Salah satu bintang Liverpool musim ini, Georginio Wijnaldun mengaku optimis bahwa timnya bisa juarai Premier League sekaligus Champions League. Pemain 28 tahun ini menyebut bahwa timnya mesti mengambil kemenangan di tiap laganya.
Hingga saat ini, Liverpool terus bersaing ketat dengan rival terdekatnya, yakni Manchester City. Kendati demikian, anak asuh Jurgen Klopp ini diuntungkan dengan satu laga sisa yang masih dimiliki dibanding dengan dengan tim Manchester biru.
Di tengah persaingan ketat liga domestik, Liverpool juga tengah berjuang merebut trofi yang sudah lama tak mereka menangkan, yakni di kompetisi tertinggi klub-klub Eropa, Champions League. Selasa nanti, mereka akan menjamu Bayern Munich di Anfield pada babak 16 besar.
Tahun kemarin, Liverpool sudah sangat dekat dengan kesuksesan di Eropa dan finish ke empat di liga domestik. Kini, Wijnaldun merasa sangat yakin bahwa mereka bisa mendulang kesuksesan di dua perhelatan besar tersebut, yakni Premier League dan Champions League.
Ketika ditanya, dari kedua kompetisi tersebut, mana yang paling berat, Wijnaldun menjawab, “Mungkin Premier League, karena ada banyak sekali pertandingan dan pertandingan-pertandingan tersebut tidaklah mudah. Kebenarannya adalah kita bisa memenangkan keduanya, meski keduanya itu sangat sulit. Kita harus percaya akan hal itu (memenangkan keduanya).”
“Jurgen Klopp menekankan kepada kami semua untuk selalu fokus pada setiap pertandingan. Ini adalah hal yang suilt karena (akhir musim) tinggal sebentar lagi dan setiap orang membicarakan hal itu,” imbuh Wijnaldun.
Kurang lebih sudah dua tahun setengah Wijnaldun berseragam Liverpool. Sejak hijrah dari Newcastle itu, Wijnaldun telah merampungkan 120 penampilan bersama Liverpool. Lantas, midfielder Belanda ini menceritakan bagaiamana sejak awal ia terinspirasi oleh sosok Klopp hingga sekarang mampu menjadi pemain paling menonjol di Inggris, bahkan dunia.
“Tentu saya ingat (ketika pertama bertemu dengan Klopp)! Pertemuan itu terjadi di rumahnya, di Formby, dekat Liverpool,” katanya. “Saya ingat bahwa dia punya anjing yang besar dan saya saat itu takut pada anjing itu, jadi dia memindahkan anjingnya ke ruangan lain.”
“Tapi, itu pertemuan yang sungguh luar biasa bagi saya. Pertama, dia bertanya ada saya tentang hal personal; bagaimana liburan saya, bagaimana saya secara pribadi. Itu bukan tentang sepak bola secara langsung. Dia betul-betl ingin tahu diri saya. Hal itulah yang sangat menginspirasi saya,” lanjut Wijnaldun.
Berkenaan dengan jelang laga melawan Bayern selasa besok, Wijnaldun ditanya soal tim dari Bundesliga mana yang sangat ia lawan.
“Tentu, sebagai orang belanda, saya harus menyebut nama Arjen Robben,” jawab Wijnaldun. “Dia betul-betul legend! Kamu ingin bermain melawan atau bahkan mengalahkan yang terbaik. Arjen tentunya salah satu yang terbaik, dia pantas untuk berada di posisi seperti sekarang ini. Saya sangat menyukai dia sebagai pemain, saya sangat mengaguminya.”