Marouane Fellaini Menjadi Pemain Terbaru Yang Diincar Klub Cina
Pemain tengah Manchester United, Marouane Fellaini menjadi salah satu pemain klub besar Eropa yang menjadi incaran klub asal Cina. Fellaini sedang menjalani masa yang kurang baik sejak MU ditangani oleh Ole Gunnar Solskjaer dengan hanya bermain sebanyak 31 menit dalam 9 pertandingan.
Sebelum datangnya Solskjaer, Fellaini selalu mendapat tempat di tim utama dan menjadi salah satu pemain penting MU ketika masih ditangani Jose Mourinho yang dikenal dengan kesukaannya untuk memiliki sentral figur yang tinggi di lini tengah di tim mana pun yang dilatihnya.
Hilangnya posisi Fellaini di tim utama MU membuat sebuah klub dari liga Cina tertarik untuk mendatangkannya. Pemain berusia 31 tahun asal Belgia ini akan menjadi pemain dari Belgia kedua yang masuk liga Cina setelah rekan tim Belgia, Mousa Dembele bergabung dengan Guangzhou R&F dari Tottenham.
Fellaini Tidak Sebaik Di Everton Ketika Masuk Manchester United
Sejak kedatangannya dari Everton di musim 2013/2014, Fellaini mempunyai peran yang cukup penting di lini tengah MU. Fellaini merupakan salah satu pemain yang dibawa David Moyes dari Everton ketika Moyes ditunjuk sebagai pelatih MU sebelum meninggalkan Everton. Performa Fellaini selama di Everton sangat mengesankan hingga sempat dinobatkan menjadi salah satu dari 100 pemain sepak bola terbaik dunia pada tahun 2012.
Namun di musim awalnya bersama MU, Fellaini seperti kehilangan sentuhannya. Pemain yang dikenal dengan rambut kribonya ini menjalani musim pertamanya di MU dengan buruk sampai dianggap menjadi salah satu pembelian terburuk Premier League di musim 2013/2014.
Performa Fellaini di MU pelan-pelan membaik di bawah asuhan David Moyes dan Louis van Gaal dan mulai memberikan kontribusinya pada sejumlah pertandingan. Bahkan ketika MU memilih Jose Mourinho untuk melatih MU, Fellaini sempat mendapatkan posisi utamanya kembali sebelum akhirnya Mourinho memilih memadukan Ander Herrera dengan Paul Pogba di lini tengah MU.
Namun performa Fellaini di bawah Mourinho terlihat membaik sehingga MU memperpanjang kontrak Fellaini selama 2 tahun pada akhir musim 2017/2018. Di musim 2018/2019 ini, Fellaini pelan-pelan kehilangan posisinya dan semakin memburuk sejak kedatangan Solskjaer yang akhirnya menarik minat klub asal Cina.