Pencak silat adalah salah satu olahraga beladiri yang berasal dari Indonesia dan salah satu kejuaraan silat yang selalu digelar rutin adalah Kejuaraan Pencak Silat Bupati Cup III. Kejuaraan ini resmi kembali dimulai oleh H Askolani selaku bupati Kabupaten Banyuasin dan pembukaan kejuaraan yang dibuka sangat meriah itu dilakukan di Graha Sedulang Setudung Pemkab Banyuasin, tak hanya itu dalam pembukaan juga hadir Ketua IPSI Sumsel H Ishak Mekki.
Dalam acara pembukaan bupati juga memberikan sambutannya dengan mengatakan bahwa Pencak Silat memiliki manfaat yang sangat besar untuk membantu meningkatkan sikap mental dan dengan silat juga kualitas generasi muda akan semakin baik serta handal dalam beladiri. Silat juga mampu menjauhkan generasi muda dari pergaulan yang serba bebas seperti narkoba dan minuman keras. Tak hanya itu bupati juga berpendapat bahwa silat mampu membentuk sumber daya manusia yang berkualitas, karena dengan pelatihan mental yang dipadukan dengan kedisiplinan mampu membuat anak muda miliki sikap seperti ksatria.
Bupati juga berpesan pada para anak muda untuk terus melestarikan pencak silat, karena silat adalah wariasan budaya leluhur dan kepada para peserta kejuaraan diharapkan agar bisa bertanding secara sportif, agar kejuaraan ini mampu mencetak atlet silat banyuasin yang mampu bersaing di kancah internasional.
Ketua Ipsi Sumsel H Ishak Mekki juga memberikan sambutan dengan mengatakan bahwa kejuaraan ini sangat penting untuk mencari bibit muda terbaik dalam bidang silat dan ucapan selamat juga dikukuhkan kepada kepengurusan Ipsi baru yang belum lama dikukuhkan. Pesan yang disampaikan pa ketua adalah sportivitas harus ditinggikan agar pertandingan silat yang tersaji bisa memberikan edukasi.
Pada kejuaraan ini ada sekitar 212 Atlet yang ikut bertanding dari total 12 perguruan silat dan perguruan silat yang paling banyak mengikutsertakan atletnya adalah perguruan SH Setia Hati yang mendatangkan 45 atlet. Sedangkan perguruan silat Rajawali Indonesia mendatangkan 26 atlet, perguruan Kera Sakti 22 atlet, perguruan silat Kuntau Sholihin 12 atlet, perguruan silat Tapak suci 27 atlet, perguruan silat Himsi GP 28 atlet, perguruan silat Garuda Mas Sakti 13 atlet, perguruan silat Camar Putih 7 atlet, perguruan silat Persinas Asad 14 atlet, Persatuan Silat Seni Bugis 6 atlet dan perguruan silat Singa Putih 7 atlet.
Semua perguruan silat pastinya memiliki target tersendiri untuk para atletnya, karena dengan banyaknya kejuaraan yang diikuti akan membuat mental bertanding para atlet semakin kuat dan mempu bersaing dengan para pesilat lainnya. Apalagi kini pihak pemerintah mendorong olah raga silat agar bisa dipertandingkan di ajang bergensi berskala internasional, dengan hal ini peluang para atlet silat semakin terbuka untuk dapat mengharumkan nama bangsa.
Sekian artikel mengenai 212 Atlet Silat Ikuti Kejuaraan Pencak Silat Bupati Cup III dan semoga dapat memberikan referensi terbaik bagi para pembacanya.