Juara kelas middleweight WBA / WBC Saul Canelo Alvarez bertemu juara IBF Daniel Jacobs di atas ring, Sabtu malam (04/05/2019) waktu setempat, di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada.
Pertemuan antara Saul Canelo Alvarez (52-1-2, 35 KO) kontra Daniel Jacobs (35-3, 29 KO) tersebut dimenangkan oleh sang juara WBA / WBC kelas middleweight, Saul Canelo Alvarez. Alvarez memenangkan laga tersebut lewat unanimous decision 12 ronde dengan catatan skor dari juri 115 – 113, 115 – 113, dan 116 – 112.
Laga Alvarez kontra Jacobs ini disaksikan oleh sekitar 20,000 pendukung. Tepatnya 20,203 orang. Hal ini sesuai dengan prediksi Oscar De La Hoya, promotor Saul Canelo Alvarez.
Hampir sepanjang pertandingan Canelo mendominasi. Sejak awal, di lima ronde pertama sangat terlihat jika Canelo memang pantas memenangkan laga ini. Jacobs sebenarnya dapat membalikkan keadaan dengan meraih kemenangan, sayangnya sepanjang laga terlihat dirinya seperti tidak berusaha keras untuk memberikan perlawanan pada Canelo.
Jacobs hanya terlihat memberikan perlawanan berarti di tiap awal ronde, setelahnya perlawanan yang diberikannya seperti hilang tak berbekas. Jacobs tampaknya lebih memilih untuk bersikap hati – hati dan menunggu serangan yang dilancarkan oleh Canelo kemudian membalasnya.
Beberapa kali Jacobs memang melancarkan serangan yang cukup merepotkan Canelo. Seperti saat dirinya memberikan pukul yang mengarah pada kepala Canelo di ronde kesembilan. Hal tersebut juga terjadi di ronde ke 7, 8 dan 10. Sayangnya dironde – ronde terakhir Jacobs keliatan lelah dan terlihat sekali semangat bertandingnya menurun.
Sementara Canelo yang sejak awal mendominasi semakin memanfaatkan kondisi lawannya. Jacobs yang tidak mampu memberikan perlawanan signifikan pada Canelo pun tidak terbantu dengan keberadaan pelatihnya.
Andre Rozier, pelatih Daniel Jacobs, seperti tidak menyadari pola serangan anak didiknya yang tidak efektif sama sekali. Dampaknya Jacobs seperti hanya menantikan serangan – serangan dari Canelo dan yang bisa dilakukannya hanyalah menahan serangan tersebut dan berusaha membalas, yang mana tidak membantu sama sekali.
Di lain pihak, kemenangan yang diraih Canelo atas Jacobs ini memberikannya tiga gelar juara dari empat gelar yang ada di kelas middleweight. Hal ini semakin membangkitkan semangat Canelo untuk menyatukan gelar juara tersebut dengan menantang Demetrius Andrade, sang pemegang juara WBO.
Namun diperkirakan pertemuan Canelo dan Andrade diatas ring tidak akan terjadi dalam waktu dekat. Pasalnya Andrade sedang dalam persiapan menghadapi Maciej Sulecki pada 29 Juni mendatang dalam rangka mempertahankan gelar juaranya.
Mengetahui kabar tersebut, Canelo mencari alternatif lain dengan menyatakan keinginannya bertemu dengan Gennady Golovkin untuk ketiga kalinya jika para pendukungnya menginginkan. Hal ini dilakukannya sambil menunggu kesempatan bertanding dengan Andrade.
Para pendukung Canelo tidak mempermasalahkan hal tersebut. Mereka memang menantikan pertemuan Canelo dan Golovkin lagi. Namun pertemuan Canelo dengan Andrade pun sangat diharapkan. Para pendukung Canelo pun mempertimbangkan Canelo untuk mencoba bertarung di kelas super middleweight dengan kesempatan bertemu Callum Smith atau Caleb Plant.
Banyak pelari, baik pelari biasa maupun pelari profesional, yang spesifik terkait panjang lintasan yang lebih…
Lari merupakan suatu olahraga yang ringan, murah dan paling mudah dilakukan. Hampir semua orang bisa…
Pernahkah Anda mendengar nama Usain Bolt? Ya, Usain Bolt ialah pemegang rekor pelari tercepat perlombaan…
Taekwondo dan karate merupakan seni bela diri yang dapat digunakan untuk membela diri ketika menghadapi…
Kebugaran jasmani adalah kemampuan pada tubuh untuk menyesuaikan tau dapat beradaptasi pada fisik agar sehat…
Pada sebuah olahraga golf, ada berbagai istilah asing yang perlu Anda pahami. Salah satu contoh…