Kiki Bertens adalah petenis yang lahir pada 10 Desember 1991 di Belanda dan memulai karir sebagai pemain tenis profesional sejak tahun 2009. Kini Kiki menjadi salah satu atlet tenis terbaik yang dimiliki Belanda, karena telah banyak prestasi yang diraih Kiki untuk mengharumkan nama Belanda di kancah dunia. Sedangkan lawannya Donna Vekic adalah salah satu petenis terbaik dunia yang berasal dari Kroasia dan banyak prestasi yang telah diraih Vekic dalam berbagai ajang tenis dunia seperti Malaysia Open pada tahun 2014 dan Nottingham Open pada tahun 2017.
St Petersburg Ladies Troph mempertemukan kedua petenis kelas dunia tersebut dan pertemuan keduanya harus berlangsung di laga final penentu juara. Tensi panas sudah berlangsung sebelum pertandingan dilangsungkan, karena banyak pecinta tenis dunia yang membicarakan pertarungan keduanya.
Turnamen St Petersburg Ladies Troph diselenggarakan di Rusia dan petenis yang berasal dari belanda yaitu Kiki Bertens berhasil meraih gelar juara setelah mengalahkan Donna Vekic dengan perlawanan yang sangat sengit. Perlawanan dari Vekic memang sempat membuat Kiki kerepotan, namun semangat juang yang diperlihatkan Kiki mampu membuat Vekic akhirnya harus dipaksa kalah.
Kemenangan ini sekaligus memastikan gelar ke 8 Kiki sebagai juara WTA dan petenis peringkat 8 dunia ini pada set awal harus menderita kekalahan dengan skor 5-2, namun di set selanjutnya Kiki melakukan perlawanan yang sangat luar biasa sampai bisa memenangkan pertandingan. Banyak penonton yang berpendapat bahwa penampilan Kiki di pertandingan final ini menjadi penampilan terbaiknya selama menjadi petenis profesional.
Dalam sesi wawancara selesai pertandingan Kiki memberikan ucapan selamat kepada rivalnya Vekic, karena pada hari ini berhasil menyuguhkan pertandingan yang seru dan final kali ini dianggap sebagai final yang luar biasa bagi Kiki.
Vekic walaupun pulang dengan kekalahan, tapi memberikan perlawanan yang sangat luar biasa kepada Kiki dan pada pertandingan itu Vekic menunjukan sikap tak mau kalah dengan berbagai variasi permainan yang coba dijalankan. Vekic dengan keras ingin memaksakan pertandingan ke set ke 3, namun dewi fortuna masih berpihak kepada Kiki Bertens yang mampu memenangkan pertandingan lebih cepat.
Saat diwawancarai seusai pertandingan Vekic mengucapkan selamat untuk Kiki yang berhasil menjadi juara dan berhasil menyuguhkan pertandingan yang hebat. Vekic juga meminta maaf kepada para penggemarnya yang terus melakukan dukungan dan kepada pelatih yang terus memberikan taktik terbaiknya.
Itulah ulasan singkat mengenai Kiki Bertens Juara di Rusia. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi para pembacanya dan dapat dijadikan referensi terbaik dalam mencari pengetahuan baru mengenai dunia tenis.