Fabregas Kembali Bertemu Thierry Henry
Francesc Fabregas telah memainkan pertandingan terakhirnya di Stamford Bridge ketika Chelsea menjamu Notthingham Forest di laga lanjutan FA Cup. Fabregas yang menyandang ban kapten di pertandingan tersebut tak kuasa menahan air mata ketika diganti pada menit 85 oleh N’Golo Kante. Fabregas meneteskan air matanya diiringi standing ovation dari fans Chelsea sembari berjalan keluar lapangan. Sungguh momen yang indah dan tak terlupakan di karir Fabregas.
Fabregas sudah setuju untuk bergabung bersama klub asal Perancis, Monaco, yang ditukangi mantan rekan setim ketika berseragam Arsenal dulu, Thierry Henry. Henry berhasil menghasut Fabregas untuk pindah ke Monaco setelah AC Milan gagal merekrutnya.
Henry Memanfaatkan Kedekatannya Dengan Fabregas Untuk Memilih Monaco
Fabregas mengenal Thierry Henry saat Fabregas direkrut Arsenal di tahun 2003 dari Barcelona. Itu merupakan musim dimana Arsenal dinobatkan menjadi The Invincibles. Fabregas memang belum bermain reguler di tim utama Arsenal namun bakatnya sudah terlihat oleh pelatih Arsenal pada masa itu, Arsene Wenger.
Seiring berjalannya waktu, Fabregas mulai masuk ke tim utama dan menjadi salah satu pemain penting bagi Arsenal. Selepas kepergian kapten dan jantung tim Arsenal, Patrick Vieira, Fabregas diberikan nomor punggung 4 (dulu dipakai Vieira) dan diberi tanggung jawab untuk menjadi jendral lapangan tengah. Dengan mempunyai pemain penyerang sekelas Thierry Henry dan Robin Van Persie, Arsenal menjadi salah satu tim yang ditakuti di Eropa
Namun setelah itu Thierry Henry pindah ke Barcelona dan Fabregas tetap di Arsenal. Walau pun akhirnya Fabregas menyusul pindah ke Barcelona, Thierry Henry sudah pindah lagi ke klub Amerika, New York Red Bulls. Tetapi kedua pemain ini ternyata tetap saling berkomunikasi hampir setiap hari menurut Thierry Henry.
Chelsea Masih Mencari Pengganti Fabregas
Reuni Fabregas dengan Henry harus tertunda dulu sementara karena pihak Chelsea menahan Fabregas untuk pergi sampai Chelsea menemukan penggantinya. Kepergian Fabregas memang sudah diizinkan dan bahkan didukung oleh pelatih Chelsea, Maurizio Sarri. Fans Monaco tinggal menunggu waktu saja kedatangan mantan pemain Arsenal dan Barcelona ini.
Fabregas mungkin saja akan reuni dan kembali bermain dengan Henry. Namun kali ini berbeda karena Fabregas di dalam lapangan sementara Henry mengarahkan Fabregas dari luar lapangan. Henry akan sangat mengharapkan Fabregas untuk membantu Monaco yang sekarang sedang kesulitan di Ligue 1 dan menempati peringkat 16. Kita lihat saja bagaimana kerja sama Henry dan Fabregas sebagai pelatih dan pemain. Apakah akan sebagus saat mereka masih membela Arsenal? Hanya waktu yang bisa menjawab.