Salah satu gerakan senam lantai yang cukup menguras tenaga adalah teknik Handstand. Untuk bisa mendapatkan kesempurnaan dalam melakukan gerakannya, maka sangat penting untuk memperhatikan dan memahami cara melakukan teknik handstand ini.
Meskipun teknik dasar senam lantai yang satu ini bisa dilakukan oleh semua kalangan, namun tetap saja memerlukan teknik yang tepat dan akurat.
Apabila gerakan handstand ini keliru atau salah dilakukan, maka kemungkinan yang bisa didapat adalah cedera.
Yang lebih menyedihkan lagi adalah gerakan ini tentu saja tidak bisa dilakukan sama sekali ketika sudah mengalami cedera.
Terdapat beberapa faktor yang perlu dilatih jika ingin mencoba teknik handstand ini, antara lain stamina dan juga kekuatan.
Jika kedua aspek tersebut sudah terlatih maka bisa dengan mudah meningkatkan variasi gerakan-gerakannya. Bagi para pemula berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diketahui ketika melakukan teknik handstand ini.
1. Mulailah Dari Posisi Downward-Facing Dog
Saat melatih gerakan handstand, hal pertama yang harus dilakukan adalah meletakkan kaki pada tembok. Pindahkan tumpuan berat badan secara perlahan ke kaki bagian depan hingga akhirnya menggunakan ujung jari sebagai tumpuan. Ketika melakukan teknik ini, kedua telapak tangan harus berada pada jarak selebar bahu.
2. Tumpuan Badan Dipindahkan ke Tangan
Pada posisi ini berjalanlah secara perlahan hingga posisi kaki jauh dari lantai. Kemudian tekuklah sedikit kedua lutut.
Setelah itu tumpuan berat badan harus dipindahkan ke tangan secara perlahan. Jika tumpuan berat badan dirasa sudah cukup kuat, cobalah berjalan dengan menguatkan otot bahu, dada atas dan core.
3. Luruskanlah Salah Satu Kaki
Teknik handstand berikutnya yang bisa dilakukan adalah meluruskan salah satu kaki. Teknik ini diterapkan ketika tubuh seolah menggambarkan huruf ‘L’.
Putarlah arah kaki ke bagian dalam agar bisa mempertahankan posisi tulang belakang. Posisikan ujung kaki seperti sedang bermain balet.
4. Angkatlah Kedua Kaki/Luruskan Kaki Sebelahnya
Luruskanlah kaki yang satunya jika posisinya dirasa sudah pas. Ketika baru pertama kali mencoba gerakan handstand, sangat disarankan untuk menggunakan kedua ujung jari untuk menstabilkan posisi tubuh pada tembok.
Posisi ketika selesai melakukan gerakan handstand, kedua lutut ditekuk dan turun menerapkan posisi cartwheel.
Bagi para pemula tentu saja teknik handstand ini tidak bisa begitu saja bisa diterapkan untuk dapat menerapkan gerakan yang sempurna.
Untuk dapat melakukan gerakan-gerakan dengan luwes, berikut ini adalah beberapa tahapan yang bisa dilatih sebelum melakukan teknik handstand.
- Gerakan diawali dengan menerapkan L-stand di tembok.
- Ketika mencoba menerapkan teknik handstand, kedua lutut dan kedua telapak tangan digunakan sebagai tumpuan. Kemudian tempelkan kedua telapak kaki pada tembok.
- Tubuh harus diposisikan seolah sedang berlatih yoga downward-facing dog. Tetapi kedua kaki harus tetap ditempelkan pada tembok.
- Lalu lakukan gerakan berjalan secara perlahan-lahan sehingga telapak kaki tidak lagi menempel pada lantai.
- Gerakan di akhiri dengan tubuh membentuk seperti huruf L dengan kedua telak tangan pada lantai dan kedua telapak kaki pada tembok.