12 Cara Bermain Bowling Yang Benar Untuk Pemula

Untuk menghabiskan waktu luang, bermain bowling memang termasuk kegiatan yang paling seru. Jenis olahraga kompetitif ini akan sangat seru kalau dimainkan bersama dengan teman. Bagi Anda yang tergolong pemula dalam permainan bowling, entah ingin meningkatkan kemampuan olahraga ini atau hanya ingin bermain santai biasa, tetap saja cara bermain bowling bagi pemula yang betul harus disimak.

Baca juga:

• senam lantai tanpa alat
• teknik dasar judo
• peralatan renang

1. Tahu dan Paham akan Dasar Bowling

Sebelum mulai bermain, salah satu hal dasar yang perlu diketahui dan dipahami dengan cermat adalah fungsi dari jalur bowling. 18.288 meter adalah panjang jalur bowling dari garis pelanggaran, garis terdekat dari pemain, hingga ke kepala pin atau pin yang terdekat dari pemain.

Seperti yang kita pernah lihat secara langsung atau dari video, ada parit di setiap sisi jalur bowling bukan? Bola bisa saja masuk ke dalam parut apabila berbelok keluar jalur dan inilah penanda bahwa pemain telah kalah. Perlu diketahui juga bahwa bola yang masuk ke parit lalu terjadi lompatan keluar dan akhirnya mengenai pin, ini tak termasuk hitungan.

4.572 meter adalah merupakan area pendekatan dari jalur bowling di mana berakhir pada garis pendekatan. Aturannya, pemain dilarang melangkah keluar dari garis pelanggaran di saat pendekatan karena kalau sampai demikian, lemparan pemain tak akan dihitung.

2. Tahu dan Paham tentang Pin Bowling

Dalam bermain bowling, ketahui pula bahwa ada 10 pin yang diatur di akhir jalur bowling di awal tiap susunan. Pengaturan pin bisa dilakukan dalam formasi segitiga di mana ujung segitiga menghadap pemain. Kepala pin adalah pin berjumlah 1 buah di baris depan, ada 2 pin yang di barisan kedua dan di baris ketiga ada 3 pin, dan di baris keempat atau terakhir ada 4 pin.

Ada pemberian nomor 1-10 di lokasi pin; nomor 7-10 ada pada pin di baris belakang, 4-6 adalah nomor pin pada baris di depan barisan pin belakang, sementara nomor 2-3 adalah untuk pin baris kedua dan paling depan adalah pin bernomor 1. Jika seluruh pin terjatuh, maka pemain akan mendapat 1 poin karena nomor hanya untuk lokasi pin dan bukan sebagai nilainya.

3. Memilih Tempat Main Bowling

Tempat main bowling juga disebut gelanggang bowling dan setelah memilih tempat yang menjadi pilihan Anda, cobalah berbicara pada staf maupun pemain di sana apakah kiranya Anda dapat menyertai permainan kalau misalnya datang sendiri. Alangkah baiknya kalau Anda datang beramai-ramai dengan teman sendiri.

Ketika Anda menyertai permainan orang lain dengan meminta kepada kelompok tersebut, maka biasanya Anda perlu memastikan permainan tersebut tidak dibuat terlalu kompetitif. Biasanya dengan cara tersebut Anda bisa mendapatkan teman bowling baru.

(Baca juga: peraturan permainan bola basket – latihan fisik tenis lapangan)

4. Menyewa Sepatu Bowling

Supaya Anda bisa bermain secara maksimal, pastikan untuk mengenakan sepatu khusus bowling. Bisa membeli sendiri, tapi juga bisa dengan menyewa di gelanggang bowling. Mengapa harus mengenakannya? Karena sepatu bowling akan mencegah Anda dari tergelincir di arena bowling dan apabila tak memakai sepatu khusus, lantai gelanggang bisa bernoda atau rusak.

5. Memilih Bola Bowling

Sebelum bermain, pastikan untuk memilih bola yang bobotnya bisa disesuaikan dengan Anda dan juga ukuran yang pas untuk jari-jari tangan Anda bisa masuk. Pemberian label akan diberikan berdasarkan beratnya (5-7 kg adalah untuk para wanita dewasa dan 7-8 kg adalah untuk pria dewasa).

6. Memegang Bola Bowling dengan Tepat

Setelah memilih bola bowling sesuai dengan berat dan ukuran jari yang pas dengan Anda dan memilih jalur bowling untuk bermain, bisa Anda lanjutkan dengan bersiap-siap dengan memegang bola bowling secara tepat. Belajarlah lebih dulu cara memegang bola bowling yang benar agar tidak kagok.

Pertama-tama pastikang bola diangkat dan diarahkan pada posisi di depan jalur bowling dan kemudian jari manis dan jari tengah diletakkan pada dua lubang atas serta meletakkan jempol pada lubang bagian bawah. Bola bisa dipegang agak ke samping Anda di mana tangan bowling ada di bawah bola sementara tangan lainnya ada di bawah bola sebagai penyokong.

Sementara itu, tahan jempol di atas bola dengan posisi jam di angka 10 apabila memang Anda menggunakan tangan kanan ketika bermain. Jika kidal pun tak masalah karena Anda bisa menggunakan posisi jam di angka 2.

(Baca juga: pelanggaran dalam bola basket – gaya lompat tinggi)

7. Mendekati Garis Pelanggaran

Setelah memegang dengan benar dan nyaman, maka lakukan pendekatan standar dengan mengambil posisi berdiri dengan punggung tegak di mana bahu Anda pusatkan pada target sambil agak menekuk lutut. Luruskan tangan bola di samping sambil punggung bersandar agak sedikit ke depan.

Pastikan bagian kaki agak terpisah dan kaki yang hendak diluncurkan bisa diposisikan agak ke depan dari satunya. Pastikan bahwa kaki untuk meluncur berlawanan dengan tangan yang digunakan sebagai pelempar bola. Jadi kalau Anda memakai tangan kanan untuk melempar, kaki kirilah yang digunakan untuk meluncur, dan sebaliknya, kaki kanan yang meluncur apabila tangan kiri untuk melempar bola.

8. Menargetkan Bola

Biasanya, pemula perlu untuk membuat sasaran bola di tengah tanda yang ada pada jalur bowling. Jalur bowling perlu diketahui memiliki beberapa titik 2.133 meter ke bawah jalur dengan panah berwarna hitam yang bisa kita jumpai pada sekitar 4.572 meter ke bawah jalur. Sementara kalau sudah jago, Anda bisa menciptakan sasaran ke kanan atau kiri tanda ketika pengaitan bola.

Walah mungkin sasaran sudah dibuat di tengah tanda, ada kemungkinan bahwa Anda tak menjatuhkan pin dikarenakan bola melambat atau mengarah ke parit. Tetap tenang dan fokus pada arah bola melaju sesuai arahan dan sasaran Anda, ingat untuk berfokus pada sasarannya saja dan bukan ke pinnya.

9. Melepaskan Bola

Pendekatan badan yang lurus perlu dipertahankan dan jangan membelok sebab posisi bola serta tangan pemain perlu relatif sama. Tangan bola kemudian bisa diayun perlahan ke arah belakang dan kemudian lanjut ke depan dengan tujuan melepaskan bola. Ketika gerakan lengan sudah sejauh mungkin maka silakan langsung lepaskan bola.

Jempol seharusnya sudah keluar secara lebih dulu ketika Anda melepaskan bola dengan benar dan jari lainnya mengikuti. Dengan begitu, ini akan menolong proses rotasi bola dan setelah itu tetap fokus pada sasaran saat melepaskannya karena kalau berfokus pada bola ataupun kaki kita, keseimbangan bisa hilang dan malah tak tepat sasaran.

(Baca juga: teknik tolak peluru – teknik heading dalam sepak bola)

10. Mengusap Tangan Tiap Giliran Usai

Selalu pastikan bahwa tangan Anda kering sebelum mengambil dan mengangkat bola saat sudah tiba giliran bermain. Maka dari itu, selalu sediakan kain khusus untuk mengusap tangan atau paling tidak mengusap tangan ke celana kalau tak membawa kain. Ini karena bola bisa terlepas dari tangan ketika tangan berkeringat.

11. Menulis Nilai

Sepanjang permainan pastikan pemain untuk rajin menulis nilai dan sekadar informais, rata-rata gelanggang bowling mempunyai komputer khusus yang posisinya ada di area duduk. Dari situlah pemain bisa memasukkan nilai, tapi kalau memang tak tersedia, biasanya ada lembaran nilai yang diberikan supaya nilai bisa ditulis di sana, caranya:

• Untuk menulis bola pertama bisa di bagian atas kiri lembaran nilai, bola kedua bisa ditulis di kotak ke kiri dan sekaligus bila strike.
• Tanda X adalah tanda yang harus dituliskan ketika Anda berhasil mencetak strike dengan spare yang ditulis dengan I.
• Strike adalah 10 yang kemudian ditambah 2 bola selanjutnya dan spare tersebut merupakan 10 yang ditambah bola selanjutnya. Jadi misalnya memperoleh strike di susunan ke-10, otomatis akan memperoleh 2 bola lagi supaya terjadi penentuan nilai.
• Pendapatan nilai tertinggi pemain bowling adalah 300.

12. Larangan

Pastikan ketika mengayunkan bola hendak melempar, ayunan jangan diteruskan sesudah bola terlempar karena ini bisa menyebabkan pemain mengalami cedera. Jangan pula bahu diayun sangat jauh terlalu ke belakang karena dapat mencederai tubuh Anda ketika bermain. Bola harus digenggam kuat-kuat karena kalau kehilangan genggaman selalu ada potensi bola bisa terbang karena terlepas.

Baca juga:

• latihan fisik bulu tangkis
• peraturan permainan bola voli
• latihan dribbling sepak bola

Itulah sedikit informasi cara bermain bowling bagi Anda yang masih dalam tahap pemula. Kiranya dengan cara-cara ini bisa membantu Anda bermain dengan baik sehingga permainan menjadi terasa begitu menyenangkan.