Kursi panas pelatih Manchester United ksosong setelah lengsernya Jose Maourinho tengah musim lalu, The Red Devils hanya menunjuk pelatih sementara untuk mengisi pos peracik strategi tersebut.
Orang yang beruntung menjadi caretaker adalah mantan punggawa Manchester United berjuluk ‘The Baby Face Assasins’, yup, Ole Gunnar Solskjaer lah yang di panggil Setan Merah untuk kembali ke Old Trafford setelah sukses menjadi pelatih di Molde.
Membesut Manchester United sebagai caretaker sejak Desember 2018 sampai sekarang, Solskjaer sudah berada di samping lapangan dalam 19 pertandingan dengan 14 kemenangan yang membantu Man United kembali ke perebutan tiket Liga Champions.
Bukan hanya memperbaiki performa klub di Premier League, Solskjaer juga menjadi otak dari comeback tak terlupakan Manchester United saat melawan PSG di babak 16 besar Liga Champions setelah defisit 2 gol pada pertemuan pertama.
Sebelum kedatangan Ole Gunnar Solskjaer di Theatre of Dreams, Manchester United harus menerima kenyataan pahit, start liga terburuk dalam 28 tahun terakhir dengan 11 poin dibawah posisi keempat. Laga pertama yang dibesutnya, Man United mampu melibas Cardiff City 5 – 1 dan memperpanjang kemenangan hingga 8 kali beruntun sebelum akhirnya kalah dari Arsenal di Emirates.
Dengan segudang prestasi selama hampir 4 bulan menjadi caretaker, tak heran manajemen Manchester United akhirnya mendapuk Ole Gunnar Solskjaer menjadi pelatih permanen Setan Merah akhir Maret ini.
Pengaruh Solskjaer pada Man United
Solskjaer memberikan pengaruh besar pada The Red Devils musim ini seperti di kutip dari Sky Sport
- Sejak menjadi caretaker, Manchester United mampu memperoleh 32 poin dengan 10 kemenangan di Liga dan belum ada satu klub pun yang menyamainya musim ini
- Man United mampu membuat 6 kemenangan beruntun, yang terbaik dari semua pelatih yang pernah menukangi Setan Merah
- Solskjaer memperoleh rasio kemengan terbaik (76,9 %) dan rasio poin per game terbesar (2,46) dari semua pelatih Man United sampai saat ini
- Kemenangan 3 – 1 atas PSG di Liga Champions adalah kemenangan ke – 9 beruntun laga tandang, merupakan yang terlama bagi United di semua kompetisi
Jadwal Pertandingan Sisa Manchester United
Laga pertama Solskjaer setelah resmi menjadi pelatih adalah melawan Watford di Old Trafford hari Sabtu, 30 Maret 2019.
- 30 Maret Vs Watford (Kandang) – Premier League
- 2 April Vs Wolverhampton Wanderers (Tandang) – Premier League
- 10 April Vs Barcelona (Kandang) – Liga Champions
- 13 April Vs West Ham United (Kandang) – Premier League
- 16 April Vs Barcelona (Tandang) – Liga Champions
- 21 April Vs Everton (Tandang) – Premier League
- 24 April Vs Manchester City (Kandang) – Premier League
- 28 April Vs Chelsea (Kandang) – Premier League
- 4 Mei Vs Huddersfield (Tandang) – Premier League
- 12 Mei Vs Cardiff City (Kandang) – Premier League
Reaksi Pemain Manchester United
Very happy for the gaffer. We’re proud to play for him and look forward to this new exciting chapter in the club’s history #OleAtTheWheel pic.twitter.com/kqUpDWMLk9— Jesse Lingard (@JesseLingard) March 28, 2019
Congrats boss 👊🏾 pic.twitter.com/GCyOQN5Ioe— Marcus Rashford (@MarcusRashford) March 28, 2019