Olahraga A - Z

Permainan Kippers – Peraturan, Cara Bermain dan Sarana Prasarana

Pernah mendengar tentang permainan Kippers? Nama permainan olahraga tersebut berasal dari bahasa Belanda, yakni Kiepers dan permainan ini pun masih termasuk di dalam permainan bola kecil. Mirip dengan permainan bola kasti, tetap saja ada perbedaan antara kedua permainan ini sehingga kita perlu menyimak ulasan berikut ini mengenai apa itu permainan olahraga Kippers.

Peraturan

Setiap permainan olahraga memiliki peraturan tersendiri, seperti peraturan permainan baseball, begitu juga dengan permainan Kippers. Berikut di bawah ini merupakan sedikit ulasan mengenai peraturan-peraturan yang wajib dipatuhi dengan baik oleh para pemainnya:

  1. Satu regu harus terdiri dari 12 orang pemain.
  2. 12 pemain tersebut harus mengenakan nomor dada dengan angka 1-12.
  3. Inning adalah waktu permainan di mana setiap regu memiliki peluang yang sama untuk menjadi tim pemukul maupun tim penjaga.
  4. Tim pemukul berkewajiban untuk memukul bola, lalu dilanjutkan berlari menuju tiang hinggap, lalu kembali ke ruang pemukul.
  5. Tim penjaga berkewajiban untuk menangkap bola yang dipukul, melempar bola untuk mematikan pelari, serta membakar ruang tim pemukul saat sudah tak ada pemukul lagi.
  6. Saat hendak memukul, pemukul harus melambungkan bolanya sendiri.
  7. Jika bola jatuh pada area lapangan maka pukulan telah dinyatakan bagus, sehingga pemukul boleh lari ke tiang hinggap.
  8. Ketentuan untuk pelari:
  • Saat bola dikembalikan pada ruang tim pemukul, pelari wajib untuk berhenti di tempat apabila bola melambung/menyusur tanah melalui garis batas ruang regu tim pemukul dari lapangan permainan.
  • Pelari harus berhenti saat bola hilang dan diperbolehkan berlari kembali jika bola telah diketemukan lalu sudah dalam kondisi ada di dalam lapangan.
  • Pelari yang memperhitungan situasi sedang berbahaya diperbolehkan untuk kembali ke tiang hinggap, namun pada beberapa kasus juga boleh kembali ke ruang pukul.
  • Pukulan seorang pemukul dianggap sah apabila dipandang membahayakan dan tetap boleh tinggal di ruang pukul.
  • Pemain yang tak terkena lemparan diperbolehkan masuk langsung ke ruang pemukul, bahkan tanpa harus ke tiang hinggap.
  • Jika hanya tinggal 1 orang pada tim pemukul, maka akan ada pemberian kesempatan baginya memukul sebanyak 3 kali yang sah.
  • Pemukul yang meleset atau salah pukulannya tak diperbolehkan untuk lari karena ia perlu menunggu atas pukulan yang dianggap sah berikut juga menunggu teman yang selanjutnya.
  1. Pelaksanaan bola tangkap bisa dengan satu tangan dan penangkapnya melemparkan bola ke atas secara tegak lurus sewaktu bola tangkap yang ketiga; hal ini bisa dilakukan dengan membelakangi ruang pukul. Pada saat ini, tim jaga harus cepat-cepat ke tiang hinggap tim pemukul.
  2. Lemparan yang dianggap berhasil mematikan lawan adalah lemparan yang berhasil mengenai bagian bahu ke bawah. Bola tak boleh dibawa pemain penjaga sambil berlari, maka perlu dioperkan kepada teman setim agar mampu mendekati pelari. Pergantian akan terjadi saat lemparan mengenai pelari dan operan yang dilakukan pun harus dengan satu tangan saja.
  3. Aturan penilaian:
  • Nilai satu untuk bola tangkap.
  • Nilai dua untuk pukulan yang sah dan kembali ke ruang tim pemukul secara sukses.
  • Nilai satu untuk pelari yang berhasil memukul dengan benar dan kembali atas pukulan lawan.

Cara Bermain

Seperti halnya cara bermain bola basket atau bahkan cara bermain bulu tangkis, pada permainan Kippers, kita juga hendaknya memahami bagaimana cara bermain dengan benar menurut peraturan yang berlaku juga.

  1. Menangkap Bola

Pada permainan Kippers, cara untuk menangkap bola adalah dengan terlebih dulu membuka kaki agak lebar sambil menekuk lutut. Pastikan posisi kedua tangan ada di depan dada dan biarkan terbuka pada jari-jari tangan. Pandangan pun jangan sampai lepas dari arah datang bola, barulah bola bisa ditangkap.

  1. Memukul Bola

Pada Kippers, permainan ini juga melibatkan aksi memukul bola di mana cara memukulnya dapat disesuaikan dengan tujuan arah bola. Berikut ini adalah beberapa cara memukul bola yang benar dalam Kippers.

  • Cara Memukul Lambungan Jauh

Bersiaplah memegang pemukul di bagian pangkalnya dan sesudah melambungkan bola, salah satu kaki bisa direntangkan sesuai dengan penggunaan tangan pemukul. Tumpukan berat badan di kaki yang terbuka sambil mencondongkan tubuh ke belakang dan menekuk lutut yang direntangkan dalam-dalam sambil menjaga keseimbangan.

Julurkan tangan pemukul secara lurus dengan posisi tegak lurus dengan tubuh sehingga terbentuk sudut 45 derajat dengan garis datar. Upayakan agar bola bisa kena di ujung pemukul sampai lengan ayunan pukulan bisa sepanjang-panjangnya sambil juga terbentuk sudut 45 derajat saat proses pelepasan bola. Kurang lebih untuk perkenaan bola sebaiknya setinggi bahu dan arah pemukul ketika perkenaan dengan bola menjadi faktor penentu arah bola nanti.

  • Cara Memukul Menyamping ke Kanan

Cara memukul seperti ini adalah ayunan yang dari belakang kepala ke arah depan, di mana sikapnya mirip dengan cara memukul datar ke arah depan, namun tariklah lengan ke atas ke belakang sedikit. Arah pukulan adarah dari atas langsung menuju bawah di mana sudut pukulannya dapat disesuaikan dengan arah yang pemukul inginkan.

  • Cara Memukul Datar ke Depan

Pastikan sebagai awalan, bersikaplah seperti ketika melakukan pukulan lambungan jauh, namun tubuh harus tetap tegak dan jangan tekuk kaki. Perkenaan bola dan kayu pemukul pun perlu dipastikan tegak lurus dan gerakan pemukul adalah horisontal. Arah hadap kayu pemukul sewaktu menyentuh bola akan menjadi faktor arah bola bakal ke kiri atau kanan.

  • Cara Memukul Menyamping ke Kiri

Sikap yang diambil sama seperti memukul datar ke depan, namun ubahlah kaki kanan lebih ke depan dan agak sedikit ke kanan. Putarlah tubuh searah dengan arah pukulan sebelum kemudian mengayunkan lengan sampai kayu pemukul dan bola berkenaan sedikit dari atas ke bawah.

  1. Melempar Bola

Cara bermain selanjutnya yang penting untuk diperhatikan adalah cara melempar atau mengoper bola. Pelaksanaannya harus tepat karena tujuan utama pelemparan bola adalah supaya teman satu tim bisa menangkapnya dengan gampang. Dalam Kippers, berikut ini adalah cara-cara melempar bola untuk dilakukan secara benar.

  • Lemparan dari Bawah

Sikap kuda-kuda lebih dulu dengan kaki kanan berada di belakang dan tubuh juga agak dicondongkan ke arah belakang sambil menekuk kaki lebih dalam. Tangan kanan yang memegang bola bisa dijulurkan secara lurus yang kemudian posisinya menjadi tegak lurus dengan badan. Lengan tangan kanan bisa diayun sampai bola terlepas dengan membentuk sudut 45 derajat dengan garis horisontal dan biasanya jenis lemparan ini lebih digunakan sebagai lemparan jarak jauh.

  • Lemparan dari Atas

Awali dengan sikap kuda-kuda di mana tangan yang memegang bola serta kaki kanan bisa direntangkan ke belakang kanan mengarah ke atas. Condongkan tubuh ke belakang sebagai awalan melempar dan tarik tangan kanan ke belakang sementara tangan kiri bisa mengambil sikap keseimbangan. Tangan kanan kemudian ayunkan secara kuat ke arah depan sambil kaki kanan dilangkahkan ke depan. Sewaktu bola dilepaskan, pergelangan tangan kita lecutkan sampai jari-jari tangan menghadap ke bawah; lemparan ini juga sering dipergunakan sebagai lemparan jarak sedang.

Sarana Prasarana

Tak ketinggalan, seperti halnya ada sarana dan prasarana basket maupun jenis olahraga beregu lainnya, Kippers juga memerlukan sarana prasarana khusus, seperti:

  • Lapangan – Tentu saja sebuah lapangan diperlukan sebagai tempat berlangsungnya permainan. Lapangan standar untuk Kippers adalah berukuran 65 x 30 meter yang memiliki ruang regu 5 x 15 meter bersama dengan ruang pukul 5 x 15 meter juga.
  • Tiang Hinggap – Pada permainan ini juga diperlukan tiang hinggap yang biasanya terbuat dari bambu atau besi sebagai bahannya. 1,5 meter adalah ukuran panjang tiang berikut juga dengan 2 cm garis tengah. Bengkokkan bagian atas tiang atau juga justru dibuat melingkar.
  • Bola – Bola yang digunakan dalam permainan ini biasanya dibuat dari bahan karet elastis dengan berat 80 gram serta mempunyai garis tengah 7 cm.
  • Tiang Kecil – Letak tiang kecil ini ada pada setiap sudut lapangan di mana setiap ujung tiang akan diberi bendera.
  • Tiang Bendera – Tiang bendera ini memiliki ukuran yang sama dengan tiang hinggap dan lapangan Kippers akan memiliki 2 buah tiang bendera. Agar gampang terlihat, maka pada bagian atas tiang akan diberi bendera yang warnanya cukup terang.
  • Pemukul – Alat pemuku pada umumnya dibuat dengan bahan kayu yang memiliki panjang 60 cm dan memiliki 3,5 cm untuk garis tengah pemukul.

Dalam permainan Kippers, para pemainnya harus memiliki kedisiplinan tinggi serta kerja sama yang baik antar pemain dalam satu tim atau regu. Kiranya dengan ulasan tersebut dapat membantu kita untuk lebih mengenal akan permainan olahraga yang mirip dengan bola kasti ini.

Share
Published by
Rita Nora

Recent Posts

3 Teknik Start Jongkok Lari Jarak Pendek

Banyak pelari, baik pelari biasa maupun pelari profesional, yang spesifik terkait panjang lintasan yang lebih…

2 years ago

Peraturan Lari Jarak Jauh

Lari merupakan suatu olahraga yang ringan, murah dan paling mudah dilakukan. Hampir semua orang bisa…

2 years ago

Teknik Melakukan Lari Cepat Menempuh Jarak 100 m

Pernahkah Anda mendengar nama Usain Bolt? Ya, Usain Bolt ialah pemegang rekor pelari tercepat perlombaan…

2 years ago

Kelebihan Taekwondo Dibanding Karate

Taekwondo dan karate merupakan seni bela diri yang dapat digunakan untuk membela diri ketika menghadapi…

2 years ago

Kebugaran Jasmani

Kebugaran jasmani adalah kemampuan pada tubuh untuk menyesuaikan tau dapat beradaptasi pada fisik agar sehat…

2 years ago

3 Cara Menghitung Handicap Golf yang Benar

Pada sebuah olahraga golf, ada berbagai istilah asing yang perlu Anda pahami. Salah satu contoh…

2 years ago