Arema FC sukses selesaikan laga terakhir Grup E dengan melumat tim asal Barat Pulai Jawa, Persita Tangerang dengan skor telak 6-1. Bertanding dengan motivasi tinggi untuk lolos sebagai runner up terbaik Arema sama sekali tak memberikan kesempatan bagi Persita Tangerang untuk berkembang pada pertandingan ini.
Dengan kemenangan 6-1 tersebut, skuad berjuluk Singo Edan kendati gagal finish sebagai juara grup, namun mereka memiliki peluang besar lolos ke babak selanjutnya dengan status sebagai runner up terbaik.
Bermain Stadion Kanjuruhan yang terletak di Kabupaten Malang, Arema lebih diunggulkan untuk dapat meraih kemenangan. Namun di luar dugaan Persita justru mampu kejutkan Arema di awal awal pertandingan. Sebuah peluang didapat penyerang Persita, Qischil Minigandrum, beruntung bagi Arema sepakan pemain tersebut masih membentur mistar gawang.
Arema kemudian membalas pada menit ke-15, melalui aksi Dendi Santoso yang sukses lolos dari pengawalan pemain belakang Persita. Namun sayang sepakan Dendi masih melebar dari gawang Persita yang dikawal oleh Annas Fitrianto.
Skuad tuan rumah akhir sukses membuka keunggulan pada menit ke-32, melalui situasi tendangan bebas, legion asing milik Arema, yakni Makan Konate sukses eksekusi freekick tersebut dengan baik sehingga Arema sukses unggul 1-0.
Di sisa pertandingan babak pertama Arema sukses menambah satu gol lagi, kali ini berawal dari umpan cantik Dendi Santoso kepada Ricky Ohorella. Ricky yang lolos dari jebakan offside sukses merobek jala gawang Persita dan membuat Arema mengakhiri babak pertama denagn kemenangan 2-0.
Babak kedua tak berbeda jauh dari babak pertama, dimana Arema masih sangat dominan sedangkan Persita sangat kesulitan untuk dapat mengembangkan permainan. Tampil terus menekan, anak asuhan pelatih Milan Petrovic berhasil memperbesar keunggulan mereka pada menit ke-62. Konate yang lepaskan umpan menyusur tanah sukses disambut dengan sepakan oleh Hendro Siswanti untuk bawa Arema unggul 3-0.
Gol bagi Arema selanjutnya muncul lewat aksi dua pemain belakangnya, yaitu Arthur Cunha dan Hamkan Hamzah. Arthur mencetak gol keempat bagi Arema memanfaatkan sepak pojok Makan Konate, sedangkan Hamka berhasil membuat gol kelima bagi Arema usai memaksimalkan umpan Dendi Santoso.
Persita sempat memperkecil ketertinggal menjadi 5-1 melalui gol dari Henry Rivaldi yang meneruskan umpan Aldi Al-Achya. Namun sayang Arema kembali mencetak gol di penghujung laga lewat aksi Ricky Kayame. Hingga laga berakhir skor 6-1 tak berubah, Arema pun sukses akhiri laga Grup E dengan sangat impresif.
Banyak pelari, baik pelari biasa maupun pelari profesional, yang spesifik terkait panjang lintasan yang lebih…
Lari merupakan suatu olahraga yang ringan, murah dan paling mudah dilakukan. Hampir semua orang bisa…
Pernahkah Anda mendengar nama Usain Bolt? Ya, Usain Bolt ialah pemegang rekor pelari tercepat perlombaan…
Taekwondo dan karate merupakan seni bela diri yang dapat digunakan untuk membela diri ketika menghadapi…
Kebugaran jasmani adalah kemampuan pada tubuh untuk menyesuaikan tau dapat beradaptasi pada fisik agar sehat…
Pada sebuah olahraga golf, ada berbagai istilah asing yang perlu Anda pahami. Salah satu contoh…