Kevin Sanjaya Sukamuljo adalah salah satu pebulutangkis terbaik yang dimiliki Indonesia dan pria yang dilahirkan di Banyuwangi pada 2 Agustus 1995. Atlet andalan Djarum Kudus ini memiliki prestasi gemilang di berbagai ajang internasional dan pebulutangkis ganda putra ini selalu dipasangkan dengan Marcus Fernaldi Gideon.
Sedangkan Gideon adalah atlet bulutangkis yang dilahirkan di Ibukota Jakarta pada 9 Maret 1991 dan menjadi ganda putra andalan Indonesia. Berpasangan sejak 2015 keduanya terus menunjukkan penampilan yang positif dan salah satu prestasi terbaiknya tercipta di 2018 sebagai salah satu penyumbang Emas di Asean Games yang diselenggarakan di Indonesia.
Sejarah bisa saja ditorehkan oleh Kevin/Marcus pada ajang All England 2019 dan pada ajang tahunan ini keduanya telah 2 kali menjadi juara yaitu pada tahun 2017 serta 2018. Juara untuk yang ketiga kali secara beruntun bisa saja diwujudkan pasangan ini, karena performa mereka sedang berada diatas angin dan bukti kehebatan mereka di 2019 adalah dengan menyabet gelar juara Malaysia Master serta Indonesia Masters.
Untuk mewujudkan juara beruntun memang bukanlah hal yang mudah, karena banyak sekali ganda putra dari negara lain yang memiliki potensi untuk menghadang dan salah satu atlet terberat datang dari negara China yaitu Li Junhui/Liu Yuchen, karena pada tahun 2018 mereka tercatat sebagai juara perancis terbuka. Tak hanya itu negara Denmark juga kini memiliki para pasangan ganda putra yang memiliki kualitas bagus dan salah satu penghadang yang sangat kuat adalah Mathias Boe/Carsten Mogensen yang menjadi lawan mereka di final All England 2018.
Sampai saat ini All England memang menjadi salah satu ajang kejuaraan bulutangkis yang sangat bergengsi di dunia dan banyak sekali atlet yang mau ikut serta dalam ajang ini, salah satu negara yang sangat serius menatap All England 2019 adalah China. Untuk menyambut All England 2019 China rela mengistirahatkan banyak atlet terbaiknya di ajang Spain Masters 2019 dan hal ini dilakukan China demi mendapatkan gelar di ajang ALL England 2019.
Indonesia juga melakukan persiapan khusus untuk menghadapi berbagai laga penting di All England dan pasangan ganda putra Kevin/Marcus sangat diharapkan dapat berprestasi lagi di ajang ini, karena mereka memiliki keunggulan dari berbagai aspek dibanding dengan lawan-lawannya.
Kini Indonesia tidak bisa terlalu berharap dari ganda campuran Owi/Butet, karena Butet memilih untuk pensiun dari bulutangkis profesional setelah gelaran Indonesia Master 2019 dan penampilan Owi dengan pasangan barunya Winny belum terlalu maksimal, karena masih memerlukan banyak jam terbang bermain.
Demikian pembahasan artikel Kevin & Marcus Berpeluang Juara 3 Kali Beruntun di AJang All England 2019 dan semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi para pembacanya.
Banyak pelari, baik pelari biasa maupun pelari profesional, yang spesifik terkait panjang lintasan yang lebih…
Lari merupakan suatu olahraga yang ringan, murah dan paling mudah dilakukan. Hampir semua orang bisa…
Pernahkah Anda mendengar nama Usain Bolt? Ya, Usain Bolt ialah pemegang rekor pelari tercepat perlombaan…
Taekwondo dan karate merupakan seni bela diri yang dapat digunakan untuk membela diri ketika menghadapi…
Kebugaran jasmani adalah kemampuan pada tubuh untuk menyesuaikan tau dapat beradaptasi pada fisik agar sehat…
Pada sebuah olahraga golf, ada berbagai istilah asing yang perlu Anda pahami. Salah satu contoh…