Cek Berita sepak bola terbaru dari berbagai belahan dunia dan liga – liga top eropa, amerika latin dan sebagainya.
[sc name=”sepakbola_topstaticlink”]
Cek Berita sepak bola terbaru dari berbagai belahan dunia dan liga – liga top eropa, amerika latin dan sebagainya.
[sc name=”sepakbola_topstaticlink”]
Mengenalkan olahraga pada anak-anak sejak dini sangatlah penting. Salah satu olahraga yang baik untuk anak-anak adalah sepak bola. Bermain sepak bola banyak memberikan manfaat bagi anak-anak seperti di bawah ini:
Manfaat yang paling penting dari bermain sepak bola adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan bermain sepak bola, maka seluruh sel-sel yang ada di dalam tubuh akan bekerja dengan optimal sehingga proses metabolisme di dalam tubuh juga berjalan dengan baik.
Proses metabolisme yang baik akan membuat sel-sel tubuh mendapatkan nutrisi yang cukup sehingga daya imunitas tubuh anak ikut meningkat. Maka dari itu, anak-anak yang rajib bermain sepak bola biasanya akan lebih tahan terhadap serangan penyakit.
Bermain sepak bola mampu menguatkan jantung anak. Berbagai gerakan dalam sepak bola seperti melompat, menendang, berlari, dan gerakan aktif lainnya akan membantu jantung bekerja dengan optimal. Selain itu, sepak bola juga akan menurunkan kadar kolesterol dalam darah yang merupakan musuh utama jantung.
Dengan bermain sepak bola, anak akan lebih terasah kepercayaan dirinya. Ia akan lebih mudah bereskplorasi dan mengeluarkan karakter aslinya ketika merasakan sensasi kebahagiaan ketika bermain sepak bola. Dengan begitu, ia akan lebih percaya diri untuk tampil di depan orang banyak dan menunjukkan bakatnya.
Sikap toleransi pada anak juga dapat diasah melalui permainan sepak bola. Hubungan sosial yang baik dengan rekan satu tim membuat anak belajar banyak tentang bagaimana berinteraksi pada orang lain. Ia juga akan lebih peka terhadap masalah yang dihadapi orang lain sehingga mampu hadir menjadi pribadi yang menguatkan rekannya tersebut.
Meskipun masih anak-anak, namun sangat penting untuk mengajarkan disiplin pada mereka sejak dini. Dengan bermain sepak bola, anak-anak akan belajar untuk datang tepat waktu, menggunakan atribut sepak bola yang lengkap dan sesuai standart, serta mematuhi aturan yang berlaku dalam permainan sepak bola.
Melalui sepak bola, kita sebagai orang tua akan lebih mudah mengajarkan disiplin pada anak karena metode ini sangat menyenangkan bagi mereka.
Tak hanya mengasah kesehatan fisik, namun juga mental anak-anak. Dengan bermain sepak bola, anak akan belajar untuk menerima kekalahan dengan lapang dada dan kembali mengoreksi kesalahan yang telah dibuat sebelumnya. Pembelajaran yang penting seperti ini mungkin akan sedikit sulit diterapkan dengan cara lain, namun melalui sepak bola, anak akan lebih mudah menerimanya.
Itulah beberapa manfaat bermain sepak bola bagi anak. Manfaat yang dirasakan akan lebih baik lagi jika anak diajak bermain sepak bola dengan rutin.
Dalam sepak bola, dikenal beberapa teknik yang wajib dipelajari sebelum bermain sepak bola. Salah satu teknik yang sangat penting adalah teknik shooting. Shooting adalaah usaha pemain untuk menembakkan bola baik dengan menggunakan kaki atau kepala.
Teknik shooting atau menembak sendiri memiliki banyak manfaat. Untuk lebih mudah memahaminya, berikut ini adalah beberapa manfaat dari shooting yang perlu diketahui:
Manfaat utama dari teknik shooting dalam sepak bola adalah mencetak gol. Teknik shooting yang dilakukan dengan gerakan menendang bola ke arah gawang lawan tentu ditujukan untuk menciptakan angka. Untuk shooting yang ditujukan mencetak gol biasanya digunakan teknik shooting dengan menggunakan buku ibu jari kaki.
Tenaga yang digunakan saat melakukan shooting mencetak gol juga jauh lebih kuat. Tendangan dilakukan seperti akan mendobrak kaca atau pintu sehingga menjadi tendangan paling kuat dalam permainan sepak bola.
Selain untuk mencetak gol, shooting dalam sepak bola juga dilakukan dengan tujuan mengoper bola pada rekan satu tim. Shooting yang dilakukan untuk mengoper bola biasanya menggunakan teknik shooting yang lebih santai. Tenaga yang digunakan juga tidak sekuat shooting untuk mencetak gol.
Biasanya digunakan tenaga yang sesuai dengan jarak antara penendang dan penerima operan. Jika jaraknya dekat, maka tenaga yang digunakan kecil, namun jika jaraknya jauh, maka tenaga yang digunakan juga cukup besar.
Manfaat terakhir dari teknik shooting dalam sepak bola adalah untuk mengecoh lawan. Sebagaimana kita ketahui, ketika kita memiliki bola tentu lawan akan selalu ikut menggiring kita. Agar lawan tidak mengetahui ke arah mana bola sebenarnya akan dibawa, maka kita dapat melakukan teknik shooting.
Shooting yang ditujukan untuk mengecoh lawan dilakukan dengan melakukan operan kepada rekan lain terlebih dahulu atau dapat langsung mengarahkan bola ke arah lain dan kemudian langsung menjemputnya kembali.
Shooting yang dilakukan untuk mengecoh lawan biasanya dilakukan dengan menggunakan kepala sehingga bola lebih cepat kembali ke pemain yang menendang sebelumnya.
Itulah beberapa manfaat yang didapatkan dari shooting dalam sepak bola. Untuk dapat merasakan manfaat tersebut, latihan shooting sangat diperlukan. Dengan memeprbanyak latihan, tendangan akan jauh lebih akurat sehingga tidak akan melenceng dari target.
Menjaga stamina saat bermain bola sangatlah penting karena inilah senjata utama kita dalam memenangkan sebuah pertandingan. Agar tubuh tidak mudah lelah ketika bermain bola, kamu dapat mencoba beberapa cara di bawah ini:
Cara terbaik untuk mendapatkan stamina yang kuat ketika bermain bola adalah dengan berlatih secara rutin. Jika tubuh sudah terbiasa dengan permainan bola yang dilakukan dengan rutin, maka tubuh tidak akan lagi kaget dan lebih kuat ketika bermain bola.
Namun ingatlah untuk selalu melakukan pemanasan sebelum bermain bola. Lakukan pemanasan setidaknya sekitar 10 menit agar tubuh tidak tegang ketika latihan dan bermain bola.
Menjaga stamina berarti juga menjaga pola hidup sehat. Hindari merokok, minum alkohol dan makanlah makanan bergizi tinggi. Stamina yang diperlukan ketika bermain bola sangatlah besar sehingga kamu memerlukan kalori yang besar pula.
Konsumsi makanan 4 sehat 5 sempurna untuk mendapatkan gizi yang seimbang. Jika porsi bermain bola yang kamu miliki cukup banyak, maka tambahkan pula tambahan kalori dalam menu seperti daging merah.
Selain melakukan latihan bola, cara lain agar tidak mudah lelah saat bermain bola adalah dengan melatih jantung. Jantung dapat kuat jika sering melakukan latihan kardio. Latihan kardio adalah latihan yang memacu jantung memompa darah ke seluruh tubuh dengan cepat. Latihan ini dapat berupa latihan lompat tali atau lari.
Selain latihan kardio, kamu juga dapat melakukan wall sit. Latihan wall sit akan membantu menguatkan otot bagian bawah terutama otot kaki. Cara melakukannya adalah dengan bersandar tegak lurus pada dinding dengan punggung yang menempel. Buka kaki selebar bahu, kemudian turunkan tubuh secara perlahan dengan menekuk kedua kaki hingga membentuk sudut 90 derajat.
Selain berlatih dan menjaga pola hidup sehat, cara lain agar tidak mudah lelah adalah dengan mendapatkan istirahat yang cukup. Tidurlah paling tidak 6 atau 8 jam sehari. Istirahat yang cukup akan membantu tubuh meregenerasi sel tubuh sehingga tubuh kembali fit untuk beraktivitas.
Hindari begadang atau melakukan aktivitas tidak penting lainnya di malam hari. Kekurangan jam tidur tidak hanya membuat tubuh menjadi mudah lelah, tapi juga mengurangi konsentrasi ketika bermain bola.
Itulah beberapa cara agar tubuh tidak mudah lelah ketika bermain bola. Jika kamu sudah terbiasa untuk menerapkan cara di atas, maka bermain bola akan terasa lebih ringan dan mudah.
Pekan kesembilan Premier League akan segera dilangsungkan pada 19 Oktober mendatang. Manchester United untuk pertama kalinya di musim 2019/2020 ini bertemu dengan Liverpool. Pertemuan pertama keduanya dibarengi dengan status yang cukup timpang.
Liverpool bertamu ke markas Setan Merah, Old Trafford pada Minggu (20/10) mendatang dengan status pemuncak klasemen sementara dan mengoleksi poin penuh hasil belum pernah terkalahkan di delapan laga sebelumnya. Sementara sang tuan rumah, Manchester United kini berjuang di posisi keduabelas klasemen dengan koleksi poin sembilan hasil dari dua kemenangan, dan tiga seri serta tiga kekalahan.
Dilansir dari detik.com, kondisi ini pertama kali terjadi setelah 23 tahun lamanya. Terakhir kalinya pada Oktober 1996 Liverpool bertemu Manchester United dengan status sebagai pemuncak klasemen sementara.
Mengulik lebih dalam, kondisi skuad Setan Merah tidak bisa dikatakan sempurna untuk meladeni Liverpool. Pemain kunci mereka, David De Gea dan Paul Pogba telah dipastikan tidak dapat diturunkan. Sementara Aaron Wan-Bissaka dan Anthony Martial masih belum ada kepastian apakah dapat tampil atau tidak.
Kubu Liverpool malah sedang on fire. Datang dengan status pemuncak klasemen tentu menjadi motivasi tersendiri untuk menjaga rekor belum terkalahkannya jangan sampai terpecahkan. Belum lagi Mohamed Salah dan Alison Becker membawa kabar baik setelah pulih dari cedera.
Manchester United mungkin akan berpegang pada kenyataan bahwa catatan pertemuannya dengan Liverpool untuk lima pertemuan terakhir Premier League di kandangnya sendiri berakhir dengan kemenangan Setan Merah. Namun sebaliknya hal tersebut dapat berbalik menjadi boomerang untuk United jika Liverpool menjadikan catatan kemenangan tersebut sebagai motivasi tersendiri untuk memenangkan laga kali ini.
Pada kenyataannya United seharusnya tidak dalam posisi tertekan menanti kedatangan Liverpool. Dilansir dari Bola.com, setidaknya ada tiga hal yang sebaiknya menjadi perhatian United saat menjamu Liverpool nantinya.
Manfaatkan Old Trafford Dengan Semaksimal Mungkin
Seperti telah dijelaskan di atas, catatan kemenangan United dikandangnya sendiri tidak bisa dianggap sepele. Selama satu dekade ini saja Liverpool bahkan hanya sekali sukses memenangkan laga di Old Trafford.
Atmosfer Old Trafford harus sebisa mungkin dimaksimalkan Manchester United jika masih ingin menjaga rekor catatan kemenangan kandang mereka.
Jadikan Partai Derby Sebagai Motivasi
Partai Derby kerap menarik perhatian tersendiri. Orang – orang bahkan bertaruh siapa yang akan keluar sebagai pemenang kali ini. Liverpool pun tidak diragukan menjadi favorit.
Namun laga Derby mungkin akan menjadi momen tersendiri bagi United. Partai seperti ini kerapkali menghadirkan sesuatu yang tidak diprediksi sebelumnya. United seharusnya bisa memanfaatkan hal tersebut untuk memotivasinya.
Buat Lini Depan Liverpool Kocar – Kacir
Semua orang juga tahu bahwa lini depan Liverpool seperti senjata yang mematikan. Perpaduan Mohamed Salah, Sadio Mane dan Roberto Firmino adalah ujung tombak. Ketiganya bahkan pencetak skor terbanyak di Liverpool.
Tugas United adalah putus koneksi ke ketiga pemain ini. Jangan biarkan suplai bola ke mereka berjalan dengan lancar.
Pertebal Pertahanan
Faktanya United memiliki pertahanan terbaik di Premier League. Seharusnya hitung – hitungan statistik ini menjadi motivasi tersendiri bagi United. Jika United mampu memaksimalkan komposisi terbaik pertahanannya dengan lebih kompak dan rapat maka bukan tidak mungkin United akan meraih kemenangan.
Maksimalkan Counter Attack
Barisan pertahanan Liverpool kerap kali kesusahan saat berhadapan dengan lawan – lawan yang bermodal kecepatan dalam menyerang. United seharusnya memanfaatkan hal tersebut dengan strategi counter attack.
Awal Februari tahun lalu Mesut Ozil resmi memperpanjang kontraknya bersama Arsenal. Gelandang tim nasional Jerman tersebut bersedia bekerja sama dengan Arsenal untuk tiga tahun kedepannya. Itu artinya kontrak kerjasama Ozil dan Arsenal baru akan berakhir pada Juni 2021.
Namun Ozil tampaknya harus mempertimbangkan lagi keputusannya memperpanjang kontrak dengan Arsenal. Pasalnya manajer Arsenal saat ini, Unai Emery sepertinya telah menyusun rencana untuk melakukan transfer pemain musim dingin mendatang.
Dilansir dari Bola.net, pelatih asal Spanyol tersebut memprioritaskan untuk memasukkan Ozil dalam bursa transfer tersebut. Tak lain dan tak bukan demi menyingkirkan pemain yang direkrut Arsenal dari Real Madrid tersebut.
Sejak kedatangan Unai Emery, Ozil bahkan baru bermain di 25 laga dari 46 laga yang telah dilalui bersama Emery, seperti dilansir dari fivethirtyeight.com termasuk satu laga di musim ini. Absennya Ozil tampaknya lebih disebabkan ketidakcocokannya dengan rencana Emery atau bahkan Arsenal.
Sejak awal musim 2019/2020 Ozil baru sekali dimainkan yakni saat Arsenal menantang Watford dan berakhir dengan skor dua sama. Ia bahkan tidak bermain penuh selama dua kali empat puluh lima menit.
The Mirror bahkan mengklaim bahwa Unai Emery tidak lagi menginginkan kehadiran Ozil diskuadnya. Ia berharap agar Ozil segera angkat kaki dari Arsenal. Hal tersebut mungkin disebabkan beban gaji Ozil yang besar.
Untuk diketahui, Ozil mendapatkan gaji sebesar 350 ribu poundsterling per pekannya. Namun menurut Emery apa yang didapatkan Ozil di Arsenal tidak sebanding dengan apa yang diberikannya untuk Arsenal.
Emery bahkan menargetkan untuk menyegerakan transfer Ozil pada Januari mendatang. Jika tidak sesuai rencana maka dirinya berharap Ozil akan benar – benar meninggalkan Arsenal di musim panas musim depan. Emery bersedia meminjamkan Ozil pada klub yang membutuhkannya namun berharap ada klub yang ingin menjadikannya sebagai pemain permanen.
Beberapa klub memang menaruh minat pada Ozil. Dua klub asal Serie A, Inter Milan dan AC Milan termasuk didalamnya yang tertarik dengan pemain berusia 31 tahun tersebut. Klub asal Turki, Galatasaray pun tampaknya berminat namun terkendala besaran gaji Ozil yang dianggap terlalu mahal.
Keberadaan Ozil di Arsenal pun turut mengundang komentar dari seorang mantan pemain Premier League, Kevin Phillips. Phillips merasa Mesut Ozil tak lagi bersemangat bermain untuk Arsenal.
Tidak ada yang meragukan kemampuan Mesut Ozil. Namun sepertinya saat ini bukan lagi eranya Ozil. Dalam dua musim terakhir penampilan Ozil tidak bisa dikatakan baik – baik saja. Seperti itulah yang dipikirkan Kevin Phillips.
Menurutnya sebaiknya Arsenal mempertimbangkan untuk menjualnya sama seperti yang Emery pikirkan. Dengan gaji sebesar Ozil, Phillips menambahkan seharusnya Ozil mampu memberikan yang terbaik.
Kita ketahui bersama bahwa Chelsea dan Newcastle sama – sama mendulang hasil positif saat keduanya melakoni laga Premier League sebelum jeda internasional. Chelsea menang besar saat menaklukkan Southampton dengan kedudukan akhir 4 – 1 sementara Newcastle sukses menumbangkan Setan Merah, Manchester United dengan berbekal hanya satu gol.
Akhir pekan ini Chelsea dan Newcastle akan dipertemukan. Stamford Bridge akan menjadi saksi siapakah yang lebih siap dengan laga yang akan digelar pada Sabtu (19/10) mendatang. Chelsea yang sedang mengincar posisi empat besar klasemen sementara ataukah Newcastle yang berpotensi menjauhkan diri dari zona berbahaya di papan bawah.
Dilansir dari Squawka, catatan pertemuan lima laga terakhir antara Chelsea kontra Newcastle dimenangkan oleh Chelsea. Kembali ke dua tahun lalu tepatnya pada Desember 2017 di gelaran Premier League, Chelsea menang dengan skor 3 – 1 atas Newcastle. Selang sebulan kemudian di ajang yang berbeda, FA Cup pada Januari 2018, Chelsea bahkan membabat habis Newcastle dengan tiga gol tanpa balas.
Bulan Mei setahun yang lalu, Chelsea kembali bertemu Newcastle di liga domestik dan Newcastle malah balas dendam dengan menumbangkan Chelsea dengan skor 3 – 0. Agustus 2018 Chelsea kembali membalik keadaan dengan menang 2 – 1 atas Newcastle di ajang Premier League.
Terakhir pada Januari lalu saat keduanya kembali bertemu di pertarungan liga domestik, Chelsea menambah catatan kemenangannya dengan skor 2 -1. Akankah Chelsea semakin menambah perolehan gol agregatnya saat menjamu Newcastle ? Ataukah Newcastle yang malah kembali memberikan kejutan seperti saat menumbangkan Manchester United ?
Dari kubu Chelsea, Newcastle sudah seharusnya waspada dengan lini depan Chelsea. Pasalnya barisan depan Chelsea yang dikomandoi Tammy Abraham kemungkinan besar akan menjadi ancaman utama. Selama jeda internasional ini Tammy Abraham memang tidak banyak bermain untuk tim nasional Inggris.
Namun hal tersebutlah yang patut diwaspadai Chelsea. Tammy Abraham tentu akan sangat fit dan penuh percaya diri saat kembali diturunkan Chelsea di pentas Premier League.
Abraham telah mencetak delapan gol dalam delapan penampilannya sejauh ini. Tentunya Ia masih berniat untuk menambah pundi – pundi golnya dan berpeluang melewati koleksi gol Sergio Aguero yang saat ini tercatat sebagai top skorer.
Fakta tambahan, Tammy Abraham telah melakukan percobaan mencetak gol sebanyak 23 kali, lebih banyak daripada pemain manapun di Premier League musim ini.
Chelsea pun sebaiknya tidak menganggap enteng Newcastle. Joelinton memang belum semoncer Tammy Abraham. Gol satu-satunya sejak bergabung dengan Newcastle United dari Hoffeinheim adalah saat melawan Tottenham Hotspur. Mungkin saja Ia akan terinspirasi untuk menambah gol bagi klub yang dibelanya saat menghadapi Chelsea.
Statistik menunjukkan Joelinton penyerang berbahaya milik Newcastle. Dibandingkan dengan pemain Newcastle lainnya Joelinton memenangkan duel lebih sering serta mencetak 10 kali percobaan membobol gawang lawan.
Masing – masing tim akan datang dengan motivasi tersendiri. Menarik untuk ditunggu.
Manchester United kini berada di performa terburuknya selama 30 tahun terakhir. Sejauh ini United baru mampu meraih sembilan poin dari delapan laga yang telah digelar di Premier League. Sang manajer, Ole Gunnar Solskjaer tampaknya belum menemukan ramuan terbaik untuk anak asuhannya sejak dirinya resmi melatih pada Maret 2019 ini.
Tidak berhenti sampai disitu, catatan partai tandang yang dilakoni United sejak ditangani Solskjaer sama sekali tidak ada harapan. United kalah sebelas laga beruntun di partai tandangnya.
Keadaan ini semakin mendukung kabar yang berhembus jika Solskjaer akan menghadapi konsekuensi pemecatan. Apalagi saat United harus kalah ketika bertemu Newcastle United, 6 Oktober lalu. Dilansir dari Bola.com, posisi Solskjaer mungkin masih aman hingga akhir bulan ini.
Berkembangnya kabar pemecatan Solskjaer tentu memicu kabar lainnya yakni siapa sosok yang cocok untuk menggantikannya. Sejumlah nama tentunya muncul di bursa. Namun diantara nama yang muncul, Massimiliano Allegri paling santer disebut – sebut sebagai kandidat terkuat figur pengganti Solskjaer.
Apalagi mantan manajer Juventus ini memang sedang tidak terikat dengan klub manapun saat ini. Belum termasuk rentetan prestasi yang berhasil ditorehkannya saat melatih Juventus. Juventus sukses menjadi langganan juara Serie A Italia, Suppercoppa Italiana, Coppa Italia dan bahkan menjadi runner-up Liga Champions.
Dilansir dari Indosport.com, Allegri diprediksi mampu menyelamatkan Setan Merah yang saat ini dalam kondisi terpuruk. Statistik kemenangannya saat bersama Juventus dengan 191 kali kemenangan dari 271 pertandingan menjadi satu bukti tak terbantahkan.
Allegri kemungkinan besar akan menjadi oase penyelamat bagi United. Apalagi Allegri juga menunjukkan ketertarikannya pada United. Ia tampak siap mendarat di Inggris. Diketahui Allegri benar – benar memperbaiki kemampuan Bahasa Inggrisnya.
Namun merekrut Allegri berarti siap dengan syarat yang diajukannya. Kabarnya Allegri akan dengan senang hati menerima tawaran melatih United jika Ia diperbolehkan membawa orang kepercayaannya sebagai staf pelatih yakni Patrice Evra dan Marco Landucci.
Allegri pernah bekerjasama dengan Evra sebelumnya saat Evra menjadi bagian skuad Juventus dibawah asuhan Allegri. Nantinya Evra akan dipercaya sebagai pelatih tim utama. Evra pun pernah merasakan atmosfer Old Trafford sebelumnya karena pernah bermain untuk Setan Merah.
Hal ini pun tampaknya tidak akan sulit direspon United nantinya, pasalnya Evra memang telah kembali ke Setan Merah. Bek legendaris United ini dipercaya melatih skuad muda Setan Merah.
Sedangkan Marco Landucci merupakan tangan kanan Allegri sejak dulu. Sejak Allegri masih menangani AC Milan dan kemudian berpindah ke Juventus, Landucci selalu menjadi kepercayaannya untuk posisi asisten pelatih.
Manchester United sebaiknya merespon cepat tawaran Massimiliano Allegri jika benar – benar serius mempertimbangkannya. Pasalnya Allegri tidak berminat menunggu lama dan akan terus membuka peluang untuk klub lainnya yang juga tertarik menggunakan jasanya.
Lanjutan laga Liga Primer akan kembali digelar pada 19 Oktober mendatang. Laga yang mempertemukan pemuncak klasemen saat ini Liverpool vs Manchester United sendiri dilangsungkan sehari kemudian, Minggu (20/10).
Liverpool butuh satu kemenangan tambahan untuk mewujudkan rekor kemenangan beruntun di Liga Primer. Sayangnya Liverpool harus melewati lawan berat terlebih dahulu untuk mewujudkan rekor kemenangan tersebut dengan bermain di kandang Setan Merah.
Dua musim terakhir Liverpool sukses mencatatkan kemenangan beruntun. Musim lalu skuad Jurgen Klopp ini mencatat sembilan kemenangan beruntun sementara masih awal musim ini Liverpool telah mencatatkan delapan kemenangan. Total 17 rekor kemenangan beruntun. Liverpool hanya butuh satu kemenangan untuk memecahkan rekor yang dipegang Manchester City dengan 18 kemenangan.
Di atas kertas, Liverpool punya kans untuk memecahkan rekor tersebut saat berjumpa United nantinya. Keadaan United saat ini tidak bisa dikategorikan baik. Di sisi lain Liverpool sedang dalam kondisi siap tempur.
Namun ada hal – hal yang mesti diwaspadai Liverpool kala bertamu di kandang United seperti dilansir dari cnnindonesia.com. Lima laga kandang terakhir United melawan Liverpool dimenangkan oleh Setan Merah. Tiga kemenangan dan dua hasil seri.
Empat dari enam laga terakhir yang mempertemukan Liverpool dan Manchester United di Liga Primer berakhir dengan hasil seri. Jangan lupakan kenyataan bahwa pencetak gol Liverpool, Mohamed Salah belum beruntung mencetak gol ataupun assist dalam empat laga melawan United di liga domestik.
Sejak dilatih Jurgen Klopp, Liverpool belum pernah menang atas Manchester United. Liverpool hanya mencatatkan tiga hasil seri dan satu kekalahan melawan United sejak Klopp bergabung.
Di lain pihak, Manchester United pun mendapatkan angin segar karena beberapa pemain intinya telah pulih dan dipastikan akan siap bermain di akhir pekan ini. Dilansir dari detik.com, Anthony Martial, Paul Pogba, Victor Lindelof, Luke Shaw dan Aaron Wan-Bissaka diprediksi akan menjadi tumpuan United saat menjamu Liverpool.
Sejak Agustus lalu, Martial memang absen karena cedera paha. Namun Ia kini telah bergabung bersama timnya untuk berlatih dan bersiap mengisi barisan depan United. Paul Pogba yang mengalami cedera di kaki juga diprediksi akan siap turun akhir pekan ini setelah menjalani rehabilitasinya di Dubai.
Wan-Bissaka yang absen dalam dua laga terakhir karena menderita radang amandel pun dipastikan telah pulih sepenuhnya dan siap diturunkan. Sementara itu barisan pertahanan United akan kembali dihuni oleh Lindelof dan Shaw setelah keduanya dinyatakan pulih dari cedera.
Absennya pemain inti United memang berdampak pada performa Setan Merah belakangan ini. Mereka bahkan telah kebobolan delapan gol dari delapan laga yang dilakoninya. Hal tersebut pun diakui sang pelatih, Ole Gunnar Solskjaer.
Beberapa waktu belakangan sempat beredar kabar bahwa Cristiano Ronaldo akan segera mengakhir karirnya sebagai pesepakbola profesional di akhir musim 2019/2020 ini. Namun kabar simpang siur tersebut segera dibantah oleh manajemen Si Nyonya Tua, julukan Juventus, melalui Direkturnya, Fabio Paratici.
Ronaldo telah berkarir sebagai pesepakbola profesional selama sekitar 18 tahun. Namun masih seumur jagung dirinya resmi bergabung dengan Juventus. Ronaldo pertama kali menginjakkan kakinya ke Allianz Stadium pada musim panas tahun lalu dengan bandrol sebesar 100 juta Euro dari Real Madrid.
Dilansir dari Bola.net, Ronaldo kabarnya telah memberikan tanda – tanda bahwa dirinya akan segera gantung sepatu. Banyak yang beranggapan Ronaldo sepertinya ingin mengalihkan perhatiannya pada hal – hal lain di luar dunia yang selama ini telah membesarkan namanya.
Kerjasama Ronaldo dengan Juventus sendiri masih tersisa tiga tahun lagi. Setelah menandatangani kontrak pada 2018 lalu, kontraknya baru akan berakhir pada 2022. Walaupun telah mempersembahkan satu scudetto dan Piala Super Italia, pria Portugal tersebut masih belum memberikan apa yang menjadi mimpi suporter Juventus yakni trofi Liga Champions.
Ketika kabar burung tersebut didengar sang Direktur, Fabio Paratici langsung membantahnya dengan tegas. Menurutnya saat ini akan fokus pada gol dan target pribadinya. Diketahui Ronaldo kembali menjadi kandidat pemenang Golden Ball.
Untuk diketahui bersama Juventus Ronaldo telah mencetak 28 gol di semua kompetisi yang diikutinya.
Fabio Paratici bahkan ragu jika Ronaldo akan pensiun di akhir musim ini atau bahkan musim berikutnya. Hal tersebut berkaitan dengan kontrak Ronaldo yang masih panjang bersama Juventus.
Paratici juga menambahkan jika manajemen sangat senang dengan kehadiran Ronaldo begitu pula sebaliknya, Ronaldo merasa bahagia dapat menjadi bagian Juventus.
“Saya ragu dia akan hengkang pada akhir musim atau bahkan musim berikutnya. Satu hal yang saya yakini kami masih memiliki kontrak dengannya. Kami senang bersamanya dan dia pun seperti itu,” ujar Paratici.
Jika dilihat dari performa Ronaldo, belum ada tanda – tanda pemain berusia 34 tahun ini mengalami kemunduran yang berarti. Hingga awal musim ini, Ronaldo telah mencetak empat gol dan satu assist dari total delapan laga yang diikutinya di semua kompetisi.
Ronaldo bahkan baru saja mencetak sejarah dengan menorehkan 700 gol sepanjang karirnya sebagai pemain bola profesional. Gol tersebut dicetak saat dirinya membela tim nasional Portugal di ajang Kualifikasi Euro 2020.
Cristiano Ronaldo memulai debutnya sebagai pemain profesional pada 2002 silam. Ia telah singgah di beberapa klub besar dunia yakni Manchester United, Sporting Lisbon, Real Madrid dan kini membela Juventus.
Berbagai gelar pun telah diraihnya mulai dari gelar di liga domestik hingga Liga Champions. Gelar individu pun berjajar untuknya sebut saja Ballon d’Or dan FIFA Best Player.
Cristiano Ronaldo sukses mencatatkan namanya sebagai legenda sepakbola sekali lagi setelah dirinya mencetak gol di pentas kualifikasi Euro 2020 ketika Portugal bertemu Ukraina. Gol yang dicetaknya merupakan gol ke-95 untuk Portugal dan menjadi gol ke-700 Ronaldo sepanjang karirnya di klub dan tim nasional.
Hanya lima pesepakbola sebelum Ronaldo yang berhasil mengoleksi 700 gol dalam sejarah sepakbola dunia. keberadaan Ronaldo sebagai pemain legenda tentu tak diragukan lagi, ditambah dengan catatan prestasi golnya yang baru saja ditorehkannya.
605 gol Ronaldo dicetak saat dirinya membela beberapa klub. Jika dirunut maka Ronaldo telah menyumbang 5 gol untuk Sporting Lisbon, 118 gol untuk Manchester United, 450 untuk Real Madrid dan 32 gol sejauh ini Juventus. Sisanya disumbangkan Ronaldo tatkala membela Portugal.
444 gol yang diciptakannya lahir dari sepakan kaki kanannya. Tidak heran karena Ronaldo memang unggul di kaki kanannya. Namun begitu, kaki kirinya sukses melesakkan 126 gol ke gawang lawan. 128 gol diciptakannya lewat sundulan dan dua gol dari “dada”.
Dengan raihan 700 gol hingga saat ini, kini perbincangan banyak pihak beralih ke topik yang berbeda. Sanggupkah Ronaldo mencetak lebih banyak gol lagi ? Ada yang percaya akan kemampuannya sementara ada juga yang meragukan.
Walaupun banyak yang meragukan kemampuannya mencetak 100 gol tambahan dalam karirnya, namun tampaknya hal itu tidak mengganggu Ronaldo. Pemain berusia 34 tahun ini tampak masih sanggup untuk mematahkan keraguan banyak pihak.
Dilansir dari Sportskeeda, berikut ini tiga alasan Ronaldo sepertinya masih sanggup mencetak gol ke-800nya sebelum memutuskan pensiun.
Kondisi Tubuh Yang Sempurna
Pihak yang meragukan Ronaldo akan mencapai gol ke-800nya memakai alasan usia yang tidak muda lagi. Rata – rata usia emas pemain sepakbola di pertengahan 20an. Kemudian mulai menurun ketika mencapai usia 30an dan saat berada di usia 34 – 35an, banyak yang memutuskan gantung sepatu.
Namun Ronaldo tidak dapat dimasukkan dalam golongan pesepakbola kebanyakan. Mungkin tidak berlebihan jika menganalogikan Ronaldo seperti tokoh film Benjamin Button yang menentang hukum alam dengan semakin muda seiring tahun.
Pola latihan dan diet yang diterapkannya memastikan bintang Portugal yang telah bermain selama 18 tahun ini hampir selalu berada dalam kondisi paripurna. Sebuah penelitian bahkan mengungkap jika Ronaldo memiliki indeks lemak tubuh yang setara dengan seorang pemuda usia 20an tahun.
Saat mencapai usia 30 tahun empat tahun lalu, Ronaldo sukses mencetak 57 gol dari 57 penampilannya di lapangan. Tahun – tahun berikutnya Ia bahkan mencetak 50 gol lebih walaupun di tahun 2018 sedikit menurun dengan raihan 49 gol dibandingkan beberapa tahun sebelumnya.
Tahun ini bahkan Ronaldo masih mampu mencetak 27 gol dari 35 laga yang diikutinya. Hanya berbeda delapan gol dari rivalnya, Lionel Messi yang mencetak 35 gol dari 43 penampilannya. Jika boleh membandingkan, rekan – rekannya yang usianya lebih muda seperti Harry Kane sukses mencetak 22 gol dari 32 penampilannya, Sergio Aguero dengan 29 gol dari 41 laga, Luis Suarez 23 gol dari 4 laga dan Robert Lewandowski 38 gol dari 42 laga.
Lebih lanjut, catatan cedera Ronaldo juga impresif. Pemulihannya dari cedera juga tidak memerlukan waktu yang lama. Ia bahkan kembali merumput dengan kondisi yang bugar.
Jika dilihat dari kondisi tubuhnya yang masih “asli”, Ronaldo tampaknya masih sanggup bermain hingga empat tahun kedepan. Dengan kemampuannya mencetak gol, meraih gol ke-800nya tampaknya masih memungkinkan.
Dominasi Juventus dan Portugal
Juventus tidak diragukan lagi menjadi salah satu klub elit di pentas Serie A. Keberadaan Ronaldo di garis depan Juventus memberikan kesempatan besar untuknya mencetak gol tambahan untuk beberapa tahun kedepan.
Statusnya sebagai bagian dari tim nasional Portugal pun semakin membuka kesempatan untuk Ronaldo mewujudkan gol ke-800. Portugal termasuk dalam tim elit Eropa yang kerap kali berpartisipasi dalam Euro atau bahkan Piala Dunia.
Semangat Dan Komitmen Ronaldo
Selama berkarir sebagai pesepakbola profesional, Ronaldo selalu berpegang teguh pada satu misi utamanya, menjadi yang nomor satu. Ronaldo juga dikenal sebagai pemain yang berkomitmen. Bukan rahasia umum lagi jika Ronaldo selalu datang latihan lebih awal dan pulang paling belakangan dibanding rekan – rekannya.
Semangat, passion dan komitmennya selama ini terbukti telah membawanya hingga ke titik sekarang.