Nasib Gareth Bale bersama Real Madrid semakin tidak menentu, hal ini terjadi setelah sang agen pemain membuat parav petinggi Madrid marah. Los Blancos kabarnya siap untuk membekukan mantan pemain Tottenham tersebut kecuali ia menemukan klub baru yang menemukan peminatnya.
Seperti yang diketahui bahwa Gareth Bale dipastikan tidak akan mendapat tempat musim depan di bawah asuhan Zinedine Zidane, dan mau tak mau harus angkat kaki dari Santiago Bernabeu. Akan tetapi sang agen, Jonathan Barnett justru mengatakan bahwa sang pemain ingin tetap memenuhi kontraknya yang baru akan berakhir bersama Real Madrid dalam tiga tahun mendatang.
Pernyataan Sang Agen
“Dia menginginkan untuk bertahan. Akan tetapi saya tidak yakin Zidane ingin dia bertahan di tim. Namun untuk sekarang ini Gareth hanya ingin bertahan di Madrid. Saat ini dia masih terikat kontrak dengan Madrid, dan dia akan senang apabila mampu menyelesaikannya di tahun 2022”, ungkap Barnett kepada salah satu media Spanyol.
“Sampai saat ini menurut saya dia adalah satu dari tiga pemain terbaik yang ada di dunia. Permainan ini tak ubahnya adalah permainan beropini dan Zidane tak berpikir begitu. Karena itu adalah opini dia, dia layak beropini seperti itu, dan saya tidak mau mengkritik keputusannya”, tambah Barnett.
Jonathan Barnett kemudian menambahkan bahwa kliennya tersebut bisa saja kembali ke Inggris. Asalkan ada tim yang berani membayar mahal untuk seorang Gareth Bale.
Bos Madrid Marah pada Barnett
Dilansir dari media The Sun, pernyataan dan tingkah agen Bale ini telah membuat para bos dan juga petinggi klub Real Madrid marah. Jajaran manajemen pun bersiap siap untuk melakukan pembekuan terhadap sang pemain asal Wales tersebut. Ia hanya akan diizinkan bermain di klub Real Madrid U-23. Pembekuan bisa saja dibatalkan asalakan dia mendapatkan klub baru yang ingin memakai jasanya.
Real Madrid juga kabarnya sudah menghubungi klub klub elite Eropa bahkan hingga ke China untuk menawarkan jasa Bale. Saat ini yang Real Madrid inginkan hanyalah bisa melepas Gareth Bale, baik itu secara permanen maupun secara pinjaman. Manajemen Real Madrid bahkan juga dikabarkan sukarela akan membantu membayarkan gaji Bale sebesar 500 ribu euro per pekannya, supaya Bale bisa pergi secara permanen dari Real Madrid.