Pablo Migliore Coba Keberuntungan di Dunia Tinju

Salah satu kabar mengejutkan terjadi pada dunia tinju dunia, karena mantan kiper klub besar Boca Juniors pada tahun 2006 sampai 2009 yaitu Pablo Migliore banting stir kedunia tinju. Usianya yang sudah menginjak 37 tahun sempat membuat Pablo menjadi pengangguran, karena tak ada klub sepak bola yang mau menggunakan jasanya. Kabar yang berhembus bahwa Pablo pada bulan maret mendatang akan menjalani debut perdananya di dunia tinju dan Facundo Simal adalah pelatih yang memberikan banyak ilmu tinju ke Pablo.

Dilansir oleh media Todo Noticias, pelatih Pablo mengatakan bahwa anak didiknya telah berlatih secara maksimal demi memberikan permainan terbaik dalam debutnya di dunia tinju dan latihan rutin selalu dilakukan setiap pagi untuk menjaga kondisi fisik Pablo. Salah satu kendala yang menghadang Pablo adalah tidak memiliki lisensi profesional di dunia tinju dan walaupun awalnya Pablo adalah pemain bola, tapi secara fisik memng sangat cocok untuk menjadi seorang petinju.

Lisensi Tinju memang harus dikeluarkan secara resmi oleh federasi tinju dan untuk mendapatkan lisensi tinju bukanlah perkara mudah, karena memerlukan perjuangan yang berat. Ternyata Pablo memiliki keinginan menjadi petinju sejak masih berperan sebagai kiper di Boca Junior dan Pablo selalu berlatih tinju saat masih menjadi pemain sepakbola, walaupun porsi latihannya tidak seketat saat ini.

Saat menjadi pemain sepak bola nama Pablo bukanlah kiper sembarangan, karena Boca Juniors adalah salah satu klub besar yang ada di Argentina dan Boca juga telah memiliki prestasi yang tinggi. Klub yang bermarkasi di kota Buenos Aires, Argentina ini pernah merasakan gelar juara di ajang Divisi Utama Argentina dan pernah merasakan bermain di piala dunia antar klub.

Pablo pernah merasakan menjadi juara Copa Libertadores saat masih bermain sebagai kiper di Boca Juniors pada tahun 2007 dan Pablo juga pernah merasakan berseragam GNK Dinamo Zagreb yang merupakan salah satu klub terbaik yang ada di Liga Kroasia. Pengalaman bermain di eropa ini memberikan pengalaman berharga bagi Pablo dan selepas menjadi pemain bola nasih Pablo sempat tak jelas, karena tak memiliki pekerjaan tetap.

Keputusan Pablo untuk mencoba dunia tinju memang sangat mengejutkan dan banyak pihak yang kaget dengan keputusannya. Mantan rekan Pablo saat bermain bola memberikan semangat agar Pablo bisa sukses di dunia tinju dan bisa mencapai berbagai hal yang diinginkan, tak hanya itu mereka juga mendoakan semoga kehebatan Pablo saat menjadi kiper bisa berimbas di ring tinju.

Itulah ulasan singkat mengenai Pablo Migliore Coba Keberuntungan di Dunia Tinju. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi para pembacanya dan dapat dijadikan referensi terbaik dalam mencari pengetahuan baru mengenai dunia tinju dunia.