Musim baru, semangat baru. Maverick Vinales, pebalap Monster Energy Yamaha ini menyambut musim balap 2019 dengan semangat baru dan tekad yang menggebu. Tahun 2019 ini Vinales memiliki motivasi sendiri untuk melakoni balapan di sirkuit. Motivasi sang pebalap berusa 22 tahun ini didorong misi pribadinya dalam gelaran Moto GP tahun ini.
Maverick Vinales bertekad untuk menjadi nomor satu ditimnya mengalahkan Valentino Rossi, sang legenda hidup Moto GP, yang juga pebalap di tim yang menaungi Vinales. Seperti dilansir dari BolaSport.com, Vinales mengaku bahwa motivasi utamanya adalah mengalahkan Valentino Rossi, dan hal ini pun telah didengar Rossi langsung dari Vinales sendiri. Vinales juga menambahkan bahwa kemenangan menjadi tujuan utama pebalap yang bernaung di bawah tim Yamaha. Tidak salah jika Vinales bertekad mengalahkan Valentino Rossi karena Rossi menjadi acuan bagi pebalap – pebalap lainnya untuk menjadi yang terbaik. Tentunya akan menjadi sebuah kehormatan sendiri jika mampu mengalahkan Valentino Rossi, sang legenda hidup peraih 9 juara dunia.
Melakoni 2 musim sebelumnya di tim Yamaha, prestasi terbaik Vinales adalah finish diurutan ketiga klasemen akhir musim balap tahun 2017. Tahun berikutnya, tahun 2018, Vinales harus puas mengakhiri balapan di posisi keempat, mengekor rekan setimnya Valentino Rossi yang berada di posisi ketiga dengan keunggulan lima poin yang berhasil diraih Valentino Rossi meskipun pada kenyataannya Rossi sendiri tidak pernah berhasil mencapai podium juara selama musim balap 2018 kemarin.
Sementara itu Vinales sendiri hanya berhasil mengoleksi total 193 poin dan berhasil meraih podium juara sekali pada balapan di sirkuit Phillip Island, Australia. Saat itu Vinales berhasil mendahului duo Andrea, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso, yang harus puas ditempat kedua dan ketiga.
Berada diposisi keempat musim lalu dengan 1 kemenangan di podium juara yang sekaligus kemenangan ke-500 bagi tim Yamaha saat itu semakin menyemangati Vinales untuk membuktikan dirinya sendiri pada tim yang telah menaunginya 2 tahun belakangan ini.
Vinales merasakan angin positif untuk musim balap 2019 ini, setelah menjalani dua tes pramusim untuk uji coba mesin baru Yamaha yang berjalan dengan lancar pada akhir tahun 2018 lalu. Sementara itu hasil tes pra musim terbaru yang dilaksanakan di Sirkuit Sepang Malaysia pun memberikan hasil cukup positif bagi Vinales dengan berada diperingkat ketiga pebalap tercepat di hari pertama tes, Rabu (6/2/2019).
Tes pra-musim tersebut dijadwalkan akan berlangsung hingga hari Jumat tanggal 08 Februari 2019, sebelum akhirnya para pebalap akan bertolak ke Qatar untuk menjalani balapan pertama di Sirkuit Losail pada awal bulan Maret mendatang.
Meskipun bertekad mengalahkan rekan setimnya sendiri, Valentino Rossi, Vinales mengatakan bahwa akan tetap menjalin kerja sama yang baik dengan Vale, sapaan akrab Valentino Rossi, untuk perubahan yang lebih baik bagi tim Yamaha di musim 2019.
Vinales menambahkan bahwa dirinya dan Valentino sangat menantikan balapan di musim yang baru ini dan mengatakan bahwa telah tiba saatnya bagi keduanya untuk kembali berada di atas tunggangannya masing – masing.
Menarik untuk menantikan Moto GP 2019 dengan pertarungan antara pebalap – pebalap professional di lintasan. Apalagi pertarungan antara rekan setim, Maverick Vinales dan Valentino Rossi yang tentunya menjadi hal yang paling ditunggu untuk tahun ini.
Banyak pelari, baik pelari biasa maupun pelari profesional, yang spesifik terkait panjang lintasan yang lebih…
Lari merupakan suatu olahraga yang ringan, murah dan paling mudah dilakukan. Hampir semua orang bisa…
Pernahkah Anda mendengar nama Usain Bolt? Ya, Usain Bolt ialah pemegang rekor pelari tercepat perlombaan…
Taekwondo dan karate merupakan seni bela diri yang dapat digunakan untuk membela diri ketika menghadapi…
Kebugaran jasmani adalah kemampuan pada tubuh untuk menyesuaikan tau dapat beradaptasi pada fisik agar sehat…
Pada sebuah olahraga golf, ada berbagai istilah asing yang perlu Anda pahami. Salah satu contoh…