Pekan turnamen bulu tangkis dunia kembali bergulir. Setelah seminggu sebelumnya pelaksanaan All England 2019 sukses digelar dengan memunculkan pasangan Hendra Setiawan / Muhammad Ahsan sebagai satu – satunya wakil Indonesia yang berhasil mengharumkan nama Indonesia di tanah Birmingham, Inggris. Kali ini gelaran Yonex Swiss Open 2019 mulai memasuki babak pertama dengan mempertandingkan pertandingan di sektor ganda campuran sebagai pertandingan pembuka.
Turnamen Yonex Swiss Open 2019 kali ini digelar di St. Jakobshalle, Basel, Swiss. Turnamen ini berhadiah uang sebesar 150,000 Dollar Amerika dan digelar sejak tanggal 12 Maret hingga 17 Maret mendatang.
Indonesia sendiri mengirimkan beberapa wakilnya ke ajang super 300 ini. PBSI hanya absen di wakil sektor tunggal putri dengan tidak mengirimkan atlet sama sekali. Sementara pada sektor lainnya Indonesia diwakili oleh pasangan Ronald / Annisa Saufika, Rinov Rivaldy / Pitha Haningtyas Mentari, Agatha Imanuela / Siti Fadia Silva Ramadhanti, Yulfira Barkah / Jauza Fadhila Sugiarto, Wahyu Nayaka / Ade Yusuf, Berry Anggriawan / Hardianto, Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto, Muhammad Ahsan / Hendra Setiawan, Tommy Sugiarto, Anthony Ginting, dan Jonathan Christie.
Semua wakil Indonesia memulai pertandingan dari babak pertama. Tidak satupun yang harus melalui babak kualifikasi. Pertandingan pertama wakil Indonesia dimulai di sektor ganda campuran dengan perwakilan pasangan Ronald / Annisa Saufika dan Rinov Rivaldy / Pitha Haningtyas Mentari.
Pada babak 32 besar pasangan Ronald / Annisa Saufika dipertemukan dengan pasangan asal Rusia, Evgenij Dremin / Evgenia Dimova. Pertemuan ini menjadi pertemuan pertama bagi kedua pasangan. Peringkat keduanya pun tidak terlalu terpaut jauh. Pasangan Indonesia, Ronald / Annisa Saufika saat ini berada diperingkat 25 dunia sementara lawannya bertengger di peringkat 32 dunia.
Pertemuan pertama kedua pasangan ini dimenangkan oleh pasangan Indonesia. Ronald / Annisa Saufika berhasil membuat pasangan asal Rusia ini bertekuk lutut dengan tiga set. Set pertama berhasil dimenangkan oleh pasangan Rusia dengan skor 16 – 21. Namun babak kedua Ronald / Annisa membalikkan keadaan dengan skor 21 – 15. Berhasil mengambil babak kedua, pasangan Indonesia memaksakan terjadinya rubber set. Di babak ketiga Ronald / Annisa memulangkan pasangan Rusia dengan skor 21 – 16. Tiga set permainan harus dilalui kedua pasangan dalam waktu 45 menit saja.
Pada babak selanjutnya, Ronald / Annisa Saufika harus melakoni partai perang saudara. Keduanya akan bertemu dengan pasangan Indonesia lainnya yang juga berhasil melaju ke babak 16 besar. Rinov Rivaldy / Pitha Haningtyas Mentari akan menjadi lawan mereka berikutnya. Perang saudara dibabak awal sebenarnya kurang menguntungkan, apalagi jika wakil yang dikirim tidak cukup banyak. Hal ini mengurangi kesempatan bagi Indonesia untung terjadinya partai All Indonesian Final. Namun sisi positifnya setidaknya Indonesia telah memastikan satu tempat di babak delapan besar.
Banyak pelari, baik pelari biasa maupun pelari profesional, yang spesifik terkait panjang lintasan yang lebih…
Lari merupakan suatu olahraga yang ringan, murah dan paling mudah dilakukan. Hampir semua orang bisa…
Pernahkah Anda mendengar nama Usain Bolt? Ya, Usain Bolt ialah pemegang rekor pelari tercepat perlombaan…
Taekwondo dan karate merupakan seni bela diri yang dapat digunakan untuk membela diri ketika menghadapi…
Kebugaran jasmani adalah kemampuan pada tubuh untuk menyesuaikan tau dapat beradaptasi pada fisik agar sehat…
Pada sebuah olahraga golf, ada berbagai istilah asing yang perlu Anda pahami. Salah satu contoh…