Persebaya Surabaya kedatangan pelatih baru setelah sebelumnya Wolfgang Pikal, pelatih asal Austria memutuskan mengundurkan diri. Keputusan ini dikarenakan kekalahan Persebaya Surabaya saat bertemu PSS Sleman di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Selasa (29/10) lalu.
Pengunduran resmi Wolfgang Pikal diumumkan lewat situs resmi Persebaya. Dilansir dari Tempo, Wolfgang Pikal mengucapkan terima kasih pada Persebaya, manajemen dan pelatih serta menyampaikan secara resmi pengunduran dirinya per 30 Oktober sebagai pelatih kepala Persebaya. Menurutnya hal ini merupakan bagian dari risiko sebagai seorang pelatih kepala.
Sebelum dilatih Wolfgang Pikal, Persebaya terlebih dahulu berada di bawah asuhan pelatih Djadjang Nurdjaman. Pikal kemudian resmi menjadi bagian dari kepelatihan Persebaya pada 31 Agustus lalu setelah pemberhentian Djadjang Nurdjaman.
Sebelum resmi menjadi kepala pelatih Persebaya, Pikal sebenarnya direkrut sebagai asisten pelatih Alfred Riedl. Namun hal tersebut batal karena Riedl mesti menjalani operasi sehingga Pikal menggantikan posisi yang seharusnya diisi Alfred Riedl.
Persebaya di bawah kepelatihan Wolfgang Pikal sukses tampil mengesankan. Persebaya sukses meraih satu poin saat bertemu Kalteng Putra di laga tandang mereka. Bermain di markas PSIS Semarang, Persebaya meraih kemenangan dengan skor 4 – 0. Bertemu Bali United pun Persebaya sukses menahan imbang dengan skor 1 – 1.
Sayangnya Persebaya gagal mempertahankan performa apiknya akhir – akhir ini. Dari lima laga yang dilakoni, tiga laga berakhir dengan kekalahan serta sisanya imbang.
Wolfgang Pikal berharap Persebaya mampu bangkit kembali dan berprestasi. Ia mengharapkan yang terbaik untuk Persebaya kedepannya.
Sementara itu setelah kepastian mundurnya Wolfgang Pikal, Persebaya mengumumkan nama Aji Santoso sebagai pengganti Pikal untuk mengisi kursi pelatih kepala Persebaya.
Aji Santoso sebenarnya pernah ditawarkan untuk melatih Persebaya sebelumnya namun saat itu situasinya belum memungkinkan. Ia mengaku menerima kesempatan ini dengan pertimbangan yang telah dipikir matang – matang.
Aji Santoso bukan nama baru untuk Persebaya Surabaya. Pada musim 1996/1997 Ia yang saat itu bertindak sebagai kapten tim sukses mengantarkan Persebaya sebagai juara Liga Indonesia. Setelahnya pada periode 2009/2010 Aji Santoso kembali sukses mengantarkan Persebaya melalui babak play-off ISL sebagai caretaker. Terakhir menjadi mengarsiteki Persebaya di era IPL.
Menjabat sebagai pelatih kepala Persebaya yang baru Aji Santoso tidak sempat bersantai karena pertandingan melawan PSM Makassar telah menanti. Rencananya pertemuan Persebaya kontra PSM Makassar akan digelar di Stadion Batakan, Balikpapan pada November mendatang.
Menurut Aji Santoso yang perlu dipersiapkan dan dibenahi adalag mental para pemain, cara bermain serta fighting spirit mereka. Ia mengaku hal tersebut tentu akan butuh waktu. Ia pun menambahkan akan membagikan filosofinya pada para pemain Persebaya.