Gelandang tengah milik Paris-Saint Germain, Adrien Rabiot tinggal selangkah lagi menuju klub raksasa Italia yakni Juventus. Namun menurut sebuah laporan baru-baru ini, pemain berusia 24 tahun itu menunda kepindahannya ke Turin. Ada sebuah alasan yang membuatnya berpikir dua kali sebelum bergabung bersama si nyonya tua.
Beberapa waktu lalu, Rabiot disebut telah mencapai kesepakatan personal dengan Juventus terkait proses transfernya. Sang gelandang seharusnya akan diperkenalkan sebagai pemain baru Bianconeri pada akhir pekan ini. Ia diyakini mendapatkan gaji sebesar 7 juta euro setiap tahunnya dan akan diikat kontrak selama 5 tahun.
Kontrak Adrien Rabiot bersama PSG sendiri sejatinya akan habis pada 30 Juni mendatang, sehingga ia bebas pindah ke klub manapun yang berminat menggunakan jasanya secara free transfer atau tanpa biaya. Hingga saat ini, Juventus lah yang terlihat sangat tertarik dengan sang pemain begitu pun bagi Rabiot, ia ingin membela panji si nyonya tua.
Meskipun banyak berita yang beredar Rabiot hampir pasti berseragam Juventus untuk musim depan, namun rupanya sang pemain masih menunda kepindahannya tersebut. Ia sebenarnya masih ingin membela Les Parisien lebih lama. Ditambah ada alasan utama yang membuatnya ragu untuk menyebrang ke Italia.
Alasan Rabiot Tunda Kepindahannya
Juventus sepertinya harus lebih bersabar untuk menantikan Rabiot bergabung musim ini, pasalnya sang pemain sekarang tengah dihadapkan pilihan rumit. Pergantian jajaran direksi PSG diyakini membuat sang pemain menunda kepindahannya ke Juventus. Pasalnya, Leonardo yang saat ini menjabat sebagai direktur olahraga baru PSG dikabarkan menyodorinya tawaran kontrak baru.
Tawarannya dinilai lebih prestisius dibandingkan tawaran yang diajukan direktur olahraga sebelumnya, yaitu Henrique. Menurut laporan, PSG menawarkan Rabiot kontrak senilai 8 juta euro per tahunnya ditambah dengan bonus sebesar 5 juta euro. Tawaran tersebut bahkan lebih tinggi nilainya dari yang diberikan oleh Juventus, si nyonya tua hanya berani membayar pemain yang pernah membela Toulouse tersebut sebesar 7 juta euro.
Kurangnya Menit Bermain
Adrien Rabiot sempat menolak tawaran kontrak perdana yang diajukan oleh manajemen PSG kala itu, ia disebut ingin mencari pengalaman baru di klub lain. Pemain berkebangsaan Prancis itu sudah mulai kehilangan menit bermain semenjak Tomas Tuchel menjabat sebagai pelatih baru PSG.
Di musim lalu saja, ia hanya tampil sebanyak 19 pertandingan di semua kompetisi dan hanya mampu menorehkan 2 gol serta 1 asisst. Pertandingan terakhirnya membela PSG ia lakoni pada bulan Desember 2018 silam saat menghadapi FK Crvena Zvezda di fase grup liga champions. Itupun ia masuk sebagai pemain pengganti di menit-menit akhir. Alasan inilah yang membuatnya ingin hengkang ke Juventus, namun untuk saat ini ia masih berfikir terkait masa depannya.
Banyak pelari, baik pelari biasa maupun pelari profesional, yang spesifik terkait panjang lintasan yang lebih…
Lari merupakan suatu olahraga yang ringan, murah dan paling mudah dilakukan. Hampir semua orang bisa…
Pernahkah Anda mendengar nama Usain Bolt? Ya, Usain Bolt ialah pemegang rekor pelari tercepat perlombaan…
Taekwondo dan karate merupakan seni bela diri yang dapat digunakan untuk membela diri ketika menghadapi…
Kebugaran jasmani adalah kemampuan pada tubuh untuk menyesuaikan tau dapat beradaptasi pada fisik agar sehat…
Pada sebuah olahraga golf, ada berbagai istilah asing yang perlu Anda pahami. Salah satu contoh…