Home » Tinju » Karir Manny Pacquiao Terancam Berakhir Akibat Cedera

Karir Manny Pacquiao Terancam Berakhir Akibat Cedera

by Adara Almarinah

Manny Pacquiao terancam tidak bisa melanjutkan karirnya setelah mengalami cedera pada bagian matanya. Pria kelahiran 17 Desember 1978 ini mendapatkan cedera setelah melawan Adrien Broner pada perebutan gelar kelas welter WBA di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Sabtu lalu.

Pria yang dijuluki Pac-Man ini langsung mendapatkan perawatan dari dokter spesialis mata di Filipina. Manny mengatakan pada teman-temannya bahwa ia kehilangan penglihatan pada mata bagian kirinya, maka dari itu pihak Manny pun merasa sangat cemas akan hal ini.

Petinju yang menjadi ikon tinju Filipina ini sangat dicemaskan oleh timnya jika mengalami retina yang terlepas. Jika hal ini benar-benar terjadi, maka kemungkinan besar karirnya pun akan berakhir.

Namun jika kornea matanya hanya tergores bagian kecil dari sarung tinju Broner, maka hal ini dapat diatasi dan tidak akan mengancam kelanjutan dari karir Manny. Sebelumnya Manny juga pernah mendapatkan goresan di korneanya.

Meskipun berhasil menang dari Broner, namun Manny masih sangat cemas dengan hasil pemeriksaan matanya sehingga tidak ada rasa bahagia sama sekali yang ia rasakan. Ia masih harus menanti keputusanm dokter sebelum bisa kembali bertarung di atas ring.

Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Mungkin inilah ungkapan yang tepat bagi Manny. Tak hanya mendapatkan cedera pada bagian mata yang mengancam karirnya, Manny Pacquiao juga harus mendapatkan kabar buruk lainnya.

Di hari dimana ia bertarung melawan Adrien Broner, ia juga mendapatkan telepon dari polisi Los Angeles yang mengatakn bahwa rumahnya sudah dibobol maling. Pencurian tersebut dilakukan saat rumah Manny sedang dalam keadaan kosong.

Kejadian pencurian ini diketahui ketika polisi sedang melakukan patroli keliling pada pukul 16.00 waktu setempat. Mereka curiga ketika melihat salah satu pintu rumah terbuka dan menanyakan perihal penghuni tersebut kepada tetangga. Setelah mengetahui bahwa penghuni rumah sedang tidak ada, maka polisi pun masuk dan menemukan kamar di lantai dua sudah dalam kondisi berantakan.

Laci yang berisikan perhiasan dan barang-barang desainer habis tak bersisa. Manny yang pulang ke rumah usai bertanding pun tidak bisa langsung beristirahat di rumah karena polisi masih melakukan penyelidikan.

Kini Manny hanya berharap bisa segera sembuh dari cederanya dan bertarung melawan Floyd Mayweather yang sudah pensiun. Pertarungan ulang melawan Mayweather menjadi salah satu pertarungan yang sangat dinantikan Manny.

You may also like