Naik Kelas, Gervonta Davis Dikabarkan Akan Menantang Yuriorkis Gamboa

Gervonta Davis, salah satu nama besar di kelas super featherweight dikabarkan akan melepaskan gelar WBA yang dimilikinya dan memutuskan untuk naik kelas ke lightweight. Kabar ini sendiri dilaporkan oleh The Athletic dan dikonfirmasi Sporting News.

Laga terakhirnya di kelas 130 pounds adalah saat Davis menjamu Ricardo Nunez di hadapan 15.000 penonton yang antusias menyaksikannya saat dirinya mengalahkan Nunez dengan TKO hanya dalam dua ronde. Davis menang mudah di kota kelahirannya, Baltimore, Maryland tepatnya di Royal Farms Arena pada bulan Juli lalu.

Di awal tahun ini Davis pernah menyatakan bahwa dirinya ingin menggelar tiga laga. Laga pertamanya terjadi pada Februari lalu saat dirinya menghajar Hugo Ruiz. Pertemuannya dengan Ruiz saat itu digelar di Dignity Health Sports Park, Carson, California. Ricardo Nunez menjadi penantang keduanya yang juga berakhir dengan kemenangan di pihak Davis.

Untuk debutnya di kelas lightweight Davis (22 – 0, 21 KO) kemungkinan akan berhadapan dengan mantan juara WBA kelas featherweight Yuriorkis Gamboa (30 – 2, 18 KO). Demikian dilaporkan oleh Mike Coppinger dari The Athletic dalam salah satu postingannya di akun Twitter resminya.

Pada laga pertamanya di kelas lightweight Davis tentu membutuhkan lawan yang mampu membantunya untuk mencapai popularitas dan Gamboa dianggap kapabel dalam hal tersebut. Yuriorkis Gamboa merupakan salah satu petinju yang paling populer selama kurun waktu 10 tahun terakhir di kelas 126 hingga 130 pounds.

Postur tubuh Gamboa tidak berbeda jauh dengan Davis, bahu yang lebar dan tidak terlalu tinggi. Kekuatan pukulan keduanya pun hampir sama. Mungkin yang membedakan keduanya terletak pada teknik bertinju. Gamboa lebih teknis dibandingkan Davis dalam hal bertinju.

Mempertemukan Gervonta Davis dan Yuriorkis Gamboa di laga awal Davis merupakan keputusan yang tepat dari pihak Mayweather Promotions. Gamboa dianggap hanya satu level dibawah Vasiliy Lomachenko di kelas ligthtweight saat ini.

Kekalahan terbesar Gamboa adalah saat dirinya bertemu Terence Crawford pada Juni 2014 silam. Saat itu Gamboa harus kalah KO di ronde kesembilan. Terence Crawford memang tampil dengan sangat baik dan laga keduanya dianggap mismatch oleh banyak pihak.

Gamboa pun pernah mengalami kekalahan dari Robinson Castellanos pada Mei 2017 lalu. Namun saat itu Gamboa dianggap tidak dalam kondisi terbaiknya. Banyak yang menganggap jika keduanya bertemu kembali dalam laga rematch maka Gamboa akan mengalahkan Castellanos.

Dari catatan pertemuannya belakangan ini, Gamboa memenangkan empat pertemuan terakhirnya. Di empat laganya tersebut Gamboa berhadapan dengan Roman Martinez, Miguel Beltran Jr., Jason Sosa dan Alexis Reyes.

Salah satu lawan Gamboa, Jason Sosa adalah petinju dengan peringkat tinggi di kelas super featherweight dan mantan juara dunia. Gamboa mengakhiri perjuangannya dalam 10 ronde di tahun 2017 lalu.