Home » Olahraga A - Z » 10 Peraturan Permainan Baseball dalam Pertandingan

10 Peraturan Permainan Baseball dalam Pertandingan

by Rita Nora

Baseball atau bisbol merupakan sebuah jenis olahraga tim di mana ini adalah permainan antara 2 tim dan seperti pada jenis olahraga apapun, tentu ada peraturan permainan baseball sendiri yang perlu untuk diketahui. Sama halnya seperti aturan permainan softball dan juga permainan olahraga lainnya, baseball memiliki peraturan yang wajib diketahui serta ditaati oleh setiap pemainnya.

  1. Lapangan dan Posisi Pemain Tim Defense

Hal dasar tentang aturan permainan baseball yang perlu diketahui adalah bahwa lapangan baseball berbentuk ¼  lingkaran. Ada 9 pemain untuk masing-masing tim offense (penyerang) dan tim defense (bertahan). Tim bertahan pada umumnya adalah tim tuan rumah dan hal ini dilakukan pada awal pertandingan sebagai mulanya permainan.

  • Kesembilan pemain defense atau bertahan harus menempati posisi yang sudah diatur oleh timnya, yakni 4 orang pemain (baseman pertama, kedua dan ketiga, berikut shortsop) ada di wilayah infield atau area pertahanan dalam/depan, 3 orang pemain lainnya (left-fielder, center-fielder, dan right-fielder) harus berada di area outfield atau pertahanan belakang, serta 2 pemain sisanya seperti pitcher harus ada di tengah infield dan harus berdiri tepat di atas Pitcher’s Mount dan sementara itu pemain catcher bisa duduk berjongkok tepat di belakang homeplate dan wajib untuk menciptakan jarak antara 18,5-19 meter berhadapan dengan pitcher.
  • Untuk tim offense alias tim lawan, posisi di lapangan harus ada di luar atau pada sisi lapangan dan berada pada tempat masing-masing (dugout).
  • Nantinya, tim offense atau pemukul bisa maju satu-satu bergantian sesuai urutannya untuk memukul dalam memulai permainan sambil menempatkan diri di dalam batter’s box pada bagian sisi homeplate. Kemudian dari situlah pemain bisa berupaya memukul bola sebaik mungkin yang mengarah pada area permainan agar tim defense tak mampu menangkap bola hasil pukulan pemain tim offense.
  • HIT adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi di mana Base dihasilkan dari pukulan bola yang tak disebabkan oleh kesalahan atau error dari tim bertahan. Begitulah seterusnya dan berlaku juga untuk pemukul selanjutnya.
  1. Strikes

Untuk aturan strikes pada permainan baseball, ada 3 kali kesempatan yang bakal diberikan kepada setiap pemukul untuk dapat memukul bola yang dilemparkan oleh pitcher. Apabila dalam 3 kali kesempatan pitcher bisa sukses melempar bola dan masuk ke dalam strike zone tanpa pemukul mampu memukulnya, pemukul akan dinyatakan langsung OUT.

OUT artinya si pemukul yang tak berhasil memukul bola dalam 3 kali peluang tersebut diwajibkan keluar lapangan dan harus kembali ke dugout.  Jadi untuk menghindari supaya tidak OUT, tentunya pemukul atau hitter perlu berhasil mengenai bola dengan baik.

  1. Baserunning

Tiap kali pemukul atau hitter sudah memukul bola ke arah wilayah permainan dan kemudian lanjut menjadi baserunner atau pelari. Pemukul yang berhasil memukul bola harus berusaha berlari dengan cepat dan sekencang-kencangnya menuju base di mana tentunya seharusnya bisa sebanyak dan sejauh base yang pemukul mampu selama pemain defense dalam proses menangkap dan mengontrol bola yang dipukul oleh pemukul tadi dan melakukan lemparan kembali ke pemain defense lainnya dalam usaha membuat runner OUT.

Bila runner sudah sampai ke base pertama sebelum pemain defense mampu melemparkan bola ke arah infielder baseman pertama, otomatis runner bisa berdiri tepat pada base pertama sambil kemudian menunggu pemukul berikutnya untuk memukul bola.

Setiap base aturannya hanya boleh ditempati oleh satu runner dan pada waktu bola hidup atau play ball selama pertandingan berlangsung, baserunner sah-sah saja untuk meninggalkan base setiap saat dan tak usah bergantung pada gerakan pitching untuk melakukan base stealing dan berlari ke arah base selanjutnya.

  1. Balls

Aturan selanjutnya adalah mengenai balls dan karena bola strikes kerap terlalu gampang untuk hitter pukul secara sukses, pitcher kadang akan melempar bola di luar zona strike demi mengelabui pemukul yang akhirnya otomatis pemukul akan melakukan ayunan pukulan.

Hanya saja trik tersebut tidaklah disarankan untuk digunakan berlebihan sebab bila pitcher sudah sampai 4 kali dalam melakukan lemparan dengan model tersebut dan tak mempan dalam mengelabui si pemukul, otomatis sesudah 4 balls, pemukul akan diperbolehkan langsung menuju base pertama. Aturan ini artinya pemukul tak harus memukul bola lebih dulu untuk menuju base karena sudah langsung diperbolehkan di mana ini adalah keuntungan untuk si pemukul.

Itulah yang menjadi alasan mengapa plate umpire berperan utama menjadi penghitung count antara strikes dan balls pada setiap pitch. Dan penting juga untuk mengetahui kapan ‘pertarungan’ antara pitcher dan juga hitter berakhir.

  • Saat hitter OUT sebab tak mampu memukul bola strikes pada 3 kali kesempatan.
  • Saat hitter bisa menuju base pertama secara bebas karena karena pitcher 4 kali melakukan balls.
  • Saat hitter sudah berhasil memukul bola ke arah wilayah permainan dan dilanjutkan menjadi runner.
  • Saat hitter terkena lemparan dari pitcher secara tak sengaja ataupun sengaja di mana hitter diperbolehkan menuju base pertama setelah itu.
  1. Force Out

Apabila tim defense sukses mengendalikan bola hasil pukulan hitter dan sesegera mungkin melakukan lemparan ke baseman pertama yang menguasai base, maka otomatis pemain tim offense bisa dinyatakan untuk OUT, terutama bila hal itu terjadi sebelum runner mencapai base pertama.

Hitter harus lari sesudah memukul bola ke arah wilayah permainan dan bila sampai kalah cepat dengan bola yang kemudian baseman pertama tangkap lebih dulu, istilah tepat untuk menggambarkan kondisi ini adalah force out. Field Umpire adalah yang akan memutuskan apakah runner duluan atau bola yang mencapai base lebih dulu supaya terbukti dan tidak mengalami kesalahan.

  1. Safe

Safe diperoleh oleh hitter/runner yang sukses meraih base sebelum infielder base tersebut menangkap bola. Itu artinya juga ia boleh berdiam sambil berdiri pada base yang sudah ia capai. Kemudian lanjut pada pemukul selanjutnya serta berupaya membantu baserunner yang ada di depan supaya berhasil meraih base berikutnya. Field Umpire-lah yang bertugas menjadi pemberi tanda safe dengan kedua tangan dibuka dan dilebarkan.

  1. Steal

Dengan risikonya tersendiri, seorang baserunner juga bisa setiap saat meninggalkan base yang sudah ditempatinya dan berupaya menuju base selanjutnya tanpa harus menunggu hasil pukulan pemukul setimnya sebelum di-OUT-kan oleh pemain defense. Hal ini disebut dengan istilah base stealing karena runner akan berupaya untuk sampai ke base selanjutnya secara diam-diam agar tim defense tak tahu.

  1. Tag Out

Inilah kesempatan bagi tim defense untuk mematikan pemain tim lawan dengan membuatnya OUT dengan menggunakan bola lalu mematikan baserunner sewaktu baserunner tak sedang berada/berdiri di basenya. Namun sewaktu baserunner meninggalkan base supaya jarak menuju base selanjutnya lebih pendek, tim Defense hanya bisa membuatnya mati dengan Tag alias bola disentuhkan ke runner.

  1. Double Play

Double Play merupakan istilah aturan permainan untuk tim defense yang mematikan 2 pemain lawan (dari tim offense) secara sekaligus dan bahkan ada pula istilah Triple Play di mana 3 pemain langsung yang dimatikan. Seorang baserunner yang sebelumnya ada di base pertama harus mencapai base kedua ketika hitter teman setimnya sudah berhasil memukul bola pada gilirannya, walau memang kesempatan untuk baserunner cukup kecil.

Pada hal ini, tim defense dapat mencoba mengendalikan bola pertama kali dan melakukan lemparan bola ke base kedua. Hal ini supaya bisa mematikan runner yang sudah ada di sana tanpa tag out dan kemudian setelah itu lanjut secepat kilat melemparkan bola ke base pertama untuk mematikan hitter yang barusan memukul dan menuju base pertama tanpa adanya tag out.

  1. Strike Zone

Strike bukan hanya istilah yang dipergunakan dalam cara bermain bowling. Sebuah lemparan strike hanya akan dihitung untuk keuntungan pitcher apabila lemparan bola tepat ada di dalam zona strike dan tak terpukul dengan baik, lemparan bola di luar zona strike atau ball dan tidak terpukul meski pemukul sudah mengayun, serta bila lemparan bola terpukul oleh si pemukul namun keluar dari area permainan. Masalah apakah lemparan pitcher keluar atau masuk pada strike zone akan ditentukan oleh Plate Umpire yang memang bertugas memutuskan.

Demikianlah sedikit informasi tentang peraturan permainan baseball yang kiranya dapat dipahami oleh para pemainnya. Ada sedikit kesamaan dengan softball namun untuk membedakannya, Anda bisa mencari perbedaan baseball dan softball supaya lebih jelas.

You may also like