Bola basket merupakan salah satu jenis olahraga atau permainan yang memiliki banyak penggemar di manapun. Di Indonesia sendiri, meskipun masih tidak sebanyak sepak bola, basket termasuk olahraga yang cukup terkenal, khususnya di kalangan anak muda. Basket pada umumnya dimainkan oleh 10 orang pemain, 5 pemain inti dan 5 pemain cadangan. Seperti permainan lainnya, tim mana yang paling banyak mengumpulkan poin dalam waktu yang ditetapkan adalah yang menjadi pemenangnya. Kejuaraan bola basket dunia dikenal dengan istilah FIBA (The Intenational Basketball Federation).
Permainan basket memiliki sejumlah peraturan yang ditetapkan untuk dipatuhi oleh setiap pemainnya. Di dalam peraturan tersebut juga terdapat jenis pelanggaran-pelanggaran yang bisa dilakukan baik oleh perorangan maupun oleh tim. Selain itu, jenis pelanggaran juga terbagi menjadi dua, yaitu pelanggaran ringan dan berat. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah penjelasan jenis pelanggaran dalam permainan basket dan juga aturan-aturan lainnya.
Peraturan Umum
Di dalam peraturan permainan bola basket, ukuran standard untuk panjang lapangan adalah 28,5m dengan lebar 15m. Selain itu, terdapat juga posisi pemain basket yang dibagi sesuai posisi dan tugasnya, yaitu di antaranya adalah play maker, forward, dan defense. Play maker bertugas untuk mengatur alur dan juga strategi. Pemain dengan posisi sebagai forward bertugas memasukkan bola ke dalam ring dan mencetak poin. Sementara pemain posisi defense bertugas untuk menghadang atau menahan lawan yang mencoba untuk memasukkan bola ke dalam ring timnya.
Selain aturan-aturan umum tersebut, terdapat juga aturan-aturan lainnya yaitu sebagai berikut:
- Masing-masing tim mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya dengan memasukkan bola ke dalam ring lawan.
- Di dalam satu pertandingan terbagi menjadi 4 quarter. Masing-masing quarter berdurasi sekitar 10 hingga 12 menit.
- Pemain inti yang keluar lapangan dan diganti dengan pemain lapangan, nantinya akan tetap bisa kembali bermain lagi.
- Masing-masing tim dibagi menjagi point guard, shooting guard, small forward, center, dan power forward.
- Pemain hanya diperbolehkan untuk melakukan dribble dengan satu tangan.
- Pada saat dalam posisi menyerang, waktu yang diberikan untuk memasukkan bola ke dalam ring tidak lebih dari 24 detik.
- Pada saat berada di posisi menyerang, pemain hanya diberikan waktu tidak lebih dari 8 detik saja untuk berada di area sendiri.
- Jenis pelanggaran yang dilakukan oleh perorangan maksimal hanya boleh dilakukan 5 kali dalam satu pertandingan. Lebih dari itu pemain akan dikeluarkan dari arena permainan.
Pelanggaran dalam Bola Basket
Seperti yang sudah disebutkan sekilas, jenis pelanggaran bola basket terbagi menjadi dua, yaitu pelanggaran ringan dan pelanggaran berat. Pelanggaran dalam kategori ringan yaitu apabila pemain suatu tim melakukan lemparan ke dalam terhadap tim lawan. Sementara pelanggaran kategori berat yaitu pelanggaran yang dilakukan oleh perorangan yang dilakukan berulang kali sehingga mengakibatkan bertambahnya jumlah foul atau pelanggaran. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah contoh masing-masing pelanggaran;
Kategori Pelanggaran Ringan
- Pemain melakukan cara dribble bola basket dengan menggunakan dua tangan.
- Pemain melakukan dribble dengan tinggi lebih dari telinga.
- Pemain menyerang melebihi batas maksimal yang ditetapkan, yaitu 24 detik.
- Pemain melakukan travelling lebih dari tiga kali ketika memegang bola.
- Pemain berada di area ring tim lawan lebih dari 3 detik.
- Bola basket secara sengaja menyentuh kaki
- Saat dalam posisi menyerang, pemain berada di area sendiri lebih dari waktu yang ditetapkan, yaitu 8 detik.
Kategori Pelanggaran Berat
- Pemain sengaja mendorong pemain lain dari tim lawan.
- Berusaha menghalangi dengan cara memeluk pemain lawan yang sedang memegang dan menguasai bola.
- Menahan tangan pemain dari tim lawan yang hendak mencetak poin.
- Menutupi pandangan atau mata pemain dari tim lawan yang hendak mencetak poin.
- Berusaha menghalangi pemain tim lawan yang hendak melakukan lay up dengan tidak melakukan hands up
Pelanggaran berat dan ringan dalam permainan basket terbagi lagi menjadi beberapa istilah, beberapa di antaranya adalah pelanggaran teknis, personal, dan tim. Secara lebih jelasnya, berikut adalah penjelasan mengenai masing-masing pelanggaran dalam permainan bola basket.
- Foul – Foul dalam permainan basket adalah pelanggaran. Dalam kategori ini, disebut foul jika pemain salah dalam melakukan defense. Jika terjadi foul, maka wasit akan langsung memberikan peringatan langsung kepada pemain.
- Personal Foul – adalah jenis pelanggaran yang dilakukan oleh perorangan tanpa melibatkan tim. Setiap pemain maksimal melakukan pelanggaran sebanyak 5 kali dalam satu permainan. Lebih dari itu maka akan dikenakan foul out.
- Team Foul – merupakan pelanggaran yang dilakukan oleh tim dalam satu babak permainan. Dalam satu babak, team foul maksimal terjadi 5 kali. Lebih dari itu akan dikenakan free throw atau tembakan pinalti yang dilakukan oleh tim lawan.
- Jumping – yaitu jenis pelanggaran yang dilakukan oleh pemain pada saat ingin melakukan tembakan ke ring dengan cara melompat namun tidak jadi melakukan tembakan. Gerakan ini dilarang karena dianggap sebagai gerakan tipuan untuk mengecoh tim lawan.
- Pushing – yaitu jenis pelanggaran yang dilakukan oleh pemain kepada pemain dari tim lawan dengan cara mendorong yang dianggap sebagai pelanggaran. Tidak hanya itu, disebut juga sebagai pelanggaran jika pemain berusaha menjegal, menyeruduk, dan memukul pemain tim lawan.
- Foul Out – Adalah jenis pelanggaran yang mengakibatkan pemain dikeluarkan dari arena pertandingan oleh wasit. Disebut sebagai foul out jika melakukan 5 kali foul pada FIBA dan 6 kali foul pada NBA. Selain itu, juga melakukan dua kali technical foul dalam satu kali pertandingan.
- Travelling – adalah jenis pelanggaran yang merupakan kesalahan dalam bola basket paling umum. Pelanggaran jenis ini terjadi jika pemain tidak melakukan dribble setelah berjalan tiga langkah atau saat berlari sambil memegang bola.
- Double Dribble – Suatu kondisi di mana bola dalam keadaan mati dan dilakukan dribble. Bola dalam keadaan mati harus dioper kepada pemain lain dalam tim. Hal penting yang juga perlu diketahui oleh pemain yaitu cara mengoper bola basket yang benar agar tidak disebut sebagai pelanggaran oleh wasit.
- Offensive Foul – Pelanggaran yang terjadi ketika dengan sengaja menabrak pemain lawan yang melakukan posisi hands-up yang benar.
- 3 Seconds Violation – Jenis pelanggaran yang terjadi saat pemain berada pada area tembakan bebas melebihi batas yang ditetapkan, yaitu tiga detik.
- Offensive 3 Seconds – Jenis pelanggaran dalam permainan basket yang terjadi ketika pemain dalam posisi defense tidak melakukan apapun lebih dari tiga detik ketika berada di area tim lawan.
- Defensive 3 Seconds – Jenis pelanggaran yang terjadi ketika pemain dalam posisi offense tidak melakukan apapun lebih dari tiga detik saat berada di area tim lawan.
- 10 Seconds Violation – Jenis pelanggaran yang terjadi ketika pemain pada posisi defense masih berada di area tim sendiri lebih selama 10 detik atau lebih pada saat tim sedang melakukan
- Blocking Foul – Yaitu jenis pelanggaran dalam permainan basket kita pemain melakukan block atau menahan pemain lawan dengan cara kasar dan salah.
- Back Ball – Adalah jenis pelanggaran yang terjadi ketika pemain membawa bola kembali ke areanya setelah berada di area tim lawan.
- Shot Clock Violation – Merupakan pelanggaran yang terjadi ketika pemain dalam satu tim dalam posisi menyerang namun tidak melakukan tembakan ke dalam ring lawan lebih dari 24 detik (NBA) atau 30 detik (FIBA).
- Technical Foul – adalah jenis pelanggaran yang dilakukan oleh pemain dengan cara berlaku tidak sopan dan berkata kasar kepada wasit dan melakukan kekerasan kepada pemain dari tim lawan.
Demikian penjelasan mengenai aturan-aturan umum dan jenis pelanggaran dalam permainan bola basket yang penting untuk diketahui, baik oleh orang awam maupun oleh para pemula. Pelanggaran-pelanggaran tersebut berada dalam kategori ringan maupun berat. Masing-masing pelanggaran akan dikenai sanksi yang langsung akan diberikan oleh wasit.