Home » Olahraga A - Z » Atletik » 5 Jenis Pelanggaran Dalam Lari Marathon

5 Jenis Pelanggaran Dalam Lari Marathon

by Adara Almarinah

Lari marathon adalah lari jarak jauh yang menggunakan jalan raya sebagai lintasan larinya dengan panjang mencapai 42,195 km. Lari marathon sendiri lahir dari sebuah cerita seorang prajurit Yunani yang diperintahkan untuk berlari dari kota Marathon menuju Athena dengan tujuan menyampaikan pesan bahwa Persia telah kalah.

Dalam lari marathon, setiap pelari wajib mematuhi setiap peraturan yang berlaku dan menjaga agar tidak terjadi pelanggaran. Namun dalam setiap kompetisi lari marathon, ada saja pelanggaran yang terjadi baik sengaja maupun tidak disengaja. Berikut ini adalah beberapa jenis pelanggaran dalam lari marathon yang perlu diketahui:

1. Memulai start lebih dulu

Kesalahan yang sering kali terjadi dalam pertandingan lari marathon adalah pelari berlari sebelum aba-aba mulai. Pelari seharusnya memperhatikan aba-aba mulai dengan baik. Untuk kesalahan seperti ini, panitia biasanya hanya mengenakan peringatan. Namun jika sudah 3 kali melakukan kesalahan, maka pelari harus didiskualifikasi dari pertandingan.

2. Menggunakan obat perangsang

Kesalahan fatal yang jika terbukti adalah menggunakan obat perangsang. Obat perangsang atau doping biasa digunakan oleh atlet sebagai penambah stamina. Namun hal ini adalah kecurangan yang tidak bisa ditoleransi sehingga bagi atlet yang ketahuan menggunakan doping atau obat perangsang akan mendapatkan sanksi dan didiskualifikasi.

3. Mengganggu peserta lain

Kondisi lain yang menyebabkan seorang pelari didiskualifikasi adalah tindakan mengganggu peserta lainnya. Jika seorang pelari ketahuan melakukan tindakan curang yang mengakibatkan pelari lain mengalami kesulitan dalam pertandingan, maka ia akan langsung didiskualifikasi.

Tindakan yang termasuk dalam kategori mengganggu pelari lain adalah mendorong tubuh pelari lain, menghalangi lintasan lari peserta lain, menendang kaki pelari lain, atau tindakan lain.

4. Menggunakan jalan pintas

Meskipun lari marathon dilakukan di jalan raya, namun bukan berarti peserta lari diperbolehkan untuk mengambil jalan sesuka hati mereka. Pelari tetap harus berlari dalam lintasan yang telah ditentukan oleh panitia. Jika pelari mengambil jalan lain untuk mencapai garis finish, maka peserta akan langsung didiskualifikasi.

5. Data yang tidak sesuai

Setiap pelari dalam perlombaan lari marathon akan diberikan chip yang berisikan data setiap peserta. Bagi peserta lari yang ternyata ketahuan tidak sesuai dengan data pada chip yang digunakan, maka peserta lari tersebut akan langsung didiskualifikasi.

Itulah 5 jenis pelanggaran yang biasa ditemukan pada lari marathon. Demikianlah artikel yang singkat ini. Semoga bermanfaat bagi kita semua.

You may also like