Home » Bulu Tangkis » Tontowi Ahmad & Winny Oktavina Kandow Harus Berjuang Keras Memperbaiki Rangking Dunia

Tontowi Ahmad & Winny Oktavina Kandow Harus Berjuang Keras Memperbaiki Rangking Dunia

by Marli

Tontowi mulai bergabung ke PB Djarum Kudus pada tahun 2005 dan pada tahun 2010 Tontowi dipasangkan dengan tandem sejatinya LIliyana Natsir. Pebulutangkis kelahiran Banyumas pada 18 Juli 1987 ini telah menikah dengan wanita cantik bernama Michelle Harminc dan perjuangan Tontowi semakin berat, karena ditinggal Liliyana pensiun dari bulutangkis.

Tontowi Ahmad adalah salah satu atlet bulutangkis terbaik yang dimiliki Indonesia dan pria yang akrab disapa Owi ini sangat identik dengan Liliyana Natsir sebagai duet ganda campuran. Banyak sekali gelar yang sudah diraih oleh Owi/Butet di ajang internasional dan Mantan ganda campuran ini juga sempat merasakan menempati peringkat 1 dunia versi BWF, namun keputusan mengejutkan dilakukan Butet setelah selesai Indonesia Masters 2019 di Jakarta dengan pensiun sebagai pebulutangkis profesional.

Pasca ditinggal pergi Butet untuk pensiun, kini Owi juga diterpa berbagai macam cobaan dan Winny Oktavina Kandow dipilih menjadi tandem baru Owi dalam berbagai kejuaraan bulutangkis. Owi juga harus memulai lagi karirnya seperti dulu, karena rangkingnya akan turun sangat drastis dan peringkat 4 dunia harus hilang begitu saja, setelah hengkangnya butet.

Setelah menyatakan pensiun, dalam sistem BWF akan secara otomatis menghapus nama Liliyana dan Owi juga akan kena imbasnya. Kini Owi hanya menduduki peringkat 283 dunia dan Winny sebagai pasangan baru Owi dituntut untuk bisa mengambil alih lagi kejayaan yang pernah diraih Owi. Pada sistem ganda campuran kekompakan adalah sebuah hal yang sangat penting dan menjadi penentu kehebatan pasangan ganda campuran.

Saat bertanding di Spain Master 2019 Owi & Winny bermain lumayan baik dan mampu memberikan permainan yang sangat menarik untuk disaksikan. Kesempatan Owi/Winny untuk menjadi pebulutangkis dengan peringkat terbaik dunia memang masih terbuka lebar, namun semuanya bukanlah hal yang mudah dan diperlukan perjuangan yang panjang dengan menjadi juara di berbagai event besar.

Nama Owi/Butet sejak 16 Juni 2011 memang selalu masuk jajaran 5 besar pebulutangkis dunia dan banyak prestasi membanggakan yang pernah diraih contohnya 4 kali menjadi juara dunia, 1 medali emas olimpiade Rio pada tahun 2016, mendapat 2 medali emas di kejuaraan level asia dan mendapat 5 medali emas di sea games.

Masyarakat pecinta bulutangkis memang telah mengenal Owi sejak dulu sebagai pasangan ganda campuran Butet dan banyak kalangan yang menyayangkan keputusan butet untuk pensiun, karena secara kualitas Butet masih sangat layak untuk bermain. Selama ini Owi selalu mengatakan kepada media jika Butet memiliki peranan cukup bagus di tim, karena selain pasangan duet Butet juga dianggap sebagai mentor.

Rekan sesama pebulutangkis beberapa menyebutkan bahwa Butet memiliki karakter yang selalu berjuang dan tidak mau kalah dalam setiap pertandingan. Kegigihan seperti ini memang sering ditunjukkan Butet selama ini bersama Owi.

Sekian artikel Tontowi Ahmad & Winny Oktavina Kandow Harus Berjuang Keras Memperbaiki Rangking Dunia dan semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi para pembacanya.

You may also like