Pertemuan Madura United vs Persib Bandung pada Sabtu (05/10) memang menuai banyak perhatian dari berbagai pihak. Pasalnya laga yang digelar di Stadion Gelora Bangkalan, Jawa Timur tersebut dinilai kontroversial.
Salah satu hal yang memicu ramainya pembahasan laga Madura United kontra Persib adalah keputusan wasit untuk memberikan tendangan penalti bagi kubu Madura United. Penalti inilah yang memenangkan Madura United atas Persib Bandung dengan skor akhir 2 – 1.
Beberapa pihak yang berada di lingkungan Madura United dan Persib pun turut memberikan komentar perihal laga tersebut. Manajemen tim Persib melalui PT. Persib Bandung Bermartabat yang diwakili oleh Direkturnya, Teddy Tjahjono bahkan melayangkan surat protes resmi.
Surat protes yang ditujukan pada PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan Komisi Disiplin PSSI tersebut memuat secara detail hal – hal yang menurut pihak Persib ganjil.
Para netizen pun tidak tinggal diam. Beberapa ada yang berkomentar di akun Instagram pribadi Kepala Satgas Antimafia Bola, Brigjen Hendro Pandowo. Mereka meminta agar Satgas Antimafia Bola untuk mengecek laga tersebut.
Permintaan ini kemudian direspon balik oleh Hendro Pandowo. Melalui akun Instagramnya, Hendro menyatakan telah menyampaikan hal tersebut ke Kasatgas Wil Jawa Timur.
Dilansir dari Detik.com, Hendro menyatakan bahwa Satuan Tugas Penegakan Hukum akan berkoordinasi dengan Kasatgas Wil Jawa Timur untuk mengecek dan melakukan asistensi megenai penyelidikan laga Persib kontra Madura United.
“Satgas gakkum (Satuan Tugas Penegakan Hukum) agar koordinasi dengan Kasatgaswil (Kepala Satgas Wilayah) Jawa Timur untuk cek dan asistensi tentang sejauh mana penyelidikan pertandingan antara Persib versus Madura United,” ujar Hendro via pesan singkat.
Sementara itu di kubu Madura United, melalui manajer timnya Haruna Soemitro, Madura United tidak bermasalah dengan keterlibatan Satgas Antimafia Bola. Namun mempertanyakan hal tersebut seperti dilansir dari Detik.com.
“Ya kalau diperiksa silakan saja. Apa yang mau diperiksa ?” ujar Haruna Soemitro dilansir dari Detik.com.
“Ya kalau wasitnya yang berat sebelah ya wasitnya yang diperiksa, bukan klubnya.”
“Ya artinya kalau case-nya pertandingan kemarin, pertandingan aneh – aneh lah ya, yang aneh Madura lawan Persib, kan gitu, apakah yang lain juga gak ada ? Sekarang fokusnya ya kami ikuti sajalah ya.” tutupnya.
Dilansir dari republika.co.id, Satgas Antimafia Bola Polda Jawa Timur melakukan penyelidikan atas dugaan adanya kecurangan di laga Madura United kontra Persib. Hal ini dibenarkan oleh Kasatgas Wilayah Jawa Timur Kombes Gideon Arif Setyawan.
Menurut Gideon, pihaknya melakukan langkah – langkah untuk pendalaman kasus. Salah satu diantaranya adalah dengan mempelajari dan menganalisa video rekaman laga tersebut. Pihaknya juga akan mengundang pengamat sepak bola untuk referensi terkait pertandingan tersebut.
Pihak – pihak terkait seperti suporter dari kedua kubu juga akan dilibatkan. Demi mendapatkan informasi seputar laga. Tak lupa panitia penyelenggara dan perangkat pertandingan yang bertugas saat itu. Menurutnya informasi tersebut akan dibutuhkan untuk membuktikan dugaan yang ada.