Teka-teki kepindahan bek Ajax Amsterdam Matthijs De Ligt mulai menemui titik terang, setelah melalui proses yang cukup panjang akhirnya pemain asal Belanda itu dikabarkan sudah sepakat gabung ke Juventus. Ia menolak pinangan dari beberapa klub besar lainnya seperti Barcelona, Paris Saint-Germain, Manchester United, serta Real Madrid. De Ligt lebih memilih Juventus dikarenakan ia merasa tertantang bermain di Italia dan ingin membantu membawa tim berjaya di Eropa.
Statistik De Ligt musim lalu memang cukup gemilang, tak heran jika ia dijadikan target transfer klub besar Eropa. Ia tampil di 33 laga bersama Ajax, hanya sekali absen saja dan mampu mencetak 3 gol serta 1 asisst. De Ligt juga ikut serta membantu klub ibukota Belanda menjuarai kompetisi lokal seperti Eredivisie dan piala liga.
Selain itu, di usianya yang baru menginjak 19 tahun De Ligt sudah dipercaya untuk memimpin rekan-rekannya di atas lapangan. Meskipun masih muda, pengalaman serta ketenangan saat bermain menjadikannya salah satu bek terbaik di dunia saat ini.
Beberapa waktu lalu, PSG disebut selangkah lagi mendapatkan tandatangan De Ligt. Hal tersebut ditegaskan dengan keberadaan agen sang pemain di kota Paris. Sebelum itu ada Barcelona yang nyaris mendaratkan De Ligt di Camp Nou, mereka merasa percaya diri jika De Ligt akan mengikuti jejak rekannya yang sudah terlebih dulu gabung Barca yakni Frankie De Jong.
Serta baru-baru ini Real Madrid ikut serta ke dalam perebutan bek internasional Belanda tersebut. Ada pula Manchester United yang mengingikan jasa De Ligt namun terkendala masalah harga. Yang teranyar, menurut laporan Juventus telah mencapai kesepakatan dengan Ajax perihal transfer De Ligt. Kepindahannya ke Allianz Arena hanya tinggal menunggu waktu saja.
Gaji Besar
Dilansir dari Sky Sports Italia, nantinya Matthijs De Ligt akan mendapatkan gaji 20 juta euro per musim bersama Juventus. Sekaligus menjadikannya pemain dengan gaji termahal kedua si nyonya tua, ia hanya kalah dari gaji seorang Cristiano Ronaldo yang mencapai 30 juta euro semusim.
Mungkin salah satu hal yang mempengaruhi Matthijs De Ligt pindah ke Turin adalah gaji besar yang ia dapatkan. Selain ajakan Ronaldo yang memintanya untuk bergabung bersama Juventus pasca final UEFA Nations League beberapa waktu lalu.
Faktor Ronaldo
Selain karena masalah uang, kepindahan Matthijs De Light ke Juventus juga besar dipengaruhi oleh megabintang Cristiano Ronaldo. Pemain timnas Portugal itu disebut sempat merayu De Ligt untuk lebih memilih si nyonya tua ketimbang klub lain. Hal tersebut pun dibenarkan oleh De Ligt, ia berujar jika Ronaldo membujuknya untuk memilih Juventus. Tentu saja ia tidak dapat menolak rayuan dari salah satu pemain terbaik dunia, ia senang jika bisa satu tim dengan Cristiano Ronaldo.