkat ke-2 pada ajang Liga Primer Inggris mengikuti Arsenal yang menjadi prestasi terbaik sejak 1955.
Debut MLS Lampard sempat tertunda dan ia terus bermain pada klub induk Manchester City dan baru terungkap jika ia tidak pernah menandatangani kontrak sehingga para penggemarnya marah dan meminta uang tiket untuk dikembalikan. Ia melakukan debut di NYCFC tanggal 1 Juli 2015 sebagai pengganti dan masuk dalam daftar All Star Game MLS 2015. Selama musim kedua, ia bersama timnya berhasil masuk ke Piala MLS Playoffs untuk pertama kalinya akan tetapi kemudian pensiun dari sepakbola profesional di akhir musim.
Pada awal karir, ia sudah dilirik oleh Peter Taylor, pelatih timnas Inggris U-21 saat itu. Peter Taylor kemudian menunjuk Lampard untuk masuk ke dalam tim. Debut U-21 Lampard di 13 November 1997 dilakukan saat melawan Yunani. Ia menjadi kapten timnas Inggris U-21 di Europe Champions U-21 tahun 2000.
Penampilan terakhir Lampard untuk timnas U-21 dilakukan pada bulan Juni 2000 saat tandang melawan Slovakia. Frank Lampard berhasil mencetak 9 gol selama bergabung dengan tim U-21 dibawah Alan Shearer dan Francis Jefers dengan 13 gol.
Chelsea [Winner]
Chelsea Runner Up
Individual
Penghargaan Frank Lampard
Frank Lampard sudah banyak membantu Chelsea dalam memenangkan banyak gelar seperti 3 Liga Primer FA, 4 Piala FA, 2 Piala Liga Sepakbola, 1 Liga Champions dan juga 1 Gelar Liga Europa UEFA. Selain itu, Lampard juga berhasil memperoleh banyak penghargaan lain sepanjang karirnya seperti:
Lampard bukanlah tipikal posisi pemain bola gelandang tengah klasik Inggris yang selalu meledak ledak seperti Paul Ince. Lampard yang meskipun memiliki tenaga tetap bisa di plot sebagai box to box midfielder namun gaya permainan yang ia miliki tidak hanya berpusat saa. Kemampuannya dalam membaca permainan dan melepas operan dengan baik dan juga sanggup untuk bermain sebagai sumber kreativitas lini tengah untuk timnya.
Selain itu, Lampard juga sangat tajam sehingga bisa bermain sebagai gelandang serang. Seperti halnya Paul Scholes di Manchester United, ia juga sering datang terlambat ke sepertiga akhir lapangan untuk menerima bola di luar kotak pinalti lawan dan melepaskan sepakan terarah yang membuat banyak golnya terlahir dari situ.
Demikian ulasan dari kami tentang profil Frank Lampard yang meski memulai karirnya dengan lambat bersama Chelsea, namun kini sudah berhasil menunjukan permainan yang baik dan tidak jarang memberi kejutan dalam tendangan sehingga membuahkan gol. Baca juga ulasan menarik dari kami seperti profil Christiano Ronaldo selengkapnya dari kami.
Sepak bola tak dapat dipungkiri menjadi salah satu olahraga yang paling menarik dan diminati oleh para pria. Untuk menjadi pemain sepak bola, bukan hanya bakat dan kemampuan menguasai teknik dasar permainan sepak bola saja yang perlu diperhatikan. Syarat menjadi pemain sepak bola pun perlu untuk menjadi pertimbangan.
Banyak kita lihat bahwa para pemain sepak bola rata-rata mempunyai fisik yang proporsional di mana faktor ini turut menunjang performa yang baik. Berikut adalah detil syarat fisik yang tepat bagi orang-orang yang ingin menjadi seorang pemain sepak bola hebat.
Walau memang ada beberapa pemain sepak bola yang tak begitu tinggi tetap bisa bermain dengan sangat baik, untuk posisi pemain sepak bola tertentu seperti bek misalnya, tentunya akan dibutuhkan seseorang yang memiliki tubuh tinggi.
Pada zaman modern sekarang ini, memang lebih banyak dicari pemain sepak bola yang tinggi-tinggi. Bahkan hal ini dikemukakan sendiri oleh pelatih timnas Indonesia, Alfred Riedl bahwa ia memerlukan pemain belakang dengan tinggi 190 cm dan tinggi tersebut ia katakan sebagai minimalnya.
Akan lebih baik bila seseorang yang ingin menjadi pemain sepak bola bukanlah termotivasi akan uang atau ketenaran. Jika memang itulah motivasinya, maka sebaiknya jadikan sepak bola sebagai hobi dan tak lebih. Sebagai seorang pemain bola, kita perlu memiliki gairah dan dorongan yang besar untuk bermain secara profesional.
Pemain sepak bola bermain sepak bola seharusnya dikarenakan ia jatuh cinta pada sepak bola dan bukan karena faktor-faktor lainnya, apalagi yang berkaitan dengan materi serta popularitas. Berkeinginan besar untuk memperoleh pengalaman berharga untuk meningkatkan kemampuan dan teknik adalah jauh lebih berharga. Dengan gairah, semangat dan motivasi yang berkobar tentunya jauh lebih baik.
Untuk menjadi seorang pemain sepak bola handal dan profesional, salah satu syaratnya adalah rajin berlatih di mana menggunakan sebagian besar waktu untuk meningkatkan kemampuan teknik bermain. Menurut hasil studi baru-baru ini, salah satu kunci sukses menjadi seorang pemain sepak bola adalah dengan melakukan latihan 10 ribu jam.
Latihan akan membuat kemampuan bermain makin baik dan hal ini jugalah yang akan menjadikan performa di lapangan makin sempurna. 10 ribu jam di sini artinya latihan bisa dilakukan sekitar 3 jam sehari 20 jam selama seminggu dan dalam waktu 10 tahun. Setelah menjadi pemain pun harus tetap banyak melakukan latihan agar makin sukses.
Latihan fisik sepak bola perlu dilakukan dengan tepat bila ingin menjadi pemain sepak bola yang bagus dan dengan fisik yang proporsional, maka latihan-latihan berikut ini dapat dilakukan dengan baik.
Pelatihan cerdas adalah salah satu hal yang perlu dilakukan setiap pemain sepak bola untuk bisa menjadi lebih handal. Bukan hanya berlatih secara rajin, pemain sepak bola perlu mengikuti apa yang pelatih harapkan dari sebuah tim. Meski kemampuan individual penting, tentu kebutuhan tim adalah yang diutamakan.
Tiap pemain pasti mempunyai keahliannya masing-masing yang luar biasa, maka dari itu kita perlu melatih diri maupun berlatih bersama kelompok kecil. Dengan begini, ini adalah latihan cerdas di mana kelemahan spesifik kita dapat kemudian diperbaiki dan membuat kita jauh lebih kuat. Untuk menjadi seorang pemain bola yang baik, permainan individu dan tim harus dapat seimbang.
Dalam permainan sepak bola di mana kita bekerja secara tim, ada kalanya pelatih akan berkata kepada kita bahwa kita tak cukup baik dalam bermain. Ada kalanya kita membuat kesalahan dan kemudian ditegur keras oleh pelatih. Ada kalanya juga, pemain lain akan meneriaki kita dan terjadilah konflik.
Kejadian seperti itu adalah makanan sehari-hari yang harus dihadapi oleh setiap pemain. Itulah mengapa dari awal kita perlu memiliki mental dan kepercayaan diri yang tinggi dan kuat. Sukses akan dapat diraih dengan kombinasi 3 faktor, yakni kepercayaan diri, kerja keras/cerdas, serta ketekunan demi menjadi pemain sepak bola paling baik.
Seorang pemain sepak bola dengan strategi permainan sepak bola yang baik jelas akan lebih cerah masa depannya dalam karier dunia sepak bola. Taktik diketahui sebagai salah satu acuan dari tim pelatih ketika melaksanakan pemilihan atau seleksi pemain, sehingga faktor ini tak bisa diabaikan terlepas formasi sepak bola seperti apa yang diterapkan.
Syarat untuk menjadi pemain bola yang baik, handal dan profesional adalah memiliki kedisiplinan tinggi. Rajin dan tekun berlatih, bekerja keras, memiliki taktik yang baik, serta mempunyai fisik dan mental yang bagus tanpa kedisiplinan tentu akan menjadi hal yang merugikan diri sendiri sekaligus tim.
Demikianlah syarat menjadi pemain sepak bola bagus dan handal yang perlu diketahui, khususnya bagi Anda yang tertarik untuk masuk ke dalam dunia sepak bola. Ketahui kemampuan diri apakah Anda mampu memenuhi seluruh syarat tersebut.
Kabar tentang pemain bola dengan bayaran transfer termahal selalu menjadi topik hangat. Bagaimana tidak? Ketika berpindah dari klubnya yang lama ke klub yang baru, akan selalu ada pencapaian baru di mana bayaran transfer seorang pemain sepak bola top bisa sampai puluhan dan bahkan ratusan juta Euro untuk maharnya. Dan berikut ini adalah daftar paling baru akan pemain bola yang bayaran transfernya paling mahal.
Di tahun 2009 adalah tahun di mana seorang CR7 berpindah dari klub Manchester United ke Real Madrid. Dari masa itulah, Cristiano Ronaldo dikenal sebagai pemain paling mahal karena pindahnya ke Real Madrid melibatkan jumlah uang sebesar 94 juta Euro yang bila dirupiahkan mencapai 1,3 triliun pada kala itu.
Tepatnya adalah pada 10 Juni 2009 proposal pembelian CR dengan jumlah uang tersebut dilayangkan sehingga akhirnya diterima oleh sang pemain asal Portugal sehingga kita mengenalnya kini sebagai salah satu pemain bola yang termahal bila melihat dalam sejara dunia sepak bola. Profil Cristiano Ronaldo akan menjadi jawaban mengapa ia bisa menjadi pemain yang diunggulkan dan dielu-elukan.
Setelah Cristiano Ronaldo di tahun 2009 menerima tawaran dari Real Madrid, Gareth Bale adalah pemain bola selanjutnya yang turut bergabung menjadi bagian dari Real Madrid dari Tottenham dengan bayaran transfer mencapai 100,8 juta euro dan jumlah ini bila dirupiahkan pada tahun tersebut adalah sekitar 1,4 triliun.
Tentunya nilai pembelian oleh Real Madrid ini menjadi pemecah rekor dari pembelian Cristiano Ronaldo 4 tahun silam. Kontrak Gareth Bale sendiri adalah sampai dengan enam musim dan gajinya sendiri juga mencapai Rp 5,3 miliar setiap pekannya.
Karirnya selama berada di Real Madrid terus mengalami tanjakan dan bahkan ia pun pernah diberi penghargaan oleh Asosiasi Pemain Sepak Bola Profesional dengan titel pemain paling baik. Jadi, tak salah memang kalau Real Madrid mengucurkan dana besar bagi pemain berpotensial seperti Bale.
Pemain asal Brasil kelahiran tahun 1992 ini di tahun 2013 berhasil menjadi salah satu pemain top yang bayaran transfernya termasuk paling mahal dari klub sebelumnya, Santos untuk pindah ke Barcelona. Nyatanya, Barcelona menawarkan 88,2 juta euro saat membeli Neymar di mana bila dirupiahkan maka berjumlah sekitar 1,2 triliun pada tahun tersebut.
Posisi pemain sepak bola satu ini adalah penyerang dan meski terbilang masih muda, Neymar benar-benar menjadi pemain bola yang menarik perhatian banyak orang karena permainannya yang sangat bagus. Pemain muda berbakat ini menjadi pemecah rekor di tahun 2017 dan kedua kalinya masuk dalam daftar pemain termahal.
Kini penampilan dan permainannya banyak ditunggu dan tak salah bila di tahun 2017 pun ia kembali masuk dalam daftar pemain bola dengan bayaran transfer paling tinggi. Bisa tebak berapa harga transfer tersebut?
Juli 2014 silam menjadi tahun kepindahan seorang Suarez ke Barcelona di mana klubnya sebelumnya adalah Liverpool. Pemain asal Uruguay satu ini dibeli oleh Barca dengan harga 81 juta euro. Bila dirupiahkan pada masa itu, maka kira-kira pembelian Suarez adalah sekitar 1,1 triliun.
Bahkan ketika proses transfer Suarez di kala itu pun sempat heboh dan mendapat banyak perhatian. Alasan dibalik perhatian banyak orang yang tersita pada penransferan Suarez adalah karena pemain penyerang tersebut di tahun tersebut barusan memperoleh hukuman dari FIFA karena telah melanggar peraturan permainan sepak bola menurut FIFA.
Sebagian besar dari kita tentunya ingat akan tindakan Suarez menggigit Giorgio Chiellini di kala Uruguay melawan Italia pada Piala Dunia 2014. Hukuman dari FIFA menyangkut aksi nekatnya tersebut.
Real Madrid terkenal berani ketika membeli pemain dan salah satu pemain bola yang masuk ke dalam daftar dengan bayaran transfer paling tinggi adalah James Rodriguez. Dari AS Monaco ia berpindah ke Real Madrid setelah penawaran harga transfer sejumlah 80 juta euro yang jika dirupiahkan pada tahun itu bisa mencapai 1,1 triliun. Tak salah lagi, dari situlah ia menjadi pemain paling mahal sesudah Suarez, Gareth Bale dan juga Cristiano Ronaldo.
Madrid tertarik pada James Rodriguez setelah ia tampil memesona pada Piala Dunia 2014 serta sempat menyandang top skor. Pemain asal Kolombia ini menggunakan nomor punggung 10 setelah ia bergabung dengan Real Madrid. Teknik dasar permainan sepak bola yang top dan juga kemampuannya bermain pada posisi manapun menjadikannya pemain serbaguna.
Pemain asal Perancis ini memang lebih muda dari Neymar karena merupakan kelahiran tahun 1993, namun tak diragukan lagi akan permainannya yang menawan sehingga menarik perhatian Manchester United untuk membelinya. Pemain gelandang ini dibeli dengan harga 105 juta euro yang kalau dirupiahkan adalah sekitar 1,5 triliun di tahun tersebut.
Bahkan diketahui pula bahwa Manchester United bersedia melakukan pembayaran 5 juta euro atau 4,5 triliun ke Juventus di mana ada hubungannya dengan bonus yang ditentukan oleh permainan Pogba. Ada 5 juta euro tambahan lagi apabila Pogba menerima serta setuju menandatangani kontrak yang baru tersebut. Tentunya tawaran menggiurkan seperti ini tak dilewatkan olehnya.
Di tahun yang sama dengan transfernya Pogba ke Manchester United, Gonzalo Higuain pun berpindah dari Napoli ke Juventus. Juventus menawarkan harga 90 juta euro atau setara dengan 1,3 triliun kepada penyerang asal Argentina tersebut. Kontrak yang ia tanda tangani berdurasi 5 musim di mana gaji per musimnya adalah Rp 115 miliar atau 8 juta euro.
Performa yang luar biasa ditampilkan oleh Higuain di musim 2015/2016-lah yang menjadikan Juventus rela membeli dengan harga tinggi sehingga memasukkan Higuain ke dalam daftar pemain bola yang bayaran transfernya tergolong paling mahal.
Menjadi milik Juventus, ia berharap ia dapat memenangkan gelar sebanyak-banyaknya dan menunjukkan performa terbaiknya. Kita dapat menantikan aksi-aksi memukaunya selama bergabung di Juventus.
Romelu Lukaku kelahiran 1993 asal Belgia ini menarik perhatian Manchester United sehingga MU bersedia membelinya dengan harga 84,7 juta euro atau bisa dibilang setara dengan Rp 1,3 triliun. Dari Everton, Lukaku direkrut oleh Manchester United dengan kontrak 5 lima musim yang juga menawarkan perpanjangan kontrak sebagai pilihan.
Awalnya, Chelsea-lah yang hendak mendapatkan Lukaku dan drama ini akhirnya diakhiri oleh Manchester United yang menikung dengan menawarkan harga lebih tinggi. Segala sesuatunya akan ia awali lewat pramusim dan tentunya ia perlu melakukan latihan fisik sepak bola perdana sesudah benar-benar dikonfirmasi bergabung ke dalam tim pramusim United.
Setelah Lukaku, masih ada lagi yang menjadi pemain dengan bayaran transfer paling mahal di tahun 2017, yakni Dembele. Ousmane Dembele yang merupakan penyerang asal Prancis ini sebelumnya bermain di Bourssia Dortmund yang pada akhirnya ditarik ke Barcelona.
Barca kali ini pun setuju dalam memberikan tawaran tinggi dalam merekrut Dembele. Tawaran yang dimaksud adalah sejumlah 105 juta euro di mana bila dirupiahkan adalah sekitar Rp 1,6 triliun belum lagi dengan tambahan bonus 42 juta euro.
Barcelona terbilang berani dengan tawaran besar tersebut sehingga akhirnya menjadikan Dembele pemain paling mahal kedua dalam sejarah dunia sepak bola. Media pun telah mencium kabar kepindahannya di mana kemudian pengumumannya dikeluarkan oleh kedua klub secara resmi Agustus 2017 lalu.
Neymar lagi? Ya, dan ia kini menduduki peringkat pertama dalam jajaran pemain yang bayaran transfernya paling mahal sepanjang sejarah. Dari Barcelona yang waktu itu sudah termasuk tinggi, kini dari Barcelona ia pun berpindah ke Paris Saint-Germain/PSG. PSG sendiri berhasil menawarkan harga sebesar 222 juga euro yang jika dirupiahkan adalah sampai dengan 3,5 triliun.
Sempat heboh karena keputusan kepindahannya, penyerang muda handal yang menjadi inspirasi Barca dalam memenangkan juara turnamen pramusim di Amerika Serikat dalam ajang Internasional Champions Cup ini tentunya tertarik dengan besarnya dana transfer yang ditawarkan PSG. Namun pada proses kepindahannya, sempat ada laporan yang diterima oleh UEFA tentang operasi transfer dari Barca karena adanya potensi pelanggaran aturan FFP alias Financial Fair Play dengan dikucurkannya biaya transfer sangat besar.
Itulah daftar pemain bola dengan bayaran transfer termahal di dunia paling anyar dan Neymar kita lihat sebagai bintangnya kali ini dengan 2 kali mendapat gelar pemain paling mahal bahkan sesudah selang 4 tahun. Siapa kira-kira pemain yang mampu memecahkan rekor Neymar di kemudian hari?
Bernama lengkap Zinedine Yazid Zidane, tentunya sudah tak asing lagi bagi para pecinta sepak bola karena pria keturunan Aljazair yang akrab dipanggil Zizou ini merupakan seorang mantan pemain sepak bola Perancis yang mendunia. Pria kelahiran 23 Juni 1972 yang kini berusia 45 tahun saat ini diketahui menjadi pelatih klub sepak bola Real Madrid.
Dari berbagai posisi pemain sepak bola, Zinedine Zidane dikenal berada dalam posisi gelandang serang ketika di masa jayanya dulu. Ia bahkan sempat menjadi pemegang rekor pemain termahal di dunia ketika proses transfer di musim 2001-2002 dari Juventus ke Real Madrid dengan nilai 46 juta poundsterling yang akhirnya hal tersebut dipecahkan oleh Gareth Bale dan Cristiano Ronaldo. Berikut ini adalah profil Zinedine Zidane dengan rangkaian perjalanan karier dan prestasinya yang memukau.
Asal mula seorang Zinedine Zidane dapat menjadi seorang pemain sepak bola Perancis adalah karena Zidane yang lahir di Marseille justru tumbuh besar di La Castellane. Di tahun 1954, orang tua Zidane memutuskan untuk berimigrasi dari Aljazair menuju Perancis dan karier dalam dunia sepak bola ia mulai ketika usianya 14 tahun.
Jean Varraud yang merupakan seorang pencari bakat menemukan Zidane yang di kala itu masih menjadi seorang anak dari imigran Aljazair. Dari situlah, ada penawaran dari Jean Varraud kepada Zidane tempat di Akademi AS Cannes. Hanya 6 pekan ia memperoleh kesempatan untuk bertahan di Cannes, lalu dengan bakat bagusnya tersebut Zidane pun dapat membuat kontrak pertamanya aman selama 4 musim.
Di tahun 1991 ketika ia berusia 17 tahun, Zidane dapat bermain di level profesional pertama. Gol pertamanya pun dicetak pada tahun 1991, yakni tepatnya pada tanggal 8 Februari sehingga itulah yang membawanya memperoleh hadiah sebuah mobil dari presiden klub. Di akhir musim 1991/1992 pun Zidane-lah yang berhasil membuat Cannes akhirnya bisa masuk kompetisi Piala UEFA.
Pada musim 1992/1993, Zidane pun harus ditransfer ke Girondins de Bordeaux yang lalu setelah ia masuk, ia mampu membawa klub tersebut menjadi juara Piala Intertoto musim 1995 berikut juga di musim 1995/1996 menjadikan klub ini sebagai runner-up Piala UEFA. Bila Anda pernah mendengar nama Christophe Dugarry dan Bixente Lizarazu, maka keduanya adalah rekan Zidane yang akhirnya menjadi trio timnas Perancis yang sangat kuat di Piala Dunia 1998. Zidane dan Dugarry pun ditawari kontrak oleh pelatih Blackburn Rovers Ray Harford di musim 1995, hanya saja tawaran tersebut menghasilkan penolakan dari Zidane.
Zidane memang sempat menolak tawaran dari klub Inggris sebelumnya, namun kemudian di tahun 2001, ia pun ditransfer dari klub Juventus, Italia ke Real Madrid di mana kontrak yang ditawarkan adalah 4 tahun. Rekor menjadi pemain sepak bola dengan transfer paling mahal pun berawal dari situ, yakni sebesar €66 juta.
Sewaktu melawan klub Bayer Leverkusen, Jerman di tahun 2001/2002 pada ajang Final Champions League di Hampden Park di Glasgow, ia sukses membawa kemenangan bagi timnya dengan skor 2-1. Sayangnya, di tahun 2002, ia sempat mengalami ceedera sehingga pada Piala Dunia 2002 penampilannya pun hanya sekali. Pada waktu itu, tak ada satu gol pun yang sukses dicetak oleh Perancis dan akhirnya di babak pertama mengalami keterpurukan di dasar grup dan tak lolos pada babak selanjutnya.
Zidane pensiun pada tahun 2004 tepat sesudah berakhirnya Piala Eropa 2004 dari sepak bola internasional, hanya saja ia akhirnya memberikan pengumuman untuk kembali bermain di timnas di tahun 2005. Alasan utama baginya kembali bermain adalah Perancis yang di kala itu mengalami kesulitan untuk lolos ke Piala Dunia 2006.
Walau akhirnya Perancis berhasil lolos, Zidane memutuskan untuk tetap mundur pasca berakhirnya Piala Dunia 2006 karena cedera-cedera yang ia alami sebelumnya ketika bermain di Madrid. Keputusan akan kemundurannya dari klub dan timnas kembali ia umumkan pada tahun 2006, tepatnya tanggal 25 April memang sesudah Piala Dunia 2006 berakhir.
Walau mengundurkan diri dari klub dan timnas sepak bola, perannya dalam dunia olahraga satu ini belum berhenti karena pada musim 2015/2016, justru ia ditunjuk menjadi pelatih Real Madrid yang menggantukan Rafael Benitez. Rafael Benitez dipecat karena performa tim Real Madrid menurun.
Zidane dengan kemampuan yang ia miliki sebagai pelatih di masa awal rupanya mampu membuat Real Madrid mencapai 2 buah gelar, yakni Liga Champions dan Liga Spanyol. Hanya saja, satu hal yang disayangkan adalah kegagalan Zidane dalam meraih gelar domesti walau sudah tergolong berhasil dalam membawa Los Blancos menjadi juara Liga Champions.
Bukan hanya itu, kesuksesannya sebagai pelatih baru di Real Madrid juga belum rampung di situ. Pria yang dikenal dengan teknik dasar permainan sepak bola yang baik ini walau tak berhasil membawa klub menjuarai Copa del Rey, ia membuktikan bahwa ia mampu mengantar Real Madrid sebagai juara Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub sebelum memperoleh gelar La Liga pada musim 2016/2017.
Selain tentunya mengutamakan latihan fisik sepak bola yang wajib dan penting, Zidane juga membuktikan bahwa ia mampu menjadi pelatih yang sukses dalam membawa Real Madrid sebagai tim pertama yang bisa bertahan dengan gelar Liga Champions sesudah dalam partai final mampu mengalahkan Juventus dengan skor 4-1. Sedangkan pada musim 2017/2018, ada 2 buah gelar yang disapunya saat meraih trofil Piala Super Eropa sesudah menaklukkan Piala Super Spanyol dan Manchester United karena sudah menang dari Barcelona.
Setelah mengikuti perjalanan karir seorang Zidane, maka kita pun perlu juga mengintip serangkaian prestasi yang telah ia raih selama karier profesionalnya, baik penghargaan yang diraih tim maupun penghargaan individu. Di bawah ini adalah rangkuman prestasi sejak awal karirnya.
Prestasi Klub
Prestasi Individu
Sebagai Asisten Pelatih dan Pelatih
Berbagai prestasi pun telah diraih Zidane sebagai pelatih klub Real Madrid saat ini, hanya saja masih belum dapat menyaingi atau melebihi Luis Molowny dengan 8 gelar maupun Miguel Munoz dengan 14 gelar. Namun Zidane masih memiliki peluang untuk bisa menyamakan rekor Molowny dalam ajang Piala Dunia Antarklub pada Desember 2017 mendatang.
Real Madrid menjadi klub yang memiliki hak untuk tampil pada kompetisi tersebut karena sudah menjadi jaura bertahan Liga Champions di musim 2016-2017. Seperti kita lihat pada profil David Beckham yang juga menjadi salah satu legenda dalam dunia sepak bola, Zidane pun masih berjuang dalam dunia yang sama, hanya bedanya kini ia menjadi pelatih dan bukan lagi pemain.
David Beckham seperti kita tahu adalah legenda pemain sepak bola yang berasal dari Inggris di mana nama lengkapnya adalah David Robert Joseph Beckham dan merupakan kelahiran London 2 Mei 1975 yang artinya ia kini berusia 42 tahun. Menurut catatan, ia sudah pernah membela sejumlah klub besar Manchester United, Milan, Real Madrid, Paris Saint-Germain, Los Angeles Galaxy serta timnas sepak bola Inggris.
Bicara tentang posisi pemain sepak bola, David Beckham dikenal sebagai pemain gelandang dengan teknik tendangan bebas yang luar biasa. Selain menjadi bintang sepak bola, ia adalah seorang pebisnis yang sukses, model, serta pembicara yang menawan. Tak diragukan lagi juga akan aktivitas sosial yang banyak ia lakukan dan bantu selama ini juga merupakan salah satu dari hal yang bisa kita kagumi dari David Beckham. Bahkan ia diketahui sudah turut berpartisipasi membantu UNICEF sejak masanya bergabung di Manchester United.
Tak perlu diragukan lagi teknik dasar permainan sepak bola seorang David Beckham yang sangat mempesona dan merupakan keunggulannya. Suami dari Victoria Beckham dan ayah dari 4 orang anak ini prestasinya sudah tak terhitung lagi banyaknya. Walau telah pensiun, tentunya nama David Beckham tetap menjadi nama yang berkibar di dunia sepak bola yang kita bisa lihat dari profil David Beckham sendiri melalui perjalanan karir serta prestasi yang diraihnya selama bermain.
Ketika bicara soal sepak bola, nama David Beckham jelas mendunia dan hampir seluruh dunia tahu siapa itu David Beckham. Namun hanya saja banyak yang belum begitu mengetahui bagaimana dan dari mana ia memulai karirnya dalam dunia sepak bola hingga sampai menjadi seperti sekarang bahkan ketika ia sudah tak lagi bermain.
Pada musim inilah David Beckham muda masuk dan menjadi bagian dari tim senior Manchester United. Kecaman pun datang bertubi-tubi dan tak heran memang karena mengingat usia David Beckham yang terlampau muda saat masuk ke dalam tim tersebut.
Beruntungnya, pada akhir musim David Beckham pun mampu membuktikan kemampuannya dengan meraih Premiership dan FA Cup sehingga ini menjadi bukti bahwa pilihan Alex Ferguson (pelatih MU saat itu) tak salah karena telah memasukkannya ke skuat senior di klub tersebut. Dan pada tanggal 1 September 1996-lah ia mulai debut dengan bermain untuk timnas Inggris, tepatnya pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia saat menghadapi Moldova.
Ada 2 pertandingan di mana Beckham tak ikut berpartisipasi dalam Piala Dunia 1998, namun hanya di awal saja dan ia pun berhasil mencetak 1 buah gol ketika Inggris melawan Kolombia. Penggemar MU sempat menyalahkan Beckham karena saat Inggris melawan Argentina, Inggris kalah yang dipercaya karena ia mendapat kartu merah sesudah insiden menendang Diego Simeone sebelumnya.
Namun keadaan berubah baik ketika sudah masuk musim 1998/1999 di mana ada 3 buah gelar yang berhasil MU raih, yakni FA Cup, Liga Champions serta Premiership. Akhirnya tak lama kemudian, yakni di tahun 2000, Beckham pun ditunjuk sebagai kapten timnas Inggris dan pertandingan kualifikasi Piala Dunia tahun itu pun tak ia lewatkan.
Pada 6 Oktober 2001, itulah masa puncak kepahlawanannya saat menghadapi Yunani, yakni pada pertandingan terakhir kualifikasi piala dunia. Pada tahun 2002, Beckham mengalami cedera metatarsal sesudah Aldo Duscher (pemain Deportivo La Coruna) menekelnya dan bahkan ia divonis untuk tak dapat bermain dulu sampai akhir musim.
Beruntung ia cepat pulih dan mampu berpartisipasi dalam Piala Dunia 2002 dan bahkan ia bermain total di sana sampai mampu menyingkirkan Argentina karena golnya yang tentu tak lepas dari strategi permainan sepak bola yang oke. Masih di tahun yang sama, Ferguson marah besar saat MU mengalami kekalahan saat melawan Arsenal sehingga hubungannya dengan Beckham memburuk.
Tak lama kemudian, pada awal musim 2003/2004, akhirnya Beckham dijual ke Real Madrid dengan harga 35 juta Euro dan ia pun mengenakan nomor 23. Memang perjuangannya sangat besar di Real Madrid karena di musim kedua dan ketiganya di sana pun ia masih belum berhasil memberi gelar.
Pada musim keempatlah, posisinya di Real Madrid mulai agak tersingkir walau ia sudah turut membantu Inggris saat menjadi tuan rumah Olimpiade 2012, karena adanya pelatih Fabio Capello. Alasannya adalah karena sang pelatih lebih memilih Jose Antonio Reyes untuk diturunkan ketimbang Beckham.
Tahun 2007, tepatnya pada tanggal 11 Januari merupakan hari di mana Beckham setuju dengan kontrak 5 tahun yang klub Amerika Serikat LA Galaxy tawarkan dan di bulan Agustuslah ia baru bisa bergabung karena menunggu masa penghabisan dari kontraknya di Real Madrid.
Di akhir karirnya saat bergabung di klub Madrid, Capello pun sudah sempat memasangnya kembali alias Beckham turut bermain meski Capello sebelumnya kurang mempercayainya. Hal tersebut dikarenakan kemauan dan kesabaran Beckham yang nampak dari setiap penampilannya. Kerja kerasnya tak akan pernah bisa dibohongi dan Real Madrid pun sempat ia bawa menjadi juara La Liga 2006/2007.
AC Milan pernah mengutarakan keinginannya untuk meminjam Beckham pada 22 Oktober 2008 di mana hal tersebut berlaku mulai dari bulan Januari 2009. Beckham pun bermain dengan tim AC Milan pada bulan Maret 2009 namun hingga akhir pu ia tetap bermain untuk LA Galaxy meski ada banyak klub yang tentunya tertarik untuk membelinya.
Keluarga Beckham bahagia hidup di kota Los Angeles, jadi itulah alasan mengapa ia tetap ingin bermain untuk klub tersebut, bahkan ia sempat memberikan penolakan terhadap kontrak dari Paris Saint-Germaint yang ditawarkan kepadanya. Akhirnya pun karena kenyamanannya dan keluarganya di Los Angeles, ia memilih memperpanjang kontrak dengan LA Galaxy.
Di tahun 2013, tepatnya pada 31 Januari Beckham diumumkan menempuh beberapa tes medis dengan PSG dan barulah setelah itu ia menandatangani kontrak 5 bulan dan bergabung dengan klub Paris Saint Germaint dengan bermain sebanyak 9 kali. Sesudah itu pun ia memutuskan untuk menyumbangkan seluruh gajinya selama di Paris yang diperuntukkan bagi anak-anak lokal sana.
Hanya 5 bulan kontrak dengan 9 kali permainan tanpa gol, David Beckham akhirnya memutuskan dan mengumumkan bahwa dirinya hendak pensiun atau gantung sepatu di tahun 2013, tepatnya pada 16 Mei. Itu artinya ia mengakhiri permainan profesional sepak bolanya, namun sebelum itu pada 18 Mei 2013 ia masih turut bermain melawan Brest dan ia pun berperan sebagai kapten tim.
Sekumpulan prestasi telah ia berhasil raih yang tentunya membuatnya ia seterkenal sekarang dan dikagumi oleh banyak orang. Berikut ini adalah contoh daftar prestasi dari seorang David Beckham yang dapat disimak.
Prestasi Klub Manchester United
Prestasi Klub Real Madrid
Prestasi LA Galaxy
Prestasi Klub Paris Saint Germain
Prestasi Individual
Beckham pun diketahui memimpin timnas Inggris alias menjabat sebagai kapten dalam 59 kali permainan di mana jumlah tersebut adalah 4 tertinggi setelah Billy Wright dan Bobby Moore yang menjadi kapten dalam 90 kali permainan timnas Inggris serta Bryan Robson sebanyak 65 kali. Pria dengan 40 lebih tato di tubuhnya ini berjiwa sosial tinggi dan cinta keluarga sehingga makin banyak orang yang mengaguminya.
Setelah melihat bagaimana profil David Beckham, tentunya berbeda dari apa yang bisa kita temukan pada profil Cristiano Ronaldo atau profil Lionel Messi, terutama tentang karir dan prestasinya selama di dalam dunia sepak bola, tentu kita makin tahu apa pesonanya. Pesona dari pria 4 anak ini tak akan memudar karena meski sudah gantung sepatu pun, ia tetap digemari oleh orang-orang seluruh dunia.
Lionel Messi merupakan seorang pemain sepak bola dengan kemampuan teknik dasar permainan sepak bola yang lihai dan tak diragukan lagi alasan mengapa ia menjadi saingan berat dari Cristiano Ronaldo dalam hal prestasi. Pria kelahiran Rosario yang kini berusia 30 tahun ini merupakan pemain dari Argentina dan dikenal juga sebagai kapten tim nasional sepak bola Argentina.
Dalam posisi pemain sepak bola, Messi berperan sebagai penyerang dan sudah tak perlu diragukan lagi bahwa ia merupakan pencetak gol paling banyak di klubnya, Barcelona, sepanjang sejarah. Karena gaya bermainnya, banyak orang kemudian membandingkan seorang Lionel Messi dengan pemain sepak bola legendaris, Diego Maradona yang mengumumkan sendiri bahwa Messi adalah penerusnya.
Baca juga:
Bicara tentang perjalanan karier profesional Lionel Messi, 13 tahun sudah ia berjalan dan memperoleh segudang prestasi dan rekor. Oktober 2004 adalah waktu debut Messi di mana usianya masih 17 tahun kala itu. Dan debut tersebut adalah bersama dengan tim utama klubnya hingga saat ini, FC Barcelona.
Potensi emas yang ada pada Messi tampaknya bisa dilihat dengan baik oleh Barcelona dan pemain bintang ini juga dianggap menjadi prospek yang baik untuk ke depannya. Ada banyak gelar yang ia sudah sumbangkan bagi Barcelona berikut juga penghargaan level individu yang bahkan dimenangi oleh Messi sendiri.
Berikut ini merupakan catatan rekor yang dibuatnya selama menjadi pemain sepak bola dan selama bergabung bersama FC Barcelona hingga usianya ke-30 tahun ini:
Baca juga:
Catatan Rekor Berdasarkan Usia Lionel Messi
Berikut adalah beberapa catatan tentang karier Lionel Messi setiap tahunnya mulai dari debutnya di usia 17 tahun sebagai pemain sepak bola bergabung dengan FC Barcelona.
Baca juga:
Pemain Barcelona bernomor punggung 10 ini dianggap sebagai pemain yang bernaluri gol tinggi di mana hal seperti ini termasuk dalam kemampuan langka. Lawan-lawan yang pernah berhadapan dengan Messi terkadang kesulitan dalam mendeteksi keberadaannya sebab fleksibilitasnya yang tinggi dalam hal posisi. Ia dapat berperan dengan sangat baik menjadi playmaker, gelandang serang, hingga striker yang bisa menjadi momok bagi para lawannya ketika memburu gol.
Selain diketahui akan kemampuan akan naluri gol tinggi, ada juga beberapa hal lain yang perlu diketahui tentang seorang Lionel Messi, yaitu:
Dalam membawa bola alias teknik menggiring bola dalam sepak bola, Messi terkenal sebagai ahlinya karena gaya bermainnya yang licin sehingga lawan akan kesulitan bila ingin mengunci posisinya. Messi dapat mengembangkan gerakannya secara cepat pada temponya di mana dalam sekali pivot ada 1-3 gerakan bertempo tinggi. Inilah yang membedakan dari pemain sepak bola lainnya yang hanya 1-2 gerakan sekali pivot. Dalam gerakan slow motion barulah begitu terlihat saat ia berusaha mencucuk bola sewaktu pivot di sebuah tumpuan.
Keahlian super lainnya dari Lionel Messi adalah gerakan tanpa bola sehingga membuat stoper dan libero manapun yang berhadapan dengan dirinya akan otomatis memutar otak. Intinya, sewaktu ia membuka serangan dengan tak ada bola, Messi sudah selalu ada di tempat yang strategis serta dapat menutup celah seorang stoper sampai mati kutu.
Messi kemudian memberikan tanda atau instruksi kepada para libero rekan timnya setelah tak berkutiknya stoper. Ada kalanya ia bakal terkunci, tapi justru ia akan banyak presisi ketika pemberian assist pada second striker dan membuka serangan lewat gelandang serang ataupun second striker yang menjadi penggantinya.
Kemampuan dalam menyiku yang dimiliki seorang Messi pun sangat luar biasa. Kepandaiannya dalam hal ini benar-benar mengagumkan karena ia mengubah arah bola dengan tempo sangat cepat. Bola pun gerakannya menjadi susah untuk ditekan apalagi bila lawan ingin menguncinya. Keseimbangan fleksibilitas sisi kanan dan kiri Messi sangat tinggi sehingga performa kelihatan mulus.
Bicara soal gaya bermain berikut teknik dasar permainan sepak bola, tentunya pemain pemain yang setia pada Barcelona ini menampilkan kharisma yang selalu tetap sama setiap kali berlaga di lapangan hijau. Mungkin masih ada yang belum begitu tahu bahwa keseimbangan fleksibilitas dari Messi berada di kaki kanan dan kirinya yang selalu aktif secara linear dalam hal menembakkan bola maupun saat menggiring bola.
Baca juga:
Istimewa bukan setelah melihat secara singkat profil Lionel Messi? Pria ini menampilkan keterampilan yang bukan main. Terlepas dari fisiknya yang mungkin lebih mungil ketimbang rata-rata pemain sepak bola lainnya, banyak hal dan penghargaan besar yang dapat ia lakukan dan peroleh. Bahkan gaya jugglingnya adalah salah satu yang menarik untuk tidak dilewatkan.
Cristiano Ronaldo tentu bukan nama yang asing lagi bahkan bagi yang bukan penggemar sepak bola. Terkenal akan permainan teknik dasar permainan sepak bola yang luar biasa memukau, pria berusia 32 tahun ini kini tengah bermain untuk tim nasional Portugal, untuk tim Spanyol, dan juga Real Madrid seperti yang rata-rata kita sudah tahu.
Anak bungsu dari 4 bersaudara ini mendapatkan dukungan penuh dari sang ibu untuk fokus pada sepak bola sejak usianya 14 tahun. Profil Cristiano Ronaldo pun menjadi hal yang menarik. Bahkan saat sudah menjadi seorang bintang, ia pun tetap memiliki motto dengan mengatakan bahwa ia memang seorang pemain ambisius dengan satu tujuan saja, yakni bermain untuk kemenangan tim.
Baca juga:
Untuk mengenal Cristiano Ronaldo lebih jauh, perlu untuk mendalami tentang kehidupan karir dan juga prestasinya yang luar biasa. Mulai dari semasa junior hingga ia bergabung dengan klub dan bahkan sudah beberapa kali berpindah klub layak untuk diulik.
Junior
Cristiano pada masa juniornya dalam ketertarikannya pada sepak bola mulai bergabung pertama kali dengan Andorinha di mana hal tersebut dimulai dari tahun 1993 sampai 1995. Setelah itu, Cristiano bergabung dengan Nacional yang dimulai dari tahun 1995 sampai 1997, hanya 2 tahun saja. Setelah itu, untuk yang terakhir di masa juniornya, ia masuk Sporting Lisbon dari tahun 1997 sampai 2001.
Klub
Meski masa juniornya hanya sampai 2001 di Sporting Lisbon, namun Cristiano sendiri dari tahun 2001 hingga 2003 pernah bermain untuk Sporting Lisbon di mana ia memiliki nomor punggung 28. Selama bermain di Sporting Lisbon, ia dapat mencetak 3 gol dalam 25 kali permainan.
Pertandingan persahabatan sempat diadakan oleh Sporting Lisbon di pertengahan musim panas tahun 2003 dan skor akhir saat melawan Manchester United adalah 3-1 di mana kemenangan menjadi milik Sporting. Tebak siapa dalang dari permainan apik yang membuahkan kemenangan tersebut, Cristiano Ronaldolah bintang yang membuat Sporting Lisbon menang dari klub raksasa sekelas MU.
Permainan cemerlang dari Cristiano itulah yang menjadi alasan bagi para pemain MU yang kemudian mendesak Sir Alex Ferguson yang kala itu menjadi pelatih MU untuk merekrut pemuda dengan bakat luar biasa tersebut.
Dari hasil pertandingan persahabatan Sporting Lisbon vs. Manchester United, Cristiano Ronaldo pun akhirnya didatangkan ke MU. Sang pelatih MU, Sir Alex Ferguson sebelumnya menanyakan kepadanya nomor punggung berapakah yang ingin digunakan yang tentunya dijawab dengan angka 28 karena angka tersebut merupakan angka favoritnya. Namun nomor punggung yang diberikan oleh Ferguson terhadapnya justru adalah nomor 7.
Tebak kenapa? Penyandang nomor 7 di Manchester United merupakan pemain-pemain legendaris secara turun-temurun di mana pemain dengan nomor punggung tersebutlah yang membawa MU sampai di puncak kejayaan. Setelah bergabung dengan MU dengan nomor punggung keramat tersebut, nyatanya sang Cristiano Ronaldo mampu mencetak 84 gol dalam 196 kali pertandingan.
Namun permainannya di Manchester United hanya sampai tahun 2009 saja karena sejak 1 Juli 2009, ia akhirnya memutuskan untuk pindak ke Real Madrid hingga saat ini. Rekor transfer pun telah ia pecahkan dengan besar 80 juta poundsterling di mana bila dirupiahkan adalah setara dengan Rp 1,3 triliun kurang lebihnya. Maka tak heran kalau sejak saat itu, ia menjadi pemain paling mahal dalam sejarah sepak bola di masa itu.
Awalnya, di tahun pertama sejak bergabung di Real Madrid, ia harus menggunakan nomor punggung 9. Namun setelah pemain legendaris Raul Gonzalez yang menggunakan nomor 7 gantung sepatu, Ronaldo pun dapat mengenakan nomor 7 kembali. Untuk Real Madrid, dengan talentanya yang brilian, Cristiano Ronaldo mampu menghadiahkan 87 gol dalam 81 kali permainan. Berikut ini adalah catatan prestasinya selama bergabung di Real Madrid.
Baca juga:
Sebagai pemilik talenta yang mengagumkan dalam dunia sepak bola, sudah banyak catatan prestasi yang diciptakan oleh Cristiano Ronaldo sejak ia berkarir hingga saat ini. Berikut adalah catatan gelar yang ia dapatkan.
Baca juga:
Prestasi 1 Tahun Terakhir
Untuk mengenal lebih jauh akan prestasi setahun terakhir dari Cristiano Ronaldo, berikut adalah sedikit informasi mengenai sejumlah titel dan gelar pribadi setahun terakhir yang bisa diintip.
Real Madrid diantar oleh Cristiano Ronaldo untuk bisa memenangkan La Undecima. La Undecima ini merupakan sebuah gelar UCL ke-11 dan Madrid mampu memenangkannya melalui adu penalti saat melawan Atletico Madrid. Setelah skor terus berimbang selama 120 menit permainan berikut tambahan, adu tos-tosan pun dilakukan yang akhirnya membuat Real Madrid berhasil untuk berjaya berkat Ronaldo.
Trofi mayor pertama berhasil didapatkan oleh Portugal di mana semua ini juga berkat sumbangan 3 buah gol sehingga akhirnya mendorong Seleccao dan Quinas untuk sampai di final dan melawan tuan rumah Perancis. Andil Cristiano Ronaldo tetap sangat besar walau tak bermain secara penuh dalam laga puncaknya dengan skor 0-1 yang termasuk tipis.
Setelah pernah meraih penghargaan Best Player in Europe atau Pemain Terbaik Eropa, di tahun 2014 silam, tahun 2016 menjadi tahun kesuksesannya kembali dalam merebut penghargaan ini. Penghargaan ini dianugerahkan kepada Ronaldo berkat prestasinya dalam tim klub dan nasional.
Setelah gelar ketiganya diperoleh di tahun 2015, Ronaldo berhasil mempertahankan gela tersebut di tahun 2016. Ia berhasil mengalahkan para saingan atau lawan tradisional seperti Griezmann dan Lionel Messi dalam meraih penghargaan ini. Prestasi yang luar biasa karena kini hanya selisih 1 trofi saja antara Ronaldo dengan rival abadinya.
Untuk Madrid, Ronaldo kembai menghadiahkan Piala Dunia Antar Klub selang seminggu sesudah Ballon D’Or. Trofi ini merupakan prestasi lainnya yang dibawa oleh Ronaldo setelah melewati babak final Piala Dunia Antar Klub.
Bola emas merupakan penghargaan yang menjadi simbol pemain terbaik sepanjang turnamen dan tak salah lagi kalau Cristiano Ronaldolah yang memboyong penghargaan ini. Berkat hatrick yang diupayakannya ke gawang Kashima, akhirnya menjadikan Madrid pun memenangkan pertandingan sehingga skor yang didapat pun 4-2.
Dalam penghargaan ini, Ronaldo berhasil mengalahkan Messi kembali usai anugerah Ballon D’Or bercerai dengan FIFA. Alhasil, 2 versi pemain terbaik pun digondol oleh Ronaldo semuanya.
Prestasi membanggakan lainnya yang membuktikan kualitas permainan Ronaldo adalah Portugal Player of the Year ketika ia menjadi kapten Portugal sewaktu meraih Piala Eropa paling anyar. Sumbangsihnya bagi tanah airnya sangatlah besar dan memang membuatnya makin bersinar.
Ronaldo juga ikut berperan besar dalam membantu Madrid memenangkan pertandingan di markas Malaga. Satu gol yang dihasilkannya mampu membantu timnya, Madrid, untuk menang dengan skor 0-2. Trofi ini termasuk istimewa karena peraihan penghargaan ini baru 2 kali setelah hijrah di tahun 2009 ke Spanyol.
Madrid menang atas Juventus dengan menghasilkan 2 dari 4 gol yang diciptakan oleh Ronaldo di mana setelah itulah ia didapuk menjadi man of the match. Prestasi ini lagi-lagi membuatnya tambah bersinar dalam dunia sepak bola sekaligus membuktikan bahwa golnya mampu membobol gawang tim besar sekalipun.
Paling baru dan masih panas adalah Ronaldo memperoleh penghargaan Pemain Terbaik Eropa di mana memang menjadi penghargaan yang layak diterimanya. Membawa tim klubnya hingga ke Liga Champions dan menciptakan gol ketika melawan Atletico Madrid dan Bayern Munich tentunya membuatnya pantas mendapatkan gelar.
Baca juga:
Bicara tentang posisi pemain sepak bola, Ronaldo merupakan contoh pemain terbaik karena ia mampu bermain di posisi manapun, baik itu di kedua sayap dan tengah, sehingga ia dikenal sebagai penyerang yang hebat. Striker dan pemain sayap adalah peran yang ia mainkan setiap kali bertanding.
Kemampuan crossing, passing, dribbling, kecepatan, finishing dan positioning semuanya dikuasai dengan baik oleh Ronaldo. Mencetak gol dari jarak dekat maupun jauh bukanlah masalah besar baginya karena ia pun terkenal dengan tendangan bebas yang tingkat akurasinya tinggi. Namun setelah cedera lutut yang dialaminya pada Piala Dunia 2014 lalu ditambah dengan pertambahan usia menjadikannya bermain dengan gaya yang tak seperti dulu.
Ronaldo yang sekarang adalah seorang penyerang yang akan menunggu di depan gawang dan lebih kepada menggunakan kesempatan ruang kosok sehingga bisa mencetak gol. Sepanjang karirnya dalam sepak bola, Cristiano Ronaldo memiliki ciri-ciri paling mencolok, yakni gaya sepak bola langsung yang ditampilkan melalui kemampuan dan keterampilan canggihnya saat mencetak gol.
Pemain serba bisa dan lengkap yang dimiliki seorang Cristiano Ronaldo pun masih disertai juga dengan kemampuan pengambilan keputusan yang baik, pengalaman, strategi permainan sepak bola yang baik hingga tingkat kedewasaan. Profil Cristiano Ronaldo menjadi suatu bukti bahwa CR7 adalah salah satu pemain sepak bola yang berkualitas dan lengkap.
Banyak orang tahu tentang sepakbola maupun futsal, namun rata-rata belumlah begitu mengerti apa perbedaan keduanya. Keduanya memang sama-sama jenis olahraga yang mengandalkan dan menendang bola besar serta sama-sama populer. Bahkan futsal kini malah popularitasnya hampir sama dengan olahraga sepakbola sebab futsal ini kiranya jauh lebih fleksibel dijadikan olahraga pengisi waktu luang.
Orang-orang dengan hobi sepakbola biasanya akan tertarik bermain futsal dan futsal ini lebih sering dilakukan di akhir pekan. Bahkan dari yang awalnya hobi lalu bisa berubah ketertarikannya menjadi lebih ingin menekuni dunia futsal secara serius. Bila Anda salah satu dari sekian banyak orang yang ingin mencoba keduanya, ketahui lebih dulu perbedaan sepakbola dan futsal.
Baca juga:
Pada umumnya, olahraga sepakbola diadakan atau dimainkan di tempat terbuka alias di luar ruangan di mana lapangannya berumput hijau. Rumput di lapangan sepakbola pun merupakan rumput asli dengan tanah di bagian bawahnya. Hanya saja, terkadang kita juga bisa menemui lapangan sepakbola dengan rumput sintetis alias buatan.
Namun khusus untuk lapangan sepakbola yang dipakai untuk pertandingan resmi, tidak pernah menggunakan rumput sintetis dan harus rumput asli. Sedangkan untuk lapangan futsal, jenis lapangannya berbeda dari sepakbola karena penggunaan vinyl/rumput sintetis di mana lapisannya berupa semen atau beton. Lapangan futsal sendiri ada yang di indoor ada pula yang outdoor.
Kita semua tahu bahwa sepakbola memiliki jumlah pemain 11 orang dengan posisi pemain sepakbola yang juga sudah ditentukan dan telah termasuk kiper. Jumlah 11 orang pemain pada sepakbola belum termasuk pemain cadangan. Namun karena futsal terkesan memiliki kelompok kecil, maka perbedaan jumlah pemain jelas ada.
Pada futsal, biasanya hanya 5 orang saja yang bermain di lapangan dan ini sudah termasuk kiper tapi tidak menghitung pemain cadangannya. Pada umumnya, permainan futsal pun jauh lebih fleksibel dengan pemain-pemainnya dan seperti sepakbola, ada 2 tim yang bertanding melawan satu sama lain, hanya saja masing-masing tim sepak bola memiliki 11 orang dan futsal hanya 5 orang.
Untuk masalah ukuran lapangan pun antara lapangan sepakbola dan juga futsal memiliki perbedaan. Panjang lapangan sepak bola adalah antara 90-120 meter dengan lebar 45-90 meter. Sedangkan lapangan futsal lebih kecil dengn panjang 25-42 meter dan lebar 15-25 meter.
(Baca juga: cara merawat sarung tangan kiper – tugas wasit sepak bola)
Meski kelihatannya sama, namun sepakbola dan futsal memainkan bola yang berbeda. Berikut di bawah ini adalah keterangan perbedaan bola antara yang digunakan dalam sepakbola dan futsal:
Pada permainan sepak bola dan futsal, keduanya juga mempunyai ukuran gawang yang tak sama. Karena lapangan futsal lebih kecil ketimbang lapangan sepakbola, sudah bisa dipastikan juga kalau gawangnya pun lebih kecil, yakni dengan tinggi 2 meter dan lebar 3 meter. Sementara pada sepakbola, gawang berukuran tinggi 2,44 meter dan lebarnya 7,32 meter.
Pada permainan sepakbola dan futsal, ketika bertanding pun mempunyai waktu pertandingan berbeda. Pada sepakbola, waktunya adalah 90 menit atau 2 x 45 menit, sementara untuk futsal adalah 40 menit saja alias 2 x 20 menit.
Pada kejuaraan, pertandingan sepakbola ada tambahan waktu 2 x 15 menit apabila skor dinyatakan seri, sementara untuk futsal biasanya memiliki tambahan waktu 10 menit saja alias 2 x 5 menit ketika hasil skor kedua tim sampai seri.
(Baca juga: formasi sepak bola – latihan fisik sepak bola)
Setiap pertandingan sepakbola akan memberlakukan waktu istirahat 15 menit dan tentunya waktu 15 menit ini tak termasuk 90 menit pertandingan yang ada pada babak I dan II. Sementara untuk futsal, pemain hanya diberi waktu istirahat 10 menit. Istilah time out pun tak ada pada kamus sepakbola, namun pada permainan futsal, maksimal 1 kali time out per babak.
Pada pertandingan sepakbola, harus meminta izin lebih dulu kepada wasit untuk melakukan pergantian pemain. Wasit kemudian akan menghentikan permainan sebentar saja di mana waktu ini akan digunakan pemain keluar dan masuk. Pemain di lapangan harus keluar lebih dulu dan disusul pemain pengganti masuk ke lapangan.
Pada futsal memang cukup berbeda karena pada dasarnya tak ada peraturan seperti demikian ketika hendak mengganti pemain. Inilah yang disebut dengan lebih fleksibel, karena pemain futsal bisa keluar dan masuk ke lapangan kapan saja tanpa perlu memperoleh izin lebih dulu dari wasit. Namun pada kiper futsal, wasit pertandingan harus tetap mengaturnya jika ingin diganti.
Pada sepakbola, penggantian pemain selalu ada jumlah maksimum, yakni dibatasi hingga 3 orang atau 3 kali mengganti pemain. Sementara untuk permainan futsal, penggantian pemain bisa terjadi kapan saja tanpa maksimum penggantian pemain sehingga memang kapanpun pemain merasa ingin digantikan bisa dilakukan segera.
Pada permainan sepakbola, jumlah wasit yang ada di dalam lapangan adalah 1 orang dan biasanya ada lagi 2 orang wasit lainnya yang menjadi penjaga garis. Tapi pada futsal, hanya ada 2 orang wasit saja yang berperang sebagai pemimpin pertandingan dan mereka selalu ada di luar lapangan.
(Baca juga: teknik dasar permainan sepak bola – teknik capoeira)
Kontak fisik antar pemain ketika bermain sepakbola masih diperbolehkan kalau hanya menyenggol atau juga melakukan sliding tackle saja. Namun ketika bermain futsal, kontak fisik sama sekali tak diperbolehkan selama pertandingan atau permainan berlangsung.
Bola yang out pada pertandingan atau permainan sepak bola aturannya harus dilempar kembali oleh seorang pemain ke dalam lapangan. Tata cara pelemparan bola ini juga ada sendiri menurut peraturan permainan sepakbola yang ada. Namun pada futsal, aturannya cukup berbeda karena bola perlu ditendang sesudah out.
Pemain sepakbola akan terkena kartu merah ketika melakukan pelanggaran dan pemain ini tak boleh digantikan pemain lainnya sehingga jumlah anggota 1 tim bakal berkurang hingga pertandingan mencapai akhir. Sementara pada permainan futsal tidaklah demikian, justru pemain yang sudah kena kartu merah masih bisa dan diperbolehkan untuk diganti pemain cadangan setelah 2 menit atau sesudah tim lawan mampu mencetak gol.
Pada sepakbola, aturan offside selalu ada dan diberlakukan, namun pada pertandingan futsal, tak ada aturan offside seperti ini. Lagi-lagi pada futsal memang lebih fleksibel ketimbang sepakbola karena aturan yang ada tak begitu mendetil dan banyak.
(Baca juga: teknik aikido – teknik lompat tinggi)
Pada sepakbola selalu ada offside sehingga aturan ini cukup mempersulit pencetakan gol. Berbeda dari sepakbola, permainan futsal yang tanpa aturan offside akan lebih mudah mencetak gol bagi para pemainnya. Itulah mengapa dalam pertandingan futsal akan terjadi banyak sekali gol. Pemain futsal pun akan lebih santai ada di dekat gawang.
Pada sepakbola, aturan untuk melakukan back pass ke kiper tak memiliki batasan dan ini adalah aturan yang tentunya berlaku secara standar. Namun pada permainan futsal, back pass ke kiper hanya boleh dilakukan 1 kali saja.
Pada sepak bola diketahui juga bahwa waktu untuk memulai pertandingan sama sekali tak ada. Namun ketika bermain futsal, hanya ada waktu sebanyak 4 menit untuk memulai pertandingan.
Masalah pelanggaran pun lagi-lagi berbeda, seperti pada sepakbola biasanya tak ada batasan untuk pelanggaran, jika pemain melanggar maka akan dikenakan kartu kuning atau kartu merah. Namun pada futsal, ada batasan pelanggaran dan itu hanya sampai 5 kali saja.
Baca juga:
Itulah sedikit informasi tentang perbedaan sepakbola dan futsal yang masih banyak kita belum tahu. Karena masih banyak orang yang tertarik bermain futsal namun tak memahami perbedaannya dari sepakbola, kiranya informasi ini menjadi berguna.