Kabar baik datang kesebelasan asal Jawa Timu, yaitu Persela Lamongan yang belum lama ini resmi mendapatkan tambahan amunisi baru. Klub berjuluk Laskar Joko Tingkir tersebut berhasil menggaet striker asal Brasil bernama Washington Brandao.
Hal ini pun disambut baik oleh para staf kepelatihan Persela termasuk oleh sang pelatih Aji Santoso yang merasa senang skuadnya memiliki tambahan tenaga yang baru.
Meski belum resmi diperkenalkan, namun Brandao sudah terlihat mengikuti sesi latihan skuad Persela Lamongan pada hari Selasa lalu. Kendati demikian, Brandao hanya menjalani latihan ringan yang bertujuan untuk memulihkan kembali kondisi fisiknya usai menempuh perjalanan jauh dari Brasil ke Indonesia
Keunggulan Washington Brandao di Mata Aji Santoso
Sang pelatih Persela, Aji Santoso mengakui senang dengan kedatangan Brandao, ia pun diketahui sudah memantau gaya bermain sang pemain melalui rekaman video. Brandao yang sebelumnya bermain untuk kesebelasan di Liga Denmark bernama Vendsyssel FF, menurut Aji memiliki beberapa keunggulan.
Beberapa nilai plus pemain berusia 28 tahun tersebut menurut Aji adalah agresifitasnya yang sangat baik dan sangat berguna untuk merusak pertahanan lawan, lalu kemampuan holding the ballnya yang juga sangat baik, serta kecepatan. Tiga aspek inilah yang membuat Aji yakin Brandao bisa sangat berguna bagi Persela untuk mengarungi musim kompetisi yang akan datang.
“Dia adalah pemain andalan di klub lamanya. Saya juga melihat dia adalah pemain yang agresif, holding the ballnya baik, dan dia juga punya kecepatan”, ujar Aji Santoso, dkutip dari DetikSport.
Tinggal Menunggu Adaptasi Washington Brandao
Skill dan kemampuan saja tentu tak akan cukup bagi Brandao jika ingin bisa berikan yang terbaik bagi klubnya, ia juga harus pandai dalam urusan beradaptasi. Karena sudah cukup banyak kasus pemain asing yanng memiliki skill dan kemampuan luar biasa namun akhirnya gagal karena tak bisa beradaptasi dengan baik di Indonesia.
Tak hanya beradaptasi terhadap permainan klub dan juga iklim liga, namun juga adaptasi dalam segala hal termasuk dalam cuaca, pergantian waktu, kebiasaan dan kebudayaan, hingga bahasa.
Brandao sendiri sebelumnya memang dikabarkan cukup terkejut dengan beberapa hal di Indonesia, termasuk waktu berisitirahatnya karena ketika disini memasuki jam istirahat. di negaranya Brasil justru masih memasuki waktu beraktivitas, begitu juga sebaliknya. Namun masalah itu diakui Aji akan selesai dalam dua hingga tiga hari ke depan. Sementara dalam urusan bahasa, Brandao nampaknya tak akan mengalami banyak masalah lantaran dirinya sudah fasih berbahasa Inggris.
Apabila mampu menjalani adaptasi dengan baik, besar kemungkinan Brandao bisa menjadi salah satu striker yang berbahaya di Liga Indonesia musim depan.