Akhirnya terjawab sudah tim mana saja yang saling bertemu di babak perempatfinal Piala Presiden 2019. Proses drawing telah rampung dilaksanakan pada hari Selasa kemarin bertempat di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Hasil drawing tersebut sukses menghadirkan duel duel menarik.
Hadiri para petinggi PSSI dan juga panitia Piala Presiden 2019, diantaranya ada Ketua SC, Maruras Sirait, lalu Ketua OC, Ratu Tisha, dan perwakilan dari Emtek Grup, Harsiwi Achmad, hasil pengundian babak perempatfinal berhasil menghasilkan duel menarik yang cukup berimbang.
Pertama ada duel sengit Tira-Persikabo menghadapi Persebaya Surabaya, lalu ada Derby dua kesebelasan dari Timur Pulai Jawa, yakni Madura United dengan Persela, kemudian sang Juara bertahan Persija yang akan bersua tim Kuda Hitam, Kalteng Putra, dan terakhir akan ada perang bintang antara Bhayangkara FC dengan Arema FC.
Pada perempatfinal pertama ada duel menarik antara Persebaya dengan Tira-Persikabo yang mana ini seolah menjadi ulangan laga babak penyisihan Grup A, dimana di laga sebelumnya skor akhir adalah 0-0.
Namun di babak perempatfinal ini semua dijamin berubah karena akan dibuat dua leg dengan Persebaya yang lebih dahulu menjadi tuan rumah. Kedua tim diprediksi akan tampil habis habisan demi bisa melaju ke babak selanjutnya. Seimbangnya kedua kesebelasan dalam hal komposisi pemain juga akan menjamin duel yang menarik di laga ini.
Lalu di perempat final kedua ada laga antara Persela Lamongan dengan Madura United. Persela yang pada babak penyisihan grup sukses keluar sebagai juara grup berhak tampil menjadi tuan rumah. Walau secara komposisi pemain mereka masih di bawah Madura namun absennya beberapa pemain Madura yang dipanggil timnas bisa menjadi sedikit celah bagi Persela untuk dimaksimalkan.
Sementara itu di babak perempatfinal ketiga juga menghadirkan pertandingan yang tak kalah serunya, yaitu Persija yang akan bersua dengan Kalteng Putra. Persija sebagai juara bertahan tentu saja lebih diuntungkan apalagi mereka juga akan bertindak sebagai tuan rumah. Akan tetapi mereka wajib sekali mewaspadai daya kejut Kalteng Putra yang sukses buat tim sekuat Persipura Jayapura gugur di fase grup.
Kematangan para pemain bintang Persija seperti Bruno Matos hingga Sylvio Escobar akan diuji oleh darah darah Papua yang ada di Kalteng seperti Patrich Wanggai hingga Ferinando Pahabol. Walau dianggap timpang namun duel ini tetap wajib disaksikan.
Sedangkan pada laga terakhir mempertemukan dua kesebelasan bertabur bintang yakni Bhayangkara FC dengan Arema FC. Pada laga ini Bhayangkara akan menjadi tuan rumah dan jelas menjadi lebih diuntungkan. Namun mereka tetap harus waspada kepada Arema, lantaran tim berjuluk Singo Edan diperkuat banyak sekali pemain bintang, ditambah cukup banyaknya pemain Bhayangkara yang absen karena dipanggil timnas, jelas sang pelatih harus sematang mungkin mempersiapkan tim ini untuk hadapi Arema FC.
Banyak pelari, baik pelari biasa maupun pelari profesional, yang spesifik terkait panjang lintasan yang lebih…
Lari merupakan suatu olahraga yang ringan, murah dan paling mudah dilakukan. Hampir semua orang bisa…
Pernahkah Anda mendengar nama Usain Bolt? Ya, Usain Bolt ialah pemegang rekor pelari tercepat perlombaan…
Taekwondo dan karate merupakan seni bela diri yang dapat digunakan untuk membela diri ketika menghadapi…
Kebugaran jasmani adalah kemampuan pada tubuh untuk menyesuaikan tau dapat beradaptasi pada fisik agar sehat…
Pada sebuah olahraga golf, ada berbagai istilah asing yang perlu Anda pahami. Salah satu contoh…