Tim terbaik dibentuk dengan fondasi yang kokoh, walaupun tidak yakin tim berikut dalam daftar kali ini dapat dianggap tim terbaik seperti yang dimaksud. Dalam sejarah Premier League barisan pertahanan yang cerdik kerap kali terlihat, namun dalam daftar berikut ini seperti dikutip dari The Football Faithful akan disajikan tim dengan pertahanan terburuk.
Wolves – 2011/12 – 82 gol
Masa – masa buruk bagi klub asal Midlands ini yang mengakhiri musim di Premier League dengan berada di klasemen bawah dan hanya memenangkan lima pertandingan dalam semusim.
Wolves sebenarnya mengoleksi gol lebih banyak dibandingkan Stoke City dan Aston Villa yang sanggup bertahan, namun barisan belakang yang bocor yang mengantarkannya mereka pada 82 gol akhirnya membuat Wolves terdegradasi.
Manajer Mick McCarthy digantikan Terry Connor pada bulan Februari walaupun kedua manajer tersebut tampaknya tidak memiliki solusi untuk masalah utama mereka, barisan pertahanan.
Burnley – 2009/10 – 82 gol
Burnley pernah berada dalam mimpi buruknya hampir satu dekade lalu. Klub berjuluk The Clarets ini tiba di Premier League di musim 2009/10 untuk pertama kalinya, sangat bersemangat menatap musim di kelas utama mereka dalam 33 tahun.
Sayangnya kegembiraan tersebut tak bertahan lama. Koleksi 82 gol memaksa Burnley kembali terdegradasi setelah mengakhiri musim di posisi ke-18. Kekalahannya atas Manchester City 6 – 1 menjadi yang kekalahan terburuk di musim itu.
Fulham – 2013/14 – 85 gol
Musim 2013/14 pertama kalinya Manchester City dan Liverpool mencetak gol terbanyak di liga. Di musim dengan gol – gol berhamburan tampaknya Fulham pun tidak ingin tinggal diam.
Sayangnya klub asal London Barat itu mengoleksi gol dalam artian yang berbeda dikarenakan buruknya barisan pertahanan mereka. Kondisi ini memaksa Fulham harus rela melepas statusnya sebagai klub liga utama.
The Cottagers membukukan 85 gol yang mengantarkan mereka pada zona degradasi setelah bertahan selama 13 tahun di Premier League.
Derby County – 2007/08 – 89 gol
Mungkin tidak ada satupun tim dalam sejarah Premier League yang pernah berada dalam kondisi terburuk seperti yang dialami oleh Derby County di musim 2007/08. Klub asal bagian tengah negara ini memecahkan rekor untuk alasan yang buruk.
Derby County bahkan mencatatkan rekor yang tak diinginkan klub manapun termasuk rekor poin terendah dengan hanya mengoleksi 11 poin.
The Rams mengoleksi 89 gol hanya untuk mengantarkan mereka pada zona degradasi, rekor dengan 38 laga dalam semusim, dengan poin terendah di musim tersebut yang dihasilkan dari 32 pertandingan tanpa kemenangan yang salah satunya saat kalah 6 – 0 dari Aston Villa di kandang sendiri.
Sejak saat itu Derby County belum terlihat lagi di liga utama.
Swindon Town – 1993/94 – 100 gol
Bagi para pembaca muda, membayangkan Swindon Town di jajaran klub Premier League mungkin agak sulit untuk dilakukan. Mari putar balik ke tahun 1993 saat dimana The Robins sukses menjejak liga utama setelah mencoba selama hampir 73 tahun lamanya.
Swindon Town hanya bertahan semusim di liga utama dengan berakhir di posisi paling bawah dan mengoleksi 100 gol. Gol terbanyak dalam seabad. Pertandingan terburuk mereka saat menghadapi Newcastle yang berakhir dengan skor 7 – 1.
Rekor Swindon Town ini dihasilkan dari 42 pertandingan musim tersebut.