Home » Sepak Bola » 6 Teknik Heading dalam Sepak Bola dan Latihannya

6 Teknik Heading dalam Sepak Bola dan Latihannya

by Rita Nora

Dalam teknik dasar permainan sepak bola, heading adalah salah satu teknik yang jelas termasuk penting dan vital untuk dikuasai para pemainnya. Justru jika melihat dari berbagai pertandingan sepak bola yang diselenggarakan, justru hasil gol-gol yang cantik malah dari teknik heading yang tepat. Ini karena upaya mencetak gol dengan teknik heading cukup sulit untuk ditangkap kiper.

Pada upaya mencetak gol menggunakan teknik heading akan secara tiba-tiba dalam menyerang sehingga jarang mampu ditangkap oleh sang kiper. Teknik heading dalam sepak bola sendiri adalah penggunaan kepala untuk mengoper bola ke kawan setim maupun mencetak gol dengan menyundul bola ke arah gawang lawan.

Baca juga:

  1. Prinsip Heading

Heading alias menyundul dalam sepak bola pun memiliki prinsip-prinsip tertentu dan tentunya tidak secara asal dilakukan supaya bola dapat teroper ke teman atau masuk ke gawang lawan begitu saja. Berikut ini adalah sejumlah prinsip dasar yang sangat perlu diperhatikan oleh setiap pemain terlepas dari posisi pemain sepak bola.

  • Mata harus hanya tertuju ke bola saja dan pemain perlu berlari untuk melakukan penjemputan bola.
  • Melakukan latihan kekuatan otot bagian leher.
  • Dalam menyundul bola atau heading, alat utama bukanlah kepala, melainkan dahi.
  • Selalu memerhatikan posisi tubuh ketika sundulan dilakukan, yakni dengan cara melompat sambil di saat yang sama membungkukkan badan ke belakang. Baru kemudian melakukan sundulan dengan bantuan dorongan panggul serta kekuatan kedua lutut. Luruskan kaki pada saat itu dan ayunkan tubuh ke arah depan supaya dahi mampu mengenai bola yang hendak disundul.
  • Letak fokus utama justru adalah pada pandangan mata di mana harus dalam kondisi terbuka selalu ketika melakukan heading.
  1. Heading dengan Posisi Tubuh Berdiri

Dalam teknik heading, pemain sepak bola bisa memilih menyundul bola dalam posisi tubuh berdiri. Apabila dengan cara berdiri, maka langkah-langkah yang perlu dilakukan antara lain:

  • Pandangan harus senantiasa fokus ke arah bola sambil sikap tubuh juga ke arah bola yang hendak disundul.
  • Untuk kaki, bukalah ke samping supaya saat menyundul bola, posisi kaki seimbang dan juga kuat maksimal.
  • Tariklah tubuh agak sedikit ke arah belakang dengan sedikit melengkung atau membengkok.
  • Sementara bagian lengan bisa diposisikan terbuka di mana siku harus ditekuk agar menyeimbangkan tubuh. Tegangkan bagian leher dengan pandangan lurus tetap fokus ke arah bola.
  • Gerakan tubuh ke depan menghadap dan sekaligus menuju bola, barulah ambil kesempatan untuk menyundul dengan dahi.

(Baca juga: teknik menggiring bola dalam sepak bolateknik lempar lembing)

  1. Heading dengan Melompat

Heading juga bisa dilakukan dengan cara sambil melakukan lompatan. Namun tentunya agar performa maksimal dan hasil sundulan sempurna, ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan dan dikuasai:

  • Pastikan supaya mata memandang ke arah bola.
  • Sementara untuk sikap badan, pastikan untuk diposisikan di bawah lambungan bola.
  • Kaki bisa dalam kondisi sejajar dan ketika bola sudah turun barulah pemain bisa mengambil tolakan.
  • Lompatlah ke arah bola yang datang dengan tubuh agak melenting dengan tangan dalam kondisi terbuka juga ke samping sambil membengkokkan siku.
  • Pakailah bagian dahi dalam proses menerima bola yang turun dan jatuh, barulah bisa melakukan heading atau sundulan sampai bola memantul kembali ke depan. Pada waktu ini, tekuklah bagian kaki.
  1. Heading dengan Melayang

Ada pula teknik heading dengan cara menjatuhkan tubuh alias melayang dan untuk melakukannya dengan tepat, langkah-langkah inilah yang sangat perlu untuk para pemain kuasai:

  • Arahkan tubuh ke target bola yang turun atau yang hendak disundul. Pandangan harus tetap fokus mengawasi bola yang melambung agar tidak terlewat.
  • Ambil sikap tubuh dengan memosisikannya agak condong ke depan sambil menekuk bagian lutut.
  • Sewaktu bola meluncur dari arah berlawanan, pastikan untuk melompat ke depan dan melayang disejajarkan dengan tanah.
  • Pada saat itulah adalah waktu yang tepat menyundul bola menggunakan dahi.
  • Ketika melakukan pendaratan, tumpukan tangan ke tanah sambil meluncur saja di lapangan.
  1. Heading ke Bawah

Saat melakukan sundulan bola ke gawang, jaga bola supaya arah bola ke bawah supaya kiper dapat dipersulit saat menghadang. Hal ini juga membuat bola mengarah ke bawah ketika Anda sundul. Jadi untuk bisa demikian, posisi Anda harus lebih tinggi dari bolanya supaya bagian atasnyalah yang tersundul dengan sempurna. Baru sesudah itu, tandukkan kepala ke bawah sekuat tenaga ketika dahi sudah mengenai bola.

  1. Mengendalikan Sundulan

Perlu diketahui bahwa dalam teknik heading, ada pula langkah dalam mengendalikan sundulan, di mana tujuan utamanya adalah sebagai penahan bola dan meredam ketika ingin melakukan gerakan sendiri atau tak berkeinginan mengoperkannya kepada teman. Dalam hal ini, di bawah inilah langkah yang perlu dilakukan dengan benar:

  • Posisi tubuh sebaiknya jangan terlalu dicondongkan ketika bola mulai datang.
  • Tetaplah dalam posisi yang santai ketika menahan bola dan posisi tubuh harus tetap terjaga seimbang saat menerima bola.
  • Bagian lutut tekuklah dan punggung agak dicondongkan sambil mendorong bola ke arah depan secara perlahan supaya jatuh dan mendaratnya bola tak akan jauh dari kaki.

Baca juga:

Latihan Heading

Dalam latihan heading, ada beberapa cara tergantung dari jumlah pemain yang berlatih. Berikut adalah sedikit penjabarannya:

  • Latihan untuk 2 Pemain

Latihan heading untuk 2 pemain tak jauh berbeda dengan program khusus latihan fisik sepak bola. Dalam latihan untuk 2 orang, diperlukan pembentukan persegi dengan lebar 20 kaki atau 6 m di mana ditambah adanya barisan penanda di bagian tengah.  Teman Anda bisa berdiri di hadapan Anda dan mulailah lemparkan bola ke rekan Anda di mana kemudian dibalas dengan menyundulnya. Penyundulan bola bisa terus dilakukan sampai bola jatuh ke tanah.

  • Latihan untuk 3 Pemain

Gunakan sebuah gawang yang lebarnya 20 kaki atau 6 m dan posisikan sebuah penanda 15 meter di depannya. Lanjutkan dengan salah satu pemain yang berperan menjadi kiper, satu lagi ada di antara gawang dan tanda, dan lainnya lagi ada di posisi gawang. Yang berdiri di posisi gawang bisa menjadi pelempar bola kepada yang berada di antara gawang dan tanda. Biasanya cara ini adalah latihan yang baik untuk membantu pemain bisa melakukan variasi sundulan.

  • Latihan untuk 8 Pemain

Alangkah baiknya untuk menjadikan 8 pemain ini 2 tim dengan kiper dan gawang sendiri. Pemain lainnya bisa menjaga pemain dari tim lain seperti ketika berada di pertandingan. Ketika latihan dengan metode ini, urutan melempar, menyundul dan menangkap perlu diikuti dengan benar.

Baca juga:

Itulah sedikit informasi mengenai teknik heading dalam sepak bola yang perlu dimengerti sekaligus juga dilatih dengan baik oleh para pemain sepak bola. Agar bisa melakukannya secara sempurna, melakukan latihan rutin adalah kuncinya.

You may also like