Liga Inggris

Virgil van Dijk Harus Menang PFA Player of the Year

Pemain bertahan Liverpool, Virgil van Dijk, sudah selayaknya dianugerahi penghargaan Professional Footballers Association (PFA) Player of the Year musim ini. Begitulah yang diungkapkan rekan satu timnya, Andy Robertson.

Bek jangkung berkebangsaan Belanda ini memang menjadi salah satu yang divaforitkan untuk mendapatkan gelar tersebut. Selain van Dijk, beberapa nama yang divaforitkan untuk mendapatkan penghargaan ini adalah Sergio Aguero, Raheem Sterling, David Silva, dan kolega satu timnya, Mohamed Salah yang tahun lalu terpilih sebagai pemenang penghargaan individu ini.

Sejak pertama kali diadakan PFA, pada tahun 1974, hanya ada 5 pemain belakang yang mendapatkan penghargaan ini. Dan tahun terakhir jatuhnya award ini pada bek terjadi 14 tahun silam, yakni saat dimenangkan oleh bek Chelsea, John Terry.

Nama van Dijk mencuat sebagai calon kuat untuk meraih penghargaan ini tak lepas dari penampilan apiknya bersama the Reds. Van Dijk telah bertransformasi menjadi salah satu pemain kunci Liverpool. Ia menjadi salah satu faktor terpenting dalam memabawa timnya sukses mencetak 16 clean sheets dan membawa Liverpool bertengger di puncak klasemen sampai saat ini.

“Jika liga berakhir malam ini, maka saya akan memberikan (penghargaan itu) kepada dia secara personal,” ujar Robertson usai van Dijk mencetak dua gol dalam laga yang dimenangkan Liverpool 5 – 0 dari Watford pada Rabu malam di Anfield.

“Masih ada 10 pertandingan lagi di Liga dan siapapun bisa tampil lebih baik di sisa musim, tapi Virgil telah melakukan semua itu, membawa Livepool ke level yang lebih tinggi.”

Kendati demikian, Robertson yakin bahwa van Dijk tak akan terlalu ambil pusing dengan award pribadi ini. Sebaliknya, kata Robertson, dia akan fokus pada tim, bagaimana bermain sebagai komponen tim.

“Saya tak yakin dia akan fokus pada (PFA award), dia akan fokus pada tim. Dia adalah pemain yang sangat konsisten. Maka, jika dia terus menampilkan apa yang sudah ditampilkannya selama ini, tak ada alasan baginya untuk tidak memperoleh trofi tersebut,” jelas Robertson.

Tak hanya itu, Robertson juga mengungkapkan sosok van Dijk sebagai pribadi yang baik, di dalam maupun di luar lapangan.

“Dia membuat hidup saya menjadi lebih mudah, sungguh. Berada dekat dengannya membuat semua hal menjadi lebih enteng,” katanya.

“Bagi saya, saat ini, dia adalah center back terbaik di dunia. Cara dia bermain dan bagaimana percaya dirinya dia, itu sangat mengagumkan. Dia juga masih cukup muda dan tentu mampu mendapat karir yang jauh lebih baik,” pungkas Robertson.

Share
Published by
Ahmad Fauzi Maulana

Recent Posts

3 Teknik Start Jongkok Lari Jarak Pendek

Banyak pelari, baik pelari biasa maupun pelari profesional, yang spesifik terkait panjang lintasan yang lebih…

2 years ago

Peraturan Lari Jarak Jauh

Lari merupakan suatu olahraga yang ringan, murah dan paling mudah dilakukan. Hampir semua orang bisa…

2 years ago

Teknik Melakukan Lari Cepat Menempuh Jarak 100 m

Pernahkah Anda mendengar nama Usain Bolt? Ya, Usain Bolt ialah pemegang rekor pelari tercepat perlombaan…

2 years ago

Kelebihan Taekwondo Dibanding Karate

Taekwondo dan karate merupakan seni bela diri yang dapat digunakan untuk membela diri ketika menghadapi…

2 years ago

Kebugaran Jasmani

Kebugaran jasmani adalah kemampuan pada tubuh untuk menyesuaikan tau dapat beradaptasi pada fisik agar sehat…

2 years ago

3 Cara Menghitung Handicap Golf yang Benar

Pada sebuah olahraga golf, ada berbagai istilah asing yang perlu Anda pahami. Salah satu contoh…

2 years ago