Kiper merupakan posisi pertahanan terakhir dalam permainan sepak bola. Pemain yang satu ini memiliki hak istimewa, dimana bisa menggunakan tanganya untuk menangkap bola di daerah yang sudah ditentukan. Selain itu,menurut peraturan Permainan Sepak bola, kiper juga memiliki hak untuk tidak mendapatkan gangguan dari lawan. Jika terbukti pemain lawan melakukan gangguan, ataupun melakuka sedikit dorongan kepada kiper, pemain bisa dianggap melanggar. Oleh sebab itu, kiper menjadi posisi yang sangat sentral dalam menjaga pertahanan dalam permainan sepak bola.
Untuk menjadi seorang kiper yang handal, tentunya harus melakukan berbagai teknik latihan agar gawang tidak kebobolan, selain itu kiper juga harus memiliki akurasi tendangan yang juga harus baik, mengingat umpan yang dilakukan kiper kepada pemain juga bisa tepat sasaran, terutama ketika melakukan serangan balik. Seorang kiper juga harus memiliki reflek yang baik, biasanya untuk awal latihan kiper melatih ketepatan dalam menangkap bola (handling) dan juga refleks terhadap bola yang ditendang ke gawang. Dan berikut beberapa hal cara menjadi kiper sepak bola yang handal.
1. Teknik menjangkau bola
Untuk menjadi kiper yang handal, menjangkau datangnya bola menjadi hal yang wajib untuk dipelajari dan teknik menangkap bola juga benar-benar harus dikuasai. Kiper yang handal selalu memanfaatkan seluruh anggota tubuh mereka untuk bisa menghentikan tendangan dari lawan agar gawang mereka tidak kebobolan. Misalnya saja, ketika mengantisipasi tendangan pinalti ataupun berhadapan one to one dengan pemain penyerang terutama mengetahui pergerakan matanya dan juga bahasa tubuh seperti sikap kaki dari pemain lawan dan, dimana bola berada.
Selain anda bisa memperdiksi arah datangnya bola dan kemana bola akan dibawa, Kiper juga harus siap ketika gagal dalam menangkap bola atau salah mengantisipasi bola. Kiper bisa menggunakan kaki yang lebih flesksibel untuk menyelamatkan gawang agar tidak kebobolan.
Juga jangan sampai mati langkah ketika penyerang dari tim lawan menendang, dan anda hanya diam saja. Hal ini dikarenakan kurang siapnya kiper dalam menjangkau bola, dan kurang baiknya kiper dalam membaca arah datangnya bola. Untuk itu kiper harus selalu siap dan fokus ketika bola dibawa oleh pemain lawan.
Tugas dari seorang kiper adalah menghentikan tendangan yang dilakukan oleh lawan agar bola tidak masuk ke gawang dan merupakan tugas pokok bagi seorang kiper. Ada berbagai teknik dalam menghentikan tendangan. Anda bisa menyentuh tiang gawang untuk memastikan posisi anda , setelah menerima tendangan dari sisi yang berbeda.
2.Penempatan Posisi yang Baik
Untuk menjadi kiper yang handal, penempatn posisi kiper juga sangatlah berpengaruh dalam mengantisipasi arah datangnya bola. Ketika bola berada di depan, biasanya penjaga gawang akan juga ikut sedikit maju, untuk membantu pola penyerangan yang dilakukan dari bawah. Jika terjadi tendangan bebas, kiper juga harus bisa mengatur pemain yang memblok bola dan bisa memprediksi celah dari tendangan. Selain itu, ketika pemain lawan membawa bola dan ada beberapa pemain bertahan yang memblok, seorang kiper juga tidak boleh lengah. Tetap fokus menebak arah bola. Penempatan posisi yang baik juga mempengaruhi jangkauan bola dari seorang kiper.
Selain itu, anda juga harus tahu dimana anda harus keluar dari gawang untuk menepis bola keluar, ataukah menunggu bola ditendang ke gawang. Hal ini juga membutuhkan penempatan posisi yang baik. Ada beberapa kasus, dimana kiper salah menempatakan posisinya ketika bola jauh ditendang, dan ternyata kiper berada diposisi terlalu keluar dari gawang, sehingga terjadilah goal. Dan lagi ketika pertahanan hanya menyisakan seorang penjaga gawang, anda bisa mempersempit ruang gerak dari pemain lawan dengan cara maju menuju pemain lawan yang membawa bola dengan sikap siap menangkap bola.
3. Komunikasi dengan Pemain lain
Selain penjaga gawang atau kiper, di bagian pertahanan dalam permainan sepak bola juga ada bek, atau pemain bertahan. Dimana antar pemain tentunya harus memiliki koordinasi dan komunikasi yang bagus, untuk menciptakan taktik dan juga teknik sepak bola yang padu. Ketika seorang kiper dan juga pemain bertahan salah komunikasi sering kali akan terjadi blunder yang mengakibatkan tim menderita kekalahan. Terutama dalam mengantisipasi bola, dimana pemain bertahan sudah menghalangi pemain lawan agar bola bisa anda tangkap. Namun, anda salah menafsirkan bahwa bola anda pikir ditendang oleh pemain bertahan, sehingga terjadi bola liar disitu, dan hal ini bisa dimanfaatkan pemain lawan untuk merebut bola dan mencetak gol.
Dan juga ketika terjadi bola liar yang berada di mulut gawang memang sangat dibutuhkan komunikasi yang baik antar tiap pemain. Dimana harus benar-benar fokus dan kejelian dalam membaca situasi. Misalnya lagi ketika bola liar yang datang dengan cepat, dan juga ada pemain bertahan disitu yang siap menghalau bola, maka anda bisa posisikan ditempat, sambil mengantisipasi bola yang akan terjadi selanjutnya. Jangan sampai terjadi benturan antar pemain yang malah membuat pemain atau anda cidera. Karena sepak bola membutuhkan keputusan yang cepat dan tepat.
4. Konsentrasi
Konsentrasi merupakan kunci dari setiap permainan dan juga kesuksesan seorang kiper. Hal ini sangat berkaitan ketika anda menghalau bola sangat dibutuhkan konsentrasi dalam memprediksi arah datangnya bola. Posisi seorang kiper juga dibutuhkan konsentrasi yang baik. Dan juga komunikasi antar pemain sangatlah juga fokus terhadap keputusan dan juga kode yang pemain bertahan berikan. Dimanapun bola berada kiper harus selalu memantaunya.
Ketika anda sedikit saja kehilangan kosentrasi,sangatlah mungkin gawang anda kebobolan, walaupun tidak ada pemain lawan yang menyerang, banyak kasus kiper yang melakukan blunder dengan membuat goal ke gawangnya sendiri, atau salah mengantisipasi umpan dari pemain belakang.
5. Melatih Mental
Kiper harus memiliki mental yang kuat karena posisi ini merupakan posisi pemain sepak bola yang sangat krusial dalam permainan sepak bola. Dimana, anda harus melatih mental anda untuk siap mengantisipasi kerasnya bola, anda harus berani bertabrakan dengan pemain lain untuk menyelamatkan gawang anda. dan juga anda harus menyiapkan diri ketika bola mengarah menuju muka ataupun anggota tubuh yang anda takuti terkena bola.
6. Mengontrol rekan tim
Mengontrol pemain satu tim juga merupakan bagian dari komunikasi. Hal ini biasanya dilakuakn ketika terjadi tendangan pojok, dan tendangan bebas. Ketika terjadi tendangan bebas, Anda harus menyipakan benar-benar pagar penghalang yang rapat, dimana anda bisa menempatkan diri pada kekosongan dan kelemahan dari tembok pemain yang anda arahkan. Dan ketika terjadi tendangan pojok, anda harus meneringatkan pemain agar menjaga setiap pemain lawan.
7. Refleks
Reflek merupakan bagian terpenting untuk mrnjadi seorang kiper yang handal. Pasalnya tendangan dari lawan biasanya berkecepatan tinggi dimana dibutuhkan reflesk yang bagus untuk menangkapnya. Dan juga pergerakan bagian-bagian tubuh lain terutama kaki juga membutuhkan refleks yang bagus
8. Determinasi
Adalah kecepatan dan ketepatan seorang kiper dalam mengambil setiap keputusan. Dimana determinasi sangat dibutuhkan ketika menghalau bola apakah ditangkap ataukah di tepis. Dan juga ketika ditepis, arah bola harus kearah mana, agar bola tidak jatuh ke pemain lawan.