Home » Sepak Bola » Bola Internasional » Finalis World Cup Dan Champions League Kena Sanksi Dari Uefa

Finalis World Cup Dan Champions League Kena Sanksi Dari Uefa

by Theo Jonathan

Lovren Dijatuhi Sanksi Karena Komentarnya Di Sosial Media

Bek tengah Liverpool dan Kroasia, Dejan Lovren terkena hukuman larangan bermain 1 pertandingan untuk Kroasia dari UEFA. Akibatnya Lovren tidak dapat membela Kroasia pada pertandingan kualifiaksi Euro 2020 melawan Azerbaijan bulan Maret nanti.

Dejan Lovren

Pemain berusia 29 tahun ini dijatuhi sanksi karena komentar yang dia tulis di sosial media bersangkutan dengan pertandingan antara Kroasia dan Spanyol di ajang Nations League pada bulan November lalu. Pertandingan berakhir dengan kemenangan untuk Kroasia atas Spanyol dengan skor 3-2, namun ada kontroversi dari pertandingan tersebut.

Lovren Menghina Tim Spanyol Dalam Sebuah Video Yang Diunggahnya

Bek yang terlibat di final World Cup 2018 melawan Perancis ini membuat dan memposting sebuah video di Instagram yang isinya Lovren membanggakan diri karena menyikut bek Spanyol dan Real Madrid, Sergio Ramos dan melontarkan komentar yang menghina tim Spanyol.

Lovren Menyikut Ramos

Lovren mengatakan kepada reporter setelah pertandingan berakhir bahwa Spanyol adalah tim yang tealh bermain dengan kasar dan berperilaku tidak profesional di lapangan serta mengatakan bahwa Spanyol adalah tim pecundang.

Menanggapi hal ini, UEFA menjatuhi sanksi bagi Lovren dengan alasan bahwa Lovren telah melanggar peraturan berperilaku dan bersikap yang telah ditetapkan oleh UEFA. Sanksinya adalah Dejan Lovren dilarang bermain dan membela Kroasia sejumlah 1 pertandingan dalam segala pertandingan UEFA.

Perseteruan Antara Lovren Dan Ramos Berlanjut

Ini bukan pertama kali Lovren dan Ramos menjadi sorotan media. Bek yang sedang menjalani musim terbaiknya bersama Liverpool ini sudah beberapa kali terlibat pertikaian dengan bek dan kapten Real Madrid, Sergio Ramos.

Sergio Ramos Dan Dejan Lovren

Keduanya pernah bertemu di final Champions League 2017/2018 lalu dengan kemenangan 3-1 bagi Real Madrid yang akhirnya menjadi juara. Pertandingan ini pun meninggalkan kontroversi karena Sergio Ramos disebut-sebut menjadi “penyebab” kekalahan Liverpool.

Penyerang dan andalan Liverpool musim lalu, Mohammed Salah terpaksa diangkut keluar lapangan setelah dilanggar dan dijatuhi Ramos. Salah seteleh itu dikatakan mendapat cedera pundak yang harus harus mengakhiri keterlibatannya di pertandingan itu.

Setelah itu Lovren dan Ramos terlibat beberapa kali adu mulut di sosial media. Salah satunya adalah ketika Lovren mengatakan bahwa dirinya adalah bek terbaik di dunia dengan bermain di 2 pertandingan final penting di tahun 2018 yaitu final Champions League dan final World Cup. Ramos menjawab dengan mengatakan bahwa dirinya lebih baik karena berhasil menang di pertandingan sebesar final Champions League dan World Cup dibanding Lovren yang kalah di 2 pertandingan tersebut.

Sepertinya isu antara Lovren dan Ramos belum selesai dan akan terjadi lagi di masa depan. Tapi sementara ini, “pemenang” dari debat kali ini adalah Sergio Ramos.

You may also like